Tak Bisa Sembarangan, Ini Aturan Keluarga Kerajaan Inggris Saat Menerima Pemberian Hadiah

Apa saja aturan tentang hadiah untuk keluarga kerajaan? Benarkah seorang anggota kerajaan Inggris tak bisa sembarangan menerima pemberian dari seseorang?.

oleh Teddy Tri Setio Berty diperbarui 13 Sep 2024, 07:04 WIB
Diterbitkan 13 Sep 2024, 07:04 WIB
Raja Charles III, Putri Anne, Pangeran William dan Pangeran Harry di pemakaman Ratu Elizabeth II. (Hannah Mckay/Pool Photo via AP)
Raja Charles III, Putri Anne, Pangeran William dan Pangeran Harry di pemakaman Ratu Elizabeth II. (Hannah Mckay/Pool Photo via AP)

Liputan6.com, London - Memberikan hadiah kepada anggota keluarga kerajaan bukanlah praktik yang mudah. ​​Ada beberapa aturan yang membatasi apa dan bagaimana hadiah tersebut dapat diberikan.

"Hadiah resmi bukanlah milik pribadi anggota seorang anggota atau keluarga kerajaan. Tetapi dapat dimiliki sang penguasa (Raja atau Ratu)," kata juru bicara kerajaan.

Inilah mengapa memberikan sesuatu kepada anggota keluarga kerajaan tidak semudah yang terlihat.

Apa saja aturan tentang hadiah untuk keluarga kerajaan Inggris?

Disusun aturannya pada tahun 1995, ada kebijakan yang ditetapkan bagi keluarga kerajaan tentang aturan penerimaan hadiah, dikutip dari laman standard.co.uk, Jumat (13/9/2024).

Untuk memahaminya, hadiah harus terlebih dahulu diklasifikasikan sebagai hadiah resmi atau hadiah pribadi.

Hadiah resmi adalah hadiah yang diterima oleh keluarga kerajaan sehubungan dengan tugas resmi mereka, atau hadiah yang diberikan dari bisnis atau individu yang tidak mereka kenal secara pribadi.

Contohnya termasuk hadiah yang diterima dari pejabat atau tokoh penting, seperti kepala negara atau perwakilan terpilih lainnya selama acara resmi.

Yang perlu diperhatikan, hadiah tersebut bukanlah milik pribadi anggota keluarga.

Dengan demikian, hadiah tersebut tidak dapat dijual atau diperdagangkan dan hanya dapat digunakan oleh anggota keluarga kerajaan atau dipajang di depan umum.

Barang-barang tersebut secara otomatis menjadi bagian dari koleksi kerajaan.

 

Apa yang termasuk hadiah pribadi?

Raja Charles III Resmi Jadi Penguasa Britania Raya
(kiri ke kanan) Pangeran William, Permaisuri Camilla, dan Raja Charles III saat upacara proklamasi bersama Dewan Aksesi di Istana St. James, London, Inggris, Sabtu (10/9/2022). Charles III menjadi raja setelah ibunya, Ratu Elizabeth II, meninggal dunia pada 8 September 2022. (Jonathan Brady/Pool Photo via AP)

Sebaliknya, hadiah pribadi adalah hadiah yang diberikan oleh orang-orang yang dikenal oleh anggota keluarga kerajaan dalam kapasitas pribadi.

Hadiah tersebut tidak akan ada hubungannya dengan tugas atau peran resmi.

Lantaran hadiah-hadiah ini tidak terkait dengan tugas kerajaan, maka hadiah-hadiah ini dimiliki oleh anggota keluarga secara pribadi.

Ada juga beberapa batasan mengenai nilai hadiah pribadi dari siapa pun yang memiliki hubungan resmi dengan seorang bangsawan.

Nilainya tidak boleh melebihi 150 Pound Sterling. Jika melebihi, maka hadiah tersebut dianggap sebagai hadiah resmi.

Infografis 8 Urutan Pewaris Takhta Kerajaan Inggris Setelah Raja Charles III. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis 8 Urutan Pewaris Takhta Kerajaan Inggris Setelah Raja Charles III. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya