Liputan6.com, Jakarta - Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 02, Gibran Rakabuming Raka, slepet Cawapres nomor urut 01, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, soal pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Ini bermula ketika Cak Imin mengatakan,"Seluruh projek-projek besar yang ambisius, ini IKN sebagai salah satu contoh saja, itu kalau mengandalkan APBN hampir Rp500 triliun... Padahal, satu persen saja dari 400 sekian triliun itu untuk bangun jalan seluruh Kalimantan, beres. Membangun seluruh kota-kota di Kalimantan, beres."
Baca Juga
"Dan, yang paling penting, infrastruktur yang untuk SDM, tiga persen saja dari seluruh anggaran IKN itu bisa membangun sekolah dengan baik di seluruh Kalimantan. Itu contoh kemampuan mengambil skala prioritas," kata Cak Imin dalam Debat Cawapres yang berlangsung di JCC, Senayan, Jakarta pada Jumat malam, 22 Desember 2023.
Advertisement
Setelah Cak Imin, giliran Gibran yang diberi waktu untuk menanggapi pernyataan pasangan Anies Baswedan di Pilpres 2024.
"Saya izin menanggapi Gus Muhaimin dulu. Saya ingat sekali Gus Muhaimin dulu sempat ikut meresmikan dan potong tumpeng di IKN. Ini gimana ini? Tidak konsisten. Dulu dukung sekarang enggak dukung karena menjadi wakilnya Pak Anies yang mengusung tema perubahan," kata Gibran.
Dijelaskan Gibran bahwa IKN bukan hanya membangun bangunan pemerintah, tapi juga simbol pemerataan Indonesia.
"Sekali lagi Gus Muhaimin, mohon maaf, bukan bangunan pemerintahan. IKN simbol pemerataan pembangunan di Indonesia, simbol transformasi pembangunan Indonesia," ujar Gibran.
Aksi Gibran ini pun memancing warganet untuk ikut berkomentar. Bahkan, salah satu netizen dengan akun @yudhi_bro mengunggah sebuah foto Cak Imin di IKN yang tampak memegang piring berisi tumpeng, kemudian me-mensyen akun Twitter Gibran, @gibran_tweet.
Dan, Gibran hanya meresponsnya dengan memberikan emoticon 🙏
Gibran Sebut Cak Imin Tidak Konsisten Soal IKN, Warganet: Tukang Slepet Malah Kena Slepet
Patut diketahui, pada Debat Cawapres semalam, Cak Imin banyak mengeluarkan kata slepet yang juga sering didengungkannya selama menjalani masa kampanye.
"Inilah yang disebut sebagai slepet menjadi bagian dari kewenangan untuk menghadirkan kemakmuran dan keadilan. Slepet itu seperti sarung yang saya bawa ini. Di kalangan santri bisa membangunkan yang tidur, menggerakkan yang loyo, sekaligus mengingatkan yang lalai," kata Cak Imin.
Dan, berikut beberapa tanggapan warganet di Twitter atau X terkait sentilan Gibran terhadap Cak Imin soal IKN, seperti dikutip dari Citizen6 Liputan6.com
"Tukang slepet kena slepet," cuit @2xtdrj***
"Hahaha, langsung di ulti," cuit @mirri***
"Kena slepet Gus Muhaimin, wkwkwk No 1 ngelawak aja. wkwkwk," cuit @Roni***
"Tuh kan, aku suka ketiga cawapres ini. adem ayem," cuit @Asseka***
"Cak Imin panas dingin," cuit @cog***
"OOps critical hit. Mana foto di barian depan & senyum pepsodent," cuit @Newyear***
Advertisement