Main Ponsel Sebelum Tidur Tingkatkan Gula Darah

Sebuah penelitian menemukan, menggunakan smartphone atau tablet satu jam sebelum tidur di malam hari bisa meningkatkan kadar gula dalam tubuh.

oleh Melly Febrida diperbarui 04 Des 2019, 13:00 WIB
Diterbitkan 04 Des 2019, 13:00 WIB
Ilustrasi main ponsel sebelum tidur (iStock)
Ilustrasi main ponsel sebelum tidur (iStock)

Liputan6.com, Jakarta Paparan ponsel cerdas di malam hari ternyata bisa memengaruhi kadar gula darah. Sebuah penelitian menemukan, menggunakan smartphone atau tablet satu jam sebelum tidur di malam hari bisa meningkatkan kadar gula dalam tubuh.

Studi yang dipublikasikan dalam jurnal Physiology & Behavior, menunjukkan meningkatnya kadar gula akibat paparan cahaya buatan dari perangkat elektronik sebelum tidur.

Kathryn Russart, seorang peneliti postdoctoral di Pusat Medis Wexner University Ohio State di Columbus, menjelaskan cahaya di malam hari meruoakan pengganggu endokrin.

"Bahkan pada level yang Anda anggap tidak berbahaya, paparan cahaya pada malam hari dapat memicu sejumlah masalah kesehatan," kata Russart seperti dikutip dari Daily Express.

Russart menjelaskan tubuh memiliki ritme sirkadian tubuh atau jam alami dalam 24 jam. Sehingga tubuh bisa mengelola ritme hormon secara teratur dalam jaringan endokrin.

Tapi, ketika otak terpapar cahaya pada malam hari, jam internal menjadi terganggu sehingga lebih sulit untuk tertidur dan menyebabkan perubahan pada tubuh yang memicu lonjakan gula.

Aturan paparan cahaya di malam hari

Menurut para ahli, seharusnya di malam hari itu orang hanya mendapat cahaya kurang dari lima lux. Tapi, menggunakan ponsel, tablet, dan bahkan TV sebelum tidur dapat membuat tubuh terkena cahaya hingga 40 lux.

Lantas bagaimana cara mengatasinya? Elena Christofides, ahli endokrinologi dalam praktik pribadi di Columbus, Ohio, menyarankan mengenakan kacamata khusus selama menggunakan komputer, smartphone, iPad atau menonton TV.

"Anda dapat menggunakan kacamata pemblokiran cahaya terang, banyak dijual secara online untuk membantu menggunakan kembali paparan cahaya biru dari elektronik," kata Christofides

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya