Orangtua Harus Pastikan Anak Tak Jajan Sembarangan

Anak-anak harus jajan yang sehat di sekolah agar mereka tidak gampang sakit

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 07 Sep 2015, 06:00 WIB
Diterbitkan 07 Sep 2015, 06:00 WIB
20150814--6-Jajanan-Masa-Kecil
Kue sarang laba-laba atau kue laba-laba adalah beberapa diantara aneka jajanan pasar yang sampai saat ini tetap eksis menjadi favorit masyarakat, biasanya kue ini banyak ditemui di depan sekolah-sekolah dan dan dipinggiran jalan. (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta Orangtua harus memastikan terlebih dahulu apakah jajanan di kantin sekolah benar-benar sehat sebelum memberi si buah hati uang jajan. Sebab, jajanan yang sehat dapat memengaruhi kesehatan tubuh mereka. Dan tentu berpengaruh pula pada prestasi mereka di sekolah.

Dikutip Health Liputan6.com dari laman Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Senin (7/9/2015) jajanan yang sehat adalah jajanan yang bersih, aman, sehat, dan mengandung zat gizi seperti karbohidrat, protein, dan vitamin.

Contoh jajanan sehat adalah gado-gado, pisang goreng, lemper, tahu isi, singkong, bakwan, dan buah-buahan.

Usahakan si kecil tidak jajan sembarang. Bila jajan sembarangan, kita tidak dapat memastikan apakah jajanan tersebut bersih, bergizi, sehat, dan aman. Jajanan tidak bersih dapat tercemar kuman.

Jajan sembarangan tidak aman, karena kita tidak tahu apakah bahan makanan tambahan yang digunakan seperti zat pewarna, zat pengawet, bumbu penyebab aman bagi kesehatan anak.

Terlebih, penjual jajanan di sekolah-sekolah cenderung menggunakan zat pewarna tekstil, formalin, boraks, dan lain-lain yang beracun.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya