4 Manfaat Rutin Jalan Kaki, Pangkas Lemak hingga Bikin Mood Happy

Apabila secara rutin Anda jalan kaki, ada sejumlah manfaat yang dapat dirasakan.

dr Dinda Fath Faathiren
Direview oleh: dr Dinda Fath Faathiren

dr Dinda Meraih Gelar Medical Bachelor, Bachelor of Surgery (M.B.B.S) dan Merampungkan Program Post Graduate Obstetric and Gynecology di Suzhou University, Suzhou, China pada 2014. Lalu Menjadi Dokter Adaptasi di RSUP Sanglah, Denpasar, Bali.

oleh Fitri Haryanti Harsono diperbarui 10 Sep 2023, 08:00 WIB
Diterbitkan 10 Sep 2023, 08:00 WIB
ilustrasi jalan kaki
Ilustrasi jalan kaki Photo by Daniel Reche from Pexels

Liputan6.com, Jakarta Simpel dan sederhana seperti jalan kaki dengan cepat setiap hari dapat membantu Anda menjalani hidup yang lebih sehat. Apabila secara rutin Anda jalan kaki, ada sejumlah manfaat yang dapat dirasakan.

Berikut ini manfaat jalan kaki dengan rutin, sebagaimana informasi dari Illinois Department of Central Management Services:

- Mempertahankan berat badan yang sehat dan hilangkan lemak tubuh

- Mencegah atau menangani berbagai kondisi, termasuk penyakit jantung, stroke, tekanan darah tinggi, kanker, dan diabetes tipe 2.

- Meningkatkan kebugaran kardiovaskularTingkatkan suasana hati, kognisi, memori, dan tidur Anda

- Mengurangi stres dan ketegangan

Semakin cepat, lebih jauh, dan sering Anda berjalan kaki, maka semakin besar manfaatnya. Ini bisa menjadi cara yang bagus untuk melakukan aktivitas aerobik, meningkatkan kesehatan jantung, dan daya tahan sekaligus membakar kalori.

Anda juga dapat mengganti waktu jalan cepat dengan jalan santai. Jenis latihan interval ini memiliki banyak manfaat. Sebut saja, meningkatkan kebugaran kardiovaskular dan membakar lebih banyak kalori dibandingkan jalan kaki biasa.

 

Latihan Jalan Kaki

Latihan interval dapat dilakukan dalam waktu yang lebih singkat dibandingkan jalan kaki biasa. Mengubah persepsi jalan normal Anda menjadi olahraga kebugaran membutuhkan postur yang baik dan gerakan yang terarah. Idealnya, postur tubuh Anda saat berjalan meliputi:

  • Kepala terangkat. Anda melihat ke depan, bukan ke bawah
  • Leher, bahu, dan punggung Anda rileks, tidak kaku tegakAnda mengayunkan lengan dengan bebas dengan sedikit menekuk siku. Sedikit memompa dengan tangan Anda tidak masalah.
  • Otot perut Anda sedikit menegang dan punggung lurus, tidak melengkung ke depan atau ke belakang
  • Anda berjalan dengan lancar, memutar kaki dari tumit hingga ujung kaki.

Sebagai tujuan umum, usahakan melakukan aktivitas fisik minimal 30 menit sehari. Jika Anda tidak dapat menyisihkan banyak waktu, cobalah beberapa sesi aktivitas singkat sepanjang hari. Aktivitas sebanyak apa pun lebih baik daripada tidak sama sekali.

Saatnya Berjalan Kaki

Soal manfaat jalan kaki bahkan sudah disebut-sebut oleh WHO Director-General Tedros Adhanom Ghebreyesus. 

"Kami membutuhkan lebih banyak negara untuk meningkatkan implementasi kebijakan untuk mendukung masyarakat agar lebih aktif melalui berjalan kaki, bersepeda, olahraga, dan aktivitas fisik lainnya," kata Tedros.

"Manfaatnya sangat besar, tidak hanya untuk kesehatan fisik dan mental individu, tetapi juga untuk masyarakat, lingkungan, dan ekonomi.”

Mengutip United Nations, ada banyak hal yang dapat dilakukan untuk negara-negara yang menjalankan kampanye aktivitas fisik nasional atau acara partisipasi massal yang menyuarakan manfaat dari berolahraga.

 

Infografis Journal
Fakta Olahraga Dapat Membantu Gangguan Kesehatan Mental (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya