5 Pertolongan Pertama Saat Sakit Maag Kambuh, Jangan Anggap Sepele

Pertolongan pertama saat sakit maag kambuh perlu diketahui baik bagi penderita maupun orang terdekat penderita.

oleh Husnul Abdi diperbarui 21 Agu 2019, 14:40 WIB
Diterbitkan 21 Agu 2019, 14:40 WIB
Ilustrasi sakit maag
Ilustrasi sakit maag | Via: istimewa

Liputan6.com, Jakarta Sakit maag masih sering dianggap sepele oleh banyak orang. Sebagai salah satu masalah kesehatan yang umum terjadi di tengah masyarakat, masih banyak yang menganggap enteng penyakit ini. Padahal bila dibiarkan begitu saja, gangguan pencernaan ini bisa menimbulkan komplikasi berbahaya.

Penderita sakit maag sering kamu lihat harus benar-benar mengatur jam makan mereka. Bila terlambat makan, maka maag akan kambuh. Tidak jarang pula orang-orang yang memiliki riwayat sakit maag belum berpengalaman saat sakit maag-nya kambuh.

Pertolongan pertama saat sakit maag kambuh perlu diketahui baik bagi penderita maupun orang terdekat penderita. Tentunya bila kamu sudah bisa mengatur pola makan dan menerapkan pola hidup sehat, maag tidak akan kambuh lagi. Namun, kamu perlu berjaga-jaga bila tiba-tiba maag kambuh.

Berikut Liputan6.com rangkum dari Klikdokter, Rabu (21/8/2019) tentang pertolongan pertama saat sakit maag kambuh.

Konsumsi Obat Maag

Minum obat (iStock)
minum obat (iStockphoto)

Pertolongan pertama saat sakit maag kambuh tentunya adalah dengan mengonsumsi obat maag. Obat-obatan yang dapat menghambat produksi asam lambung, menetralkan asam lambung, atau melapisi dinding lambung diperlukan agar maag tidak bertambah parah.

Biasanya gejala yang terjadi saat maag kambuh ini adalah rasa panas seperti terbakar di dada, perut kembung, dan rasa nyeri di perut dekat ulu hati. Dalam mengonsumsi obat maag, kamu perlu untuk memperhatikan anjuran dosisi yang tertera pada label kemasa untuk menghindari efek samping.

Air Putih

Lip 6 default image
Gambar ilustrasi

Selain itu, kamu juga bisa mengonsumsi air putih sebagai pertolongan pertama saat sakit maag kambuh. Mengonsumsi air putih dapat membantu menahan gejolak asam lambung berlebih yang menyebabkan terjadinya berbagai gejala-gejala maag.

Konsumsi air putih secukupnya dan hindari terlalu banyak, karena berpengaruh pada keseimbanagn mineral dalam tubuh. Bila terlalu banyak minum air putih, maka malah akan menimbulkan risiko refluks asam lambung terjadi pada tubuhmu.

Air Kelapa

Lip 6 default image
Gambar ilustrasi

Air kelapa merupakan salah satu terapi alternatif sebagai pertolongan pertama saat sakit maag kambuh. Air kelapa sangat efektif dalam membantu mengendalikan gejala maag yang tiba-tiba muncul. Hal ini didapatkan berkat beberapa kombinasi kandungan zat pada air kelapa, seperti kandungan enzim yang dapat menjaga kesetabilan sistem pencernaan dan metabolisme tubuh, dan kandungan tanin yang berfungsi untuk mengurangi peradangan yang terjadi di lambung.

Pepaya

Pepaya
Pepaya. (Foto: unsplash)

Meski memiliki rasa yang sedikit asam, pepaya bisa menjadi salah satu pertolongan pertama saat sakit maag kambuh. Buah berwarna oranye satu ini juga memiliki berbagai kandungan yang baik untuk pencernaan, khususnya maag. Kandungan enzim papain dalam pepaya dapat menunjang sistem pencernaan, sedangkan kandungan asam askorbat dan asetat di dalam pepaya juga disebut dapat menjadi obat alami untuk mengatasi gejala sakit mag

Kelola Stres

Stres (iStock)
Ilustrasi stres (iStockphoto)

Mengelola stress merupakan salah satu pertolongan pertama saat sakit maag yang tak kalah penting, hal ini karena stress berkontribusi pada terjadinya peningkatan kadar asam di dalam lambung. Kamu bisa melakukan berbagai aktivitas yang menyenangkan untuk mengelola stress seperti melakukan hobi, menonton tayangan komedi, hingga melakukan kegiatan bersama teman-teman.

Selain beberapa hal yang telah disebutkan sebelumnya, para penderita maag benar-benar harus mengatur pola makan dan apa yang dimakannya. Hindari makanan pedas, asam, dan mengandung lemak tinggi. Selain itu, makanan cepat saji, daging olahan, dan makanan yang memicu produksi gas berlebih di dalam lambung juga harus dihindari. Apabila gejala maag yang kamu alami tidak kunjung reda, maka segeralah berkonsultasi dengan dokter tentang kesehatanmu.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya