Jika perasaan Anda terasa tidak mengenakkan, ambillah sekop, sarung tangan dan beberapa bibit yang siap untuk ditanam, dan mulailah untuk berkebun.
Tahukah Anda, sebuah penelitian telah menunjukkan, dengan berkebun bisa menaikkan mood orang yang melakukannya.
Sebuah jajak pendapat yang dilakukan terhadap 1.500 orang dewasa di Inggris menemukan sebanyak 80 persen dari orang yang berkebun merasa puas dengan kehidupannya, dibanding dengan 67 persen orang yang tidak berkebun.
"Kami telah lama menduga akan penelitian kami itu. Jika memang berkebun akan membuat orang yang melaksanakannya jauh lebih bahagia," ujar seorang penelitian.
Di Inggris sendiri, berkebun berada di posisi ke-2 sebagai hobi paling favorit di masyarakat Inggris, setelah komputerisasi dan games.
Secara keseluruhan, kegiatan outdoor tampaknya membawa dampak yang membahagiakan.
"Penelitian ilmiah di sejumlah Universitas, termasuk di Universitas Essex, jelas menunjukkan keterlibatan dengan tempat hijau baik untuk kesehatan yang melakukannya," ujar Profesor Lingkungan dan Masyarakat di Univesity of Essex, Jules Pretty, seperti dilansir Daily Mail, Senin (15/7/2013)
(Adt/Igw)
Tahukah Anda, sebuah penelitian telah menunjukkan, dengan berkebun bisa menaikkan mood orang yang melakukannya.
Sebuah jajak pendapat yang dilakukan terhadap 1.500 orang dewasa di Inggris menemukan sebanyak 80 persen dari orang yang berkebun merasa puas dengan kehidupannya, dibanding dengan 67 persen orang yang tidak berkebun.
"Kami telah lama menduga akan penelitian kami itu. Jika memang berkebun akan membuat orang yang melaksanakannya jauh lebih bahagia," ujar seorang penelitian.
Di Inggris sendiri, berkebun berada di posisi ke-2 sebagai hobi paling favorit di masyarakat Inggris, setelah komputerisasi dan games.
Secara keseluruhan, kegiatan outdoor tampaknya membawa dampak yang membahagiakan.
"Penelitian ilmiah di sejumlah Universitas, termasuk di Universitas Essex, jelas menunjukkan keterlibatan dengan tempat hijau baik untuk kesehatan yang melakukannya," ujar Profesor Lingkungan dan Masyarakat di Univesity of Essex, Jules Pretty, seperti dilansir Daily Mail, Senin (15/7/2013)
(Adt/Igw)