6 Cara Membedakan Ikan Cupang Jantan dan Betina, Perhatikan Bentuk Fisik

Liputan6.com, Jakarta Cara membedakan ikan cupang jantan dan betina bisa dilihat dari bentuk fisiknya. Ikan yang biasanya hidup secara berkelompok di rawa-rawa, danau, dan sungai yang arusnya tenang ini digemari banyak orang sebagai ikan hias sekarang ini.

Apalagi, salah satu keistimewaan ikan cupang adalah daya tahannya yang sanggup hidup dalam lingkungan air minim oksigen. Ikan cupang bisa dipelihara dalam toples kecil tanpa menggunakan aerator. Kemampuan ini didapat karena ikan cupang memiliki rongga labirin seperti pada paru-paru manusia.

Cara membedakan ikan cupang jantan dan betina bisa dilihat dari warna, sirip, bentuk tubuh, dan ciri fisik lainnya. Selain itu, ikan cupang jantan dan betina juga bisa dilihat dari sifatnya. Biasanya, ikan cupang jantan lebih agresif daripada ikan cupang betina.

Namun, kamu perlu menunggu ikan cupang agar tumbuh terlebih dahulu sebelum menentukan jantan atau betina. Hal ini disebabkan karena saat masih muda ikan cupang jantan dan betina kelihatan sangat mirip. Karakteristik kelamin pada tubuh ikan masih belum berkembang saat ia masih muda.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Rabu (9/12/2020) tentang cara membedakan ikan cupang jantan dan betina.

Perhatikan Bentuk dan Ukuran Sirip

Cara membedakan ikan cupang jantan dan betina yang pertama adalah dengan memperhatikan bentuk dan ukuran siripnya. Pada umumnya, ikan cupang jantan memiliki sirip belakang, perut dan ekor yang panjangnya mencapai 2-3 kali panjang tubuh.

Sedangkan ikan cupang betina memiliki sirip yang lebih pendek. Sirip perut ikan cupang betina bentuknya mirip sisir rambut. Selain lebih panjang, sirip perut cupang jantan juga lebih tebal daripada sirip perut cupang betina.

Perhatikan Warna

Warna juga bisa menjadi salah satu patokan dalam cara membedakan ikan cupang jantan dan betina. Biasanya, ikan cupang jantan memiliki warna lebih cerah, berlawanan dengan ikan cupang betina. Ikan cupang betina biasanya berwarna kusam, terutama di bagian tubuh.

Warna tubuh bisa berubah tergantung pada tingkat stres ikan. Perlu kamu ketahui, ikan cupang betina yang stres memiliki warna lebih cerah dibandingkan ikan yang tidak stres.

Perhatikan Bentuk Tubuh

Cara membedakan ikan cupang jantan dan betina selanjutnya adalah dengan memperhatikan bentuk tubuhnya. Walaupun memiliki perbedaan bentuk tubuh yang agak samar, biasanya ikan jantan cenderung lebih tipis dan panjang sedangkan ikan cupang betina tubuhnya lebih pendek dan tebal.

Namun, perbedaan ini tidak terlihat begitu jelas. Sebaiknya kamu melihat ikan-ikan jantan lain untuk membiasakan diri dengan bentuk tubuh ikan jantan. Ikan cupang betina tampak seperti ikan jantan yang gemuk dan pendek saat dibandingkan.

Temukan Bintik Telur

Cara membedakan ikan cupang jantan dan betina yang paling mudah adalah melihat bintik telurnya. Ikan cupang betina memiliki titik putih kecil di bagian bawah tubuh. Titik ini mirip sebutir garam. Letaknya berada di dekat tepi sirip perut di dekat kepala ikan cupang. Bintik telur ini tentunya tidak ada pada ikan cupang jantan.

Perhatikan Jenggot

Ikan cupang jantan dan betina memiliki membran di bawah insang yang warnanya berbeda dengan warna badan. Biasanya janggut ini berwarna cokelat atau hitam. Memperhatikan jenggotnya juga bisa menjadi patokan cara membedakan ikan cupang jantan dan betina.

Janggut ikan cupang jantan lebih besar dari ikan betina. Janggut ikan cupang hanya bisa dilihat dengan jelas saat insang sedang tertutup. Janggut ikan jantan lebih jelas terlihat bahkan jika insangnya terbuka.

Perhatikan Garis Vertikal pada Tubuh

Cara membedakan ikan cupang jantan dan betina selanjutnya adalah dengan memperhatikan garis-garis vertikel pada tubuhnya. Ikan cupang betina pada tubuhnya akan timbul corak-corak vertikal ketika sudah pada masa siap kawin sedangkan ikan cupang jantan tidak. Biasanya cupang betina yang sudah siap kawin berusia pada rentang 3-4 bulan.