Liputan6.com, Jakarta Suasana hati Anda buruk? Ingatlah, pasokan energi yang stabil sepanjang hari dapat membantu menyeimbangkan suasana hati.
Baca Juga
Biji-bijian utuh yang tubuh cerna secara perlahan bisa melepaskan energi secara bertahap. Kudapan sehat, seperti kacang dan biji atau buah, dapat memberikan energi di antara waktu makan.
Advertisement
Minum banyak cairan sepanjang hari membuat tubuh dan otak terhidrasi. Ini sangat penting untuk tingkat energi dan memperbaiki fungsi otak.
Selain itu, kondisi usus yang sehat sangat penting untuk produksi serotonin. Sejumlah cara bisa Anda lakukan untuk menjaga kesehatan usus antara lain: makan makanan yang kaya prebiotik dan probiotik, membatasi makanan yang secara negatif mengubah bakteri usus, seperti pemanis buatan, lemak trans, dan gula olahan.
Ada hubungan antara serotonin dan gangguan afektif musiman (SAD). Orang-orang bisa terkena SAD bila selama bulan-bulan tak mendapatkan cahaya matahari cukup. Kondisi ini bisa membuat suasanan hatinya kurang baik, kurang energi, dan tidurnya terganggu.
Sinar matahari dapat memicu produksi serotonin. Jadi, mendapatkan sinar matahari setiap hari bisa membantu memperbaiki suasana hati seseorang.
Olahraga juga memiliki manfaat untuk kesehatan mental dan fisik. Upaya ini dapat mengurangi risiko depresi dan memperbaiki suasana hati karena melepaskan endorfin, yang membantu mengatasi rasa sakit atau stres.
Ahli kesehatan mengatakan, diet sehat, olahraga, tidur, dan berpandangan positif adalah semua elemen kunci untuk meningkatkan suasana hati. Demikian seperti dilansir Medical News Today. (Antaranews/Lia Wanadriani Santosa)