Mobil Menteri Kontroversial Israel Ben-Gvir Terbalik Usai Terobos Lampu Merah dan Dilarikan ke RS, Sabotase?

Media Israel mengatakan Itamar Ben-Gvir baru saja kembali dari lokasi penikaman di Kota Ramla, dekat Tel Aviv.

oleh Tanti Yulianingsih diperbarui 27 Apr 2024, 11:15 WIB
Diterbitkan 27 Apr 2024, 11:15 WIB
Polisi di lokasi kecelakaan mobil Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir. (Ahmad Gharabli/ AFP)
Polisi di lokasi kecelakaan mobil Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir. (Ahmad Gharabli/ AFP)

Liputan6.com, Ramla - Salah satu menteri Israel dilaporkan terlibat kecelakaan mobil dan terluka.

"Menteri Keamanan Nasional sayap kanan Israel Itamar Ben-Gvir terluka ringan dan dibawa ke rumah sakit setelah kecelakaan mobil," kata polisi Israel seperti dikutip dari BBC,Sabtu (27/4/2024).

Rekaman di media sosial menunjukkan sebuah mobil terbalik.

"Dua orang lainnya juga terluka dan kejadian tersebut sedang diselidiki," kata polisi.

Media Israel mengatakan Ben-Gvir baru saja kembali dari lokasi penikaman di Kota Ramla, dekat Tel Aviv.

Seorang wanita berusia 19 tahun terluka parah dalam insiden itu, menurut layanan darurat. Kepala polisi distrik pusat Avi Biton mengatakan seorang pria yang dilaporkan memiliki masalah kesehatan mental telah menyerang wanita tersebut dan kemudian ditembak dan "dinetralkan" oleh warga sipil.

Menteri sayap kanan Israel Itamar Ben Gvir telah dilarikan ke rumah sakit setelah dia terlibat dalam kecelakaan mobil di Israel tengah pada hari Jumat.

Menurut media Israel, seperti dikutip dari Middle East Eye, mobilnya telah melewati lampu merah sebelum kecelakaan itu terjadi. Rekaman video kecelakaan itu diposting di media sosial.

Times of Israel menyebutkan banyak laporan dalam beberapa bulan terakhir bahwa kendaraan dinas Ben Gvir telah melakukan beberapa pelanggaran lalu lintas.

Menteri Israel itu terlibat dalam kecelakaan lain pada Agustus 2013 lalu ketika kendaraannya kembali melewati lampu merah dalam perjalanan menuju wawancara.

Menurut media Israel, dia secara teratur menginstruksikan pengemudinya untuk mengabaikan peraturan lalu lintas.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Menteri Kontroversial

Itamar Ben-Gvir
Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir. (Dok. AFP)

Itamar Ben-Gvir adalah anggota kontroversial pemerintahan darurat Perdana Menteri Benjamin Netanyahu.

Dia baru-baru ini menyerukan tanggapan militer skala penuh oleh Israel terhadap Iran setelah serangan rudal dan pesawat tak berawak Teheran terhadap Israel, yang dipicu oleh serangan Israel yang menewaskan tokoh senior militer Iran di konsulat Iran di Suriah.

Ben-Gvir juga menganjurkan relokasi warga Palestina dari Gaza dan mendukung seruan pembangunan kembali permukiman Yahudi di sana.

 


Menteri Israel Kritik Joe Biden dan Sanjung Donald Trump soal Perang di Gaza

Bendera Israel. (AFP Photo/Thomas Coex)
Ilustrasi Israel. (AFP Photo/Thomas Coex)

Sebelumnya, Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir menjadi sorotan karena pernyataannya yang mengkritik Joe Biden namun mendukung Donald Trump soal perang Gaza. Ia menuturkan dalam wawancara dengan The Wall Street Journal bahwa Biden menghalangi upaya perang Israel.

"Alih-alih memberi kami dukungan penuh, Biden malah sibuk memberikan bantuan kemanusiaan dan bahan bakar (ke Jalur Gaza), yang disalurkan ke Hamas," kata Ben-Gvir, seperti dilansir AP, Senin (5/2). "Jika Trump berkuasa, tindakan AS akan sangat berbeda."

Menteri sayap kanan di pemerintahan Israel ini mengkritik Presiden Joe Biden dan dia mengatakan berkuasanya Donald Trump akan memberikan lebih banyak kebebasan untuk melawan Hamas.

Pernyataan tersebut memicu kemarahan di kalangan pejabat Israel lainnya pada Minggu (4/2/2024) dan menyoroti sensitivitas hubungan ketika Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (Menlu AS) Antony Blinken mengunjungi kawasan itu lagi pekan ini.

Pernyataannya mendapat kecaman dari Benny Gantz, anggota Kabinet Perang Netanyahu. Gantz mengatakan Ben-Gvir menyebabkan kerusakan luar biasa pada hubungan AS-Israel.

Selain Gantz, pemimpin oposisi Yair Lapid juga mengkritik Ben-Gvir. Dia menyebutkan pernyataan Ben-Gvir membuktikan bahwa dia tidak memahami hubungan luar negeri.

Infografis Keprihatinan Serangan Militer Israel di Gaza Selatan
Infografis Keprihatinan Serangan Militer Israel di Gaza Selatan (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya