Sumpah Pemuda selalu diperingati setiap 28 Oktober. Dalam momen ini, pemuda Indonesia tak hanya membangun rasa nasionalisme, di sisi kesehatan pemuda Indonesia perlu menggemakan sumpah-sumpah di tiga area ini.
Psikolog Klinis dari Universitas Sanata Dharma Heri Widodo, MPsi, mengatakan, sumpah atau dengan kata lain berkomitmen untuk setia melakukan sesuatu yang konstruktif merupakan salah satu wujud kematangan individu.
"Seandainya para pemuda harus `bersumpah`, menurut saya dapat dilakukan di tiga area," kata Heri saat dihubungi Liputan6.com, Jakart, Senin (28/10/2013):
Psikolog Klinis dari Universitas Sanata Dharma Heri Widodo, MPsi, mengatakan, sumpah atau dengan kata lain berkomitmen untuk setia melakukan sesuatu yang konstruktif merupakan salah satu wujud kematangan individu.
"Seandainya para pemuda harus `bersumpah`, menurut saya dapat dilakukan di tiga area," kata Heri saat dihubungi Liputan6.com, Jakart, Senin (28/10/2013):
a. Menjaga kesehatan (fisik dan mental) diri sendiri
"Individu sendirilah yang paling bertanggung jawab terhadap kesehatan (fisik dan mental) nya sendiri".
Menurutnya, komitmen mengenai kesehatan fisik dan mental perlu diingat para pemuda-pemudi masa kini. "Menjaga kesehatan diri dan bukannya melakukan tindakan yang berujung pada perusakan kesehatan diri secara fisik (free sex, konsumsi narkoba, merokok, dll) dan mental (pornografi, kecanduan game, dll) merupakan wujud dari menjaga komitmen dan merupakan indikator kematangan diri."
Advertisement
b. Menjaga kesehatan (fisik dan mental) orang lain
"Indikator kematangan individu yang lain pada kaum muda adalah kesadaran dirinya sebagai bagian dari suatu komunitas masyarakat dan kemauannya untuk berkontribusi."
Hal ini bisa dilakukan dalam relasi yang paling kecil (teman/sahabat, pasangan hidup, keluarga) hingga yang lebih luas (masyarakat negara hingga masyarakat dunia).
"Seperti halnya point a, yang bisa dilakukan adalah tidak melakukan pengrusakan yang berdampak buruk pada kesehatan masyarakat (mengedarkan narkoba, menyebarluaskan tayangan amoral, penganiayaan, dll).
c. Menjaga kesehatan lingkungan fisik sekitarnya
"Selain lingkungan sosial (masyarakat), saat ini dibutuhkan komitmen termasuk pada kaum muda untuk ikut menjaga lingkungan fisik."
Hal-hal yang tampak sederhana bisa dilakukan pemuda masa kini, misalnya menjaga kebersihan lingkungan, tidak melakukan corat-coret di jalanan, dan membantu penghijauan.
(Mel/Abd)
Advertisement
Lanjutkan Membaca ↓