Penelitian: Pasien Covid-19 dapat Mengalami Gejala Neurologis

Sebuah penelitian yang dirilis pada Jumat (10/4/2020) menyebut beberapa pasien Covid-19 memiliki kemungkinan menderita masalah neurologis. Contohnya pusing, sakit kepala, dan gangguan kesadaran.

oleh Ade Nasihudin Al Ansori diperbarui 12 Apr 2020, 08:00 WIB
Diterbitkan 12 Apr 2020, 08:00 WIB
Peneliti Laboratorium
Ilustrasi Foto Peneliti (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta Sebuah penelitian yang dirilis pada Jumat (10/4/2020) menyebut beberapa pasien Covid-19 memiliki kemungkinan menderita masalah neurologis. Contohnya pusing, sakit kepala, dan gangguan kesadaran.

Studi yang dilakukan oleh beberapa peneliti di Wuhan, Cina ini, meneliti gejala dari 214 pasien coronavirus. Peneliti menemukan, hampir setengah dari mereka dengan kasus yang parah memiliki masalah neurologis.

Sekitar sepertiga dari semua pasien yang diteliti, baik yang parah maupun yang tidak parah, juga memiliki beberapa gejala neurologis, seperti dilansir New York Post (11/4/2020).

Menurut penelitian tersebut, 36 pasien mengalami pusing, 28 mengalami sakit kepala dan 16 pasien menderita gangguan kesadaran.

Simak Video Berikut Ini:

Kejang dan Gangguan Sensorik

Sedang, gejala kejang dan ataksia atau penyakit sistem saraf yang menyebabkan bicara tidak jelas dan terbata-bata, masing-masing ditemukan pada satu pasien dengan kasus yang parah.

Studi juga menemukan 19  pasien mengalami gangguan sensorik, seperti kehilangan rasa dan indera penciuman.

Pada hari Jumat, angka kematian akibat Covid-19 di seluruh dunia naik menjadi lebih dari 100.000 orang, menurut angka yang dirilis oleh Universitas Johns Hopkins.

Di New York City, korban tewas naik menjadi lebih dari 5.000 orang pada hari Jumat, dengan 639 lebih penduduk terbunuh oleh virus dalam satu hari.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya