Liputan6.com, Jakarta - Menangis adalah respons alami yang dimiliki manusia terhadap berbagai emosi, termasuk kesedihan, kegembiraan, dan frustrasi.
Tapi apakah menangis memiliki manfaat kesehatan?
Manusia pada umumnya menghasilkan tiga jenis air mata:
Advertisement
- Basal : Saluran air mata terus-menerus mengeluarkan cairan antibakteri kaya protein yang membantu menjaga mata tetap lembab setiap kali seseorang berkedip.
- Refleks : Ini adalah air mata yang dipicu oleh iritasi. Mereka dilepaskan untuk menghilangkan iritasi ini dan melindungi mata.
- Emosional : Manusia meneteskan air mata sebagai respons terhadap berbagai emosi. Air mata ini mengandung tingkat hormon stres yang lebih tinggi daripada jenis air mata lainnya.
Baca Juga
Orang mungkin mencoba menahan air mata jika mereka melihatnya sebagai tanda kelemahan, tetapi ilmu pengetahuan menunjukkan bahwa hal itu dapat berarti kehilangan berbagai manfaat.
Dikutip dari Medical News Today, berikut adalah tujuh manfaat dari menangis bagi kesehatan:
1. Memiliki efek menenangkan
A studi pada tahun 2014 menemukan, bahwa menangis mungkin memiliki efek menenangkan diri langsung pada orang. Studi tersebut menjelaskan bagaimana menangis mengaktifkan sistem saraf parasimpatis (PNS), yang membantu orang rileks.
2. Membantu meredakan nyeri
Penelitian telah menemukan bahwa selain menenangkan diri, meneteskan air mata emosional melepaskan oksitosin dan endorfin.
Bahan kimia ini membuat orang merasa baik dan juga dapat meringankan rasa sakit fisik dan emosional. Dengan cara ini, menangis dapat membantu mengurangi rasa sakit dan meningkatkan rasa sejahtera.
Advertisement
3. Meningkatkan suasana hati
Menangis dapat membantu mengangkat semangat dan membuat mereka merasa lebih baik. Selain menghilangkan rasa sakit, oksitosin dan endorfin juga dapat membantu meningkatkan mood.
Inilah sebabnya mengapa endorfin sering dikenal sebagai bahan kimia yang membuat orang "merasa baik".
4. Melepaskan racun dan menghilangkan stres
Ketika manusia menangis sebagai respons terhadap stres, air mata mereka mengandung sejumlah hormon stres dan bahan kimia lainnya. Para peneliti percaya bahwa menangis dapat mengurangi kadar bahan kimia ini dalam tubuh, yang pada gilirannya dapat mengurangi stres.
Penelitian lebih lanjut diperlukan ke daerah ini, bagaimanapun, untuk mengkonfirmasi hal ini.
5. Membantu tidur
Sebuah penelitian kecil pada tahun 2015 menemukan bahwa menangis dapat membantu bayi tidur lebih nyenyak. Apakah menangis memiliki efek meningkatkan tidur yang sama pada orang dewasa belum diteliti.
Namun, efek menenangkan, meningkatkan suasana hati, dan menghilangkan rasa sakit dari menangis di atas dapat membantu seseorang tertidur lebih mudah.
6. Melawan bakteri
Menangis membantu membunuh bakteri dan menjaga mata tetap bersih karena air mata mengandung cairan yang disebut lisozim. Sebuah studi menemukan bahwa lisozim memiliki sifat antimikroba yang sangat kuat sehingga bahkan dapat membantu mengurangi risiko yang ditimbulkan oleh agen bioteror, seperti antraks.
7. Meningkatkan penglihatan
Air mata basal, yang dikeluarkan setiap kali seseorang berkedip, membantu menjaga mata tetap lembab dan mencegah selaput lendir mengering.
Institut Mata Nasional menjelaskan, efek pelumas dari air mata basal membantu orang untuk melihat lebih jelas. Ketika selaput mengering, penglihatan bisa menjadi kabur.
Reporter: Lianna Leticia
Advertisement