Liputan6.com, Jakarta - Alih-alih menjadi tempat tinggal yang aman dan nyaman, menempati rumah berhantu atau angker merupakan mimpi buruk bagi sebagian orang.
Tinggal di rumah hantu terkadang bisa terasa mengganggu, sebab merasakan ada makhluk gaib yang mengusik kenyamanan kamu.
Advertisement
Baca Juga
Memang, tidak semua orang percaya dengan hantu atau hal-hal mistis lainnya. Namun, bagi yang percaya, kejadian gaib bisa menjadi hal yang sangat menyeramkan.
Advertisement
Berikut ini sejumlah hal yang konon kerap digunakan untuk menyingkirkan sosok gaib bila kamu merasa tinggal di rumah berhantu, sebagaimana dilansir dari Teen Vogue, Rabu (18/1/2023):
1. Lebih Berani dan Percaya Diri
Beranikan diri dan percaya diri saat berhadapan dengan hantu di rumahmu. Usir hantu secara tegas, tetapi tidak kejam.
2. Bersihkan Rumah serta Ruangannya
Hal selanjutnya yang bisa dilakukan adalah dengan cara bakar lavender atau bunga lainnya di setiap ruangan, cuci lantai dengan amonia, dan dapatkan sirkulasi udara segar ke seluruh ruangan di rumah. Hal ini akan mendetoksifikasi sisa getaran makhluk gaib yang ada di rumah.
Membersihkan rumah juga merupakan bagian penting dari pemeliharaan rumah, baik ada hantunya maupun tidak. Hal ini adalah cara sederhana untuk menjaga keseimbangan energi rumah dan akan membuat rumahmu bebas dari kekacauan.
3. Batu Turmalin Hitam
Lindungi diri dan rumahmu dengan cara menempatkan batu turmalin hitam di sudut ruangan. Hal ini bertujuan untuk memastikan kamu terhindar dari bahaya. Batu ini dipercaya akan melindungimu dari hal-hal negatif, baik secara spiritual maupun material.
Batu turmalin merupakan mineral silikat boron kristal. Jenis batu yang melimpah dan terjangkau ini, berisi besi sehingga mampu menghasilkan warna gelap yang pekat.
Advertisement
4. Gunakan Lilin
Menyalakan lilin di ruangan dapat digunakan untuk membersihkan energi negatif. Lilin-lilin bisa diletakkan di tempat kamu merasakan penampakan. Dengan ini, lilin dan apinya dapat memurnikan area tersebut.
5. Tabur Garam
Tuangkan garam hitam di sekitar rumahmu dan di sepanjang pintu. Buat lingkaran perlindungan di sekitar rumahmu dengan garam juga bisa dilakukan agar tetap aman dari pengunjung yang tidak diinginkan.
Pasalnya, hantu tidak akan bisa mengejar bila kita menaburkan garam kasar di sekitar rumah. Walaupun terlihat sepele, garam kasar ternyata merupakan benda yang ditakuti oleh hantu.
6. Siapkan Kristal Kecubung Sebelum Tidur
Untuk lebih memastikan bahwa entitas gaib tidak mengganggu saat kamu tidur, letakkan amethyst crystal atau kristal kecubung di samping tempat tidur.
Melansir dari Refinery29, kristal kecubung dapat membantu manusia terhubung kembali dengan imajinasi dan intuisi mereka. Kristal ini juga dapat memberikan dukungan dan rasa keterbukaan yang mungkin dibutuhkan manusia untuk merasakan keberadaan hantu di sekitar mereka dengan aman.
Tidak hanya amethyst, terdapat beberapa jenis kristal lainnya yang bisa dipakai seperti peridot, shungite, smoky quartz, dan kristal jet.
Mengapa Ada Orang Percaya dengan Hal-hal Mistis?
Tidak hanya di Indonesia, negara-negara lain juga punya kepercayaan terhadap hal-hal mistis. Namun, dilansir dari The Atlantic, Rabu (18/1/2023), kepercayaan pada hantu lebih tersebar luas di sebagian besar Asia, di mana hantu dicirikan sebagai netral dan dapat diredakan melalui ritual atau dibuat marah jika diprovokasi. Ini berlawanan dengan penggambaran hantu di Barat.
"Hantu di Asia dapat dimintai bantuan untuk menyembuhkan manusia, memenangkan lotre, dan melindungi seseorang saat bepergian atau saat hamil,"Â kata Justin McDaniel, seorang profesor studi agama dan direktur Penn Ghost Project di University of Pennsylvania.
"Seperti hantu di Amerika, mereka memiliki keterikatan pada alam manusia yang membuat mereka menghantui dan membantu manusia," lanjutnya.
McDaniel juga menambahkan bahwa masyarakat di Asia tetap percaya pada hantu walaupun ilmu pengetahuan, skeptisisme, sekularisme, dan pendidikan publik meningkat.
Beberapa psikolog yang mempelajari agama juga telah lama menduga bahwa kepercayaan pada paranormal bisa menjadi semacam perisai dari kebenaran dunia yang lebih keras. Dilansir dari BBC, hal itu karena sudah naluri alami manusia ketika sesuatu yang tidak terduga terjadi seperti kematian, bencana alam, atau kehilangan pekerjaan, otak akan mencari makna dan jawaban dalam kekacauan tersebut.Â
Advertisement