Jadi Ayah, Berat Badan Pria Meningkat

Sementara itu, para pria yang belum memiliki anak di usia 20-30an tahun malah alami kenaikan berat badan.

oleh Benedikta Desideria diperbarui 22 Jul 2015, 14:30 WIB
Diterbitkan 22 Jul 2015, 14:30 WIB
Baru Jadi Ayah, Berat Badan Pria Meningkat
Sementara itu, para pria yang belum memiliki anak di usia 20-30an tahun malah alami kenaikan berat badan.

Liputan6.com, New York- Bagi pria yang baru pertama kali menjadi ayah kemungkinan akan bertambah berat badannya. Sementara itu, mereka yang tak memiliki anak malah akan turun berat badannya di awal-awal usia dewasa mereka.

Hal tersebut didapatkan dalam studi yang melibatkan 10.000 pria usia remaja hingga 34 tahun. Sekitar sepertiga peserta menjadi ayah pada usia 20-an tahun.

Para pria yang baru menjadi ayah terlihat adanya peningkatan berat badan rata-rata 2,6 persen. Pada pria dengan tinggi 180 cm, bisa terjadi kenaikan berat badan hingga dua kilogram seperti dikutip Live Science, Rabu (22/7/2015).

Kenaikan berat badan ini disebabkan karena setelah menjadi ayah, para pria ini hanya memiliki waktu sedikit untuk berolahraga. "Para pria memiliki tanggung jawab baru ketika memiliki anak dan tak punya waktu untuk mengurus diri sendiri seperti berolahraga. Pada saat ini, para ayah lebih mementingkan keluarga mereka," terang profesor pediatri dan ilmu sosial medis Northwestern Universitas Feinberg School of Medicine, Amerika Serikat, Craig Garfield.

Selanjutnya, saat sang bayi tumbuh besar, akan ada banyak makanan seperti kue dan makanan cepat saji di rumah. Kala sang anak tak menghabiskan makanan, biasanya ayah akan menghabiskan makanan tersebut. Hal-hal seperti ini membuat berat badannya naik.

Sebaliknya, mereka yang tidak memiliki anak malah mengalami penurunan berat badan. Hal ini terjadi pada sebagian besar pria yang terlibat penelitian ini yakni mulai usia 23 tahun hingga 30-an tahun.

 

Baca Juga:

Sisi Positif dari Sikap Protektif Seorang Ayah

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya