Liputan6.com, Jakarta Baru-baru ini media sosial dihebohkan dengan kasus kekerasan yang melibatkan driver Ojek Online (Ojol) dan seorang pengendara mobil di sebuah jalan di Pekanbaru. Video viral ini menunjukkan momen di mana seorang driver ojol ditendang di sisi jalan hingga terjungkal hingga menjadi perhatian netizen.
Seperti yang diunggah oleh akun Twitter @gojek24jam, Sabtu (4/7/2020), video seorang pria menendang driver ojek online di pinggir jalan tersebut telah mendapat 16 ribu retweet dan 31 ribu like dari netizen.
Advertisement
Baca Juga
"Kronologi nya driver tiba-tiba berhenti sebelah kiri alasan berhenti nya karna ada ibu2 mau nyebrang. Terus dr belakang pelaku juga berhenti dengan klakson kencang gt, lalu driver bls klakson dengan biasa lalu pelaku turun dr mobil nanyak sama driver kamu nantang saya....?" tulis akun Gojek24jam menerangkan kronologi kejadian.
Akibat aksi tersebut pun membuat banyak netizen geram. Banyak dari netizen menghujat aksi pelaku yang sewenang-wenang terhadap pengguna jalan lainnya.
Berikut 4 fakta driver ojek online ditendang sampai terjungkal yang Liputan6.com kutip dari Twitter @gojek24jam, Minggu (5/7/2020).
1. Driver ojek online ditendang pengemudi mobil karena masalah sepele.
Kronologi nya driver tiba-tiba berhenti sebelah kiri alasan berhenti nya karna ada ibu2 mau nyebrang. Terus dr belakang pelaku juga berhenti dengan klakson kencang gt, lalu driver bls klakson dengan biasa lalu pelaku turun dr mobil nanyak sama driver kamu nantang saya....? pic.twitter.com/CBM2kogJjn
— GOJEK24JAM (@gojek24jam) July 4, 2020
Di awal video yang viral tersebut, terlihat bahwa ada seorang driver ojol dan pria yang saling hadap-hadapan. Tak berlangsung lama, tiba-tiba pria tersebut menendang driver ojol hingga terjungkal.
Diketahui bahwa kronologi awalnya driver ojol tiba-tiba berhenti di sebelah kiri menghindari orang yang mau menyeberang. Lalu pelaku yang berada di belakang driver ojol pun mengklaksonnya karena hal tersebut, sang driver ojol pun membalas klaksonnya hingga berbuntut aksi penendangan.
Advertisement
2. Usai menendang driver ojol, pelaku pun diikuti oleh rekan pengemudi hingga menemukan rumahnya.
Udah di Polres pic.twitter.com/HEIMSJR3h2
— GOJEK24JAM (@gojek24jam) July 4, 2020
Diketahui bahwa jiwa solid sesama pengemudi ojek online sangat kuat. Usai korban ditendang oleh pelaku, pelaku pun diikuti oleh beberapa rekan hingga diketahui rumahnya. Rumah pelaku diketahui dari mobil yang terparkir di rumah tersebut persis dengan mobil pelaku penendangan.
Sampai pada akhirnya karena tidak terima perlakuan pelaku terhadap korban, rumah pelaku digeruduk oleh puluhan driver ojol di rumahnya.
3. Usai digeruduk puluhan driver ojol, pelaku dibawa ke kantor polisi.
siap bang jago pic.twitter.com/PsqWOiaMze
— Don't Die (@dondy_) July 4, 2020
Usai digeruduk oleh puluhan driver ojol, pelaku kini sudah diproses secara hukum. Diketahui bahwa pelaku bernama Akbar Perdana. Ia melakukan penendangan terhadap driver ojol yang bernama Mulyadi pada Jumat (3/7/2020) di Jalan Cempaka, Kecamatan Sukajadi, Pekanbaru.
Advertisement
4. Netizen mengecam aksi pelaku kekerasan terhadap driver ojol tersebut.
Aksi kekerasan pelaku dianggap netizen sebagai aksi yang sok jagoan. Terlihat pada cuitan dari @gojek24jam, banyak netizen yang membalas cuitan tersebut dengan hujatan karena tidak terima atas aksi pelaku yang sok jagoan di jalanan.
"Sumpah benci bgt liat orang menindas sesama." ungkap @sashvk.
"Berkelakuan sembarangan yang bangun jalan?" ujar @adeahmad_a.