Pria pun Butuh Vaksin HPV, Untuk Apa?

Selama ini vaksinasi HPV diketahui hanya untuk mencegah kanker serviks. Padahal, bisa juga untuk mencegah kanker penis.

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 12 Apr 2017, 12:30 WIB
Diterbitkan 12 Apr 2017, 12:30 WIB
Vaksinasi HPV untuk cegah Kanker Penis
Selama ini vaksinasi HPV diketahui hanya untuk mencegah kanker serviks. Padahal, bisa juga untuk mencegah kanker penis.

Liputan6.com, Jakarta Vaksinasi HPV juga berlaku untuk kaum pria. Sebab, selain mengakibatkan kanker serviks pada perempuan, infeksi virus HPV dapat menyebabkan kanker penis sebesar 40 persen.

Untuk itu kaum pria tidak boleh menyepelekan kehadiran virus HPV ini. Segera vaksinasi HPV guna mencegah hal-hal yang tidak diinginkan setelah Anda menikah dan dikaruniai keturunan.

"Suami dari pasien yang terkena kanker serviks, 20 persen terkena virus ini karena ada kontak kulit dengan kulit," kata Prof Dr dr Andrijono SpOG(K), Ketua Himpunan Onkologi Ginekologi Indonesia (HOGI) dalam diskusi bersama Forum NGOBRAS ditulis Rabu (12/4/2017)

Prof Andrijo, mengatakan, jika sang istri meninggal dunia akibat kanker serviks kemudian suaminya menikah lagi, istri kedua dapat berpotensi mengidap kanker serviks juga. "Inilah pentingnya vaksin HPV (pada pria)," katanya.

Sama seperti wanita, vaksinasi HPV pada pria pun ada baiknya dilakukan sedini mungkin. Lagi-lagi karena antibodi orang muda masih kuat untuk melawan virus tersebut.

Sebetulnya, lanjut Prof Andrijono, virus HPV tidak sekadar menyebabkan dua itu saja. Bisa juga menyebabkan kanker mulut, kanker dubur, dan kanker vagina.

Reporter: Aida Tifany

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya