Kesehatan Dokter Handoko Gunawan Membaik Usai Dirawat di ICU, Ini 3 Kabar Terbarunya

Liputan6.com, Jakarta Salah satu dokter yang menjadi ahli medis untuk merawat pasien Corona, dr. Handoko Gunawan, Sp.P, kini kabarnya kian membaik. Dokter Handoko Gunawan merupakan salah satu dokter Spesialis Paru di RS Grha Kedoya. Namanya mendadak viral di media sosial lantaran menjadi jajaran dokter yang langsung menangani pasien Corona, meski usianya tak muda lagi, yakni 80 tahun. 

Diketahui jika dr. Handoko Gunawan sebelumnya berupaya membantu tim medis menangani pasien Covid-19 hingga pukul 3 pagi. Menjadi pejuang kemanusiaan di tengah merebaknya virus Corona di Indonesia, dr. Handoko sempat dirawat di ICU lantaran alami sesak napas.

Kabar dr. Handoko yang dirawat di ICU RS Persahabatan membuat pihak keluarganya turut angkat bicara. Kabar tersebut tentu saja membuat netizen sedih dan berlomba-lomba mengirimkan doa agar dr. Handoko kembali pulih.

Setelah beberapa hari dirawat lewat akun Facebook Hengky mengabarkan jika dr. Handoko Gunawan kini kondisinya kian membaik. Berikut ini 3 kabar terbaru dr. Handoko Gunawan, dokter berusia 80 tahun yang viral di media sosial dirangkum dari berbagai sumber oleh Liputan6.com, Sabtu (21/3/2020).

Sebelumnya keluarga dr. Handoko mengatakan jika dr. Handoko dirawat di ruang ICU akibat sesak napas. Meski demikian dokter berusia 80 tahun tersebut masih dalam kondisi sadar. Dokter yang menangani tetap membatasi komunikasi dr. Handoko dengan orang lain.

Lewat Facebook Hengky yang diunggah pada Sabtu (21/3/2020) membagikan foto terbaru dr. Handoko. Masih memakai baju rumah sakit berwarna biru, dr. Handoko tampak melambaikan tangan ke arah keluar jendela ruang rawatnya.

dr. Handoko menebar senyum bahagia sambil memegang handphone di tangan kirinya. Tampak lebih sehat dan ceria, akun tersebut tetap meminta netizen untuk mendoakan kesembuhan dr. Handoko.

"Dr. Handoko Gunawan recover. Thank God. Sehat terus ya dok" tulis akun Facebook Hengky, dikutip oleh Liputan6.com.

View this post on Instagram

Cucunya memanggil engkong Handoko, seorang dokter yg mendedikasikan diri utk kemanusiaan. Bbrp menit lalu jam 22.31 saya ngobrol sama beliau.. begini pesan beliau.

A post shared by Ganjar Pranowo (@ganjar_pranowo) on Mar 20, 2020 at 8:53am PDT

Selain membuat salut netizen, kisah perjuangan dr. Handoko ternyata juga sampai di telinga Ganjar Pranowo. Gubernur Jawa Tengah tersebut berbincang panjang dengan sang dokter via telepon.

Momen itu pun dibagikan oleh Ganjar Pranowo lewat Instagram pribadinya @ganjar_pranowo. Dalam perbincangan mereka, Ganjar menyampaikan rasa hormat dan apresiasinya kepada dr. Handoko. Ia juga menyebutkan jika sikap dr. Handoko telah memberikan semangat bagi generasi muda dan menunjukan dedikasi tinggi untuk membantu pasien Corona.

Dalam perbincangan mereka, Ganjar menyanyakan kondisi terkini dr. Handoko. Dokter spesialis prau tersebut pun mengatakan jika dirinya sudah sehat namun masih merasakan capek luar biasa.

"Kondisinya gimana hari ini?" tanya Ganjar Pranowo lewat sambungan telepon.

"Sudah sehat sih tapi capek luar biasa" jawab dr. Handoko.

Ganjar juga menjelaskan jika dirinya mengikuti perkembangan kabar dr. Handoko lewat media. dr. Handoko juga menyampaikan untuk menghimbau masyarakat dan khususnya Ganjar Pranowo yang sering bertemu dengan orang banyak.

dr. Handoko dan tim dokter paru lainnya kini tengah dikarantina di RS Persahabatan. Ia juga mengatakan perlu adanya terobosan baru dalam menghadapi pandemi ini, dilansir dari perbincangan dr. Handoko dan Ganjar Pranowo.

Dokter Handoko Gunawan memang pejuang kemanusiaan melawan covid-19. Dilansir dari Facebook milik Noviana Kusumawardhani oleh Liputan6.com, Noviana menuliskan jika dokter Handoko merupakan dokter ahli paru di RS Grha Kedoya yang sudah berusia sekitar 80 tahun. Diusianya yang tak lagi muda, dokter Handoko bekerja merawat pasien hingga jam 3 pagi.

"Boleh tolong bantu juga doakan salah satu dokter yg handle covid dokter Gunawan ahli paru di Graha Kedoya usia sdh mendekati 80. Saat ini beliau terus kerja sampai jam 3 pagi karena dokter yg muda banyak yg takut. Anak anaknya udah saranin jgn ikut terjun krn sudah tua tp katanya kalau dia mati jg gpp. Mestinya kita mulai start berita2 spt ini ya drpd nebarin ketakutan terus. Beliau adalah dokter Handoko Gunawan, dokter spesialis penyakit paru di RS Graha Kedoya. Alumni SMAK I. Pengabdiannya luar biasa utk kemanusiaan. #pahlawancovid19" tulis akun Facebook Noviana Kusumawardhani yang diunggah pada Selasa (17/2/2020).