2 Aspek yang Harus Diperhatikan Saat Anak Sekolah di Luar Negeri

Orangtua tidak perlu tabu dan malu membahas masalah seksual kepada anak di usia yang relatif kecil

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 20 Apr 2016, 14:00 WIB
Diterbitkan 20 Apr 2016, 14:00 WIB
20160419- Dokter Boyke Luncurkan Buku Pendidikan Seks untuk Anak-Jakarta- Herman Zakharia
Buku Adik Bayi Datang Dari Mana? diharapkan bisa menjembatani orang tua dan anak ketika melakukan komunikasi yang tepat terkait organ reproduksi Jakarta, Selasa (19/4). (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta Praktisi Kesehatan yang baru saja meluncurkan satu buku mengenai pendidikan seks usia dini, Dr Sonia Wibisono mengatakan, orangtua tidak perlu tabu dan malu membahas masalah seksual kepada anak di usia yang relatif kecil. Tindakan kecil itu bisa mencegah terjadinya pelecehan seksual pada anak, yang menurut dia, semakin tahun jumlah kasusnya semakin tinggi dan menakutkan saja.

"Pendidikan seks sejak dini bisa menjadi alat proteksi untuk anak. Anak menjadi tahu bagian tubuh mana saja yang boleh disentuh atau tidak. Dan siapa saja yang boleh menyentuhnya," kataSonia ditulis Rabu (20/4/2016). 

Bagi orangtua yang anaknya bakal melanjutkan pendidikan di luar negeri, lanjut Sonia, perlu memberikan pendidikan seks dan juga pendidikan moral. "Dua aspek ini penting sekali diperhatikan," kata Sonia.

Pada anak laki-laki, jangan sampai berbuat hal-hal yang belum patut dilakukan yang akan membuat malu keluarga. Perlu hati-hati juga, kata Sonia, banyak sekali perempuan agresif yang rela melakukan apa saja demi mendapatkan kebahagian dari laki-laki yang begitu ia cintai.

"Perempuan sekarang agresif. Hati-hati, nanti tahu-tahu mengaku hamil padahal enggak, biar dinikahi," kata SOnia.

Maka itu beri penjelasan mengenai gender, fungsi organ reproduksi, dan bagaimana cara memelihara kesehatannya kepada anak sejak usia dini.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya