Ketimbang Aerobik, Seks Bikin Tidur Malam Lebih Nyenyak

Daripada memilih olahraga sebelum tidur agar tidur lebih nyenyak, lebih baik pilih berhubungan seksual.

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 05 Apr 2016, 16:30 WIB
Diterbitkan 05 Apr 2016, 16:30 WIB
Aerobik
Daripada memilih olahraga sebelum tidur agar tidur lebih nyenyak, lebih baik pilih berhubungan seksual

Liputan6.com, Jakarta Sebagian dari kita kerap berjuang mendapatkan tidur yang lelap di malam hari. Ada yang menghindari konsumsi obat tidur dan menggantinya dengan olahraga dua jam sebelum tidur. Selain membakar kalori yang sudah kita timbun selama satu hari, orang percaya mata akan lebih mudah terpejam bila olahraga di malam hari.

Pakar tidur dari New York City, Dr Janet Kennedy menepis kepercayaan itu. Menurut Janet, kebiasaan latihan di malam hari justru membuat pelaku lebih terjaga. "Saya akan menghindari latihan aerobik yang ketat di malam hari," ujar Janet dikutip dari Daily Mail, Selasa (5/4/2016)

Begitu juga mengangkat beban, lemak dan kalori terbakar tapi menyulitkan atlet untuk tidur terlelap. "Sebab, butuh waktu lama bagi tubuh untuk kembali dingin serta denyut jantung dan pernapasan kembali normal," kata Janet menambahkan.

Kalau mau, lebih baik yoga atau bahkan berhubungan seksual saja. Bagi Janet seks berbeda dari aerobik dan angkat beban. Selama berhubungan seksual, pasangan akan melepas endorfin yang bermanfaat menenangkan kedua belah pihak.

"Ini bukan kegiatan yang sama dari latihan berkelanjutan atau olahraga intensitas tinggi," kata Janet.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya