17 Obat Luka Alami yang Mudah Ditemukan, Sembuh dalam Waktu Singkat

Obat luka alami terdiri dari tanaman herbal, bumbu dapur, dan makanan bergizi.

oleh Laudia Tysara diperbarui 04 Jan 2021, 09:55 WIB
Diterbitkan 04 Jan 2021, 09:55 WIB
Luka
Ilustrasi luka | (Foto: unsplash.com)

Liputan6.com, Jakarta Mendapati luka pada kulit, tentu tidak boleh diperlakukan asal-asalan. Luka goresan, sayatan, lepuhan, dan lecet pada kulit minimal harus diberi antiseptik serta antibakteri agar infeksi tidak terjadi. Nah, obat luka alami dari tanaman herbal dan bumbu dapur kebanyakan dapat berperan demikian.

Selain mengandalkan tanaman herbal dan bumbu dapur, pemulihan dengan obat luka alami juga harus dibarengi konsumsi makanan bergizi. Seperti makanan yang mengandung protein, vitamin A, C, zat besi, dan zinc agar asupan nutrisi terpenuhi dan pemulihan luka lebih maksimal.

Luka terbuka biasanya akan menyebabkan jaringan kulit di luar dan bawahnya terlihat. Jika terus dibiarkan tanpa pengobatan, paparan lingkungan dapat berisiko memperlambat proses penyembuhan luka. Di sinilah kemudian peran obat luka alami mempercepat, yakni dengan meminimalkan paparan terhadap lingkungan setelah dioleskan.

Berikut Liputan6.com ulas obat luka alami yang mudah ditemukan dari berbagai sumber, Senin (4/1/2021).

Obat Luka Alami

Lidah Buaya
Ilustrasi lidah buaya | (dok. Pixabay.com/Putu Elmira)

Lidah Buaya

Tanaman lidah buaya memiliki berbagai jenis senyawa aktif seperti mannans acetate, polymannans, antrakuinon, lektin dan saponin serta senyawa antrakuinon. Senyawa antrakuinon yang ada di lidah buaya merupakan zat yang bisa mencegah bakteri, cocok untuk penyembuhan luka.

Daun lidah buaya yang unik dan berduri memiliki zat anti-bakteri, anti jamur, dan anti-virus yang dapat menghindari luka-luka dari infeksi. Selain itu, tanaman ini memiliki zat yang bisa merangsang pergantian kolagen yang membuat luka di kulit lebih cepat diobati.

Sederhana, petik satu daun lidah buaya dan dipotong menjadi dua bagian. Ambil lendirnya dan tempelkan pada luka. Kandungan Vitamin B6 pada lidah buaya berperan mengobati rasa sakit dan menciptakan antibody yang digunakan untuk melindungi sistem kekebalan tubuh.

Kunyit

Kunyit merupakan bumbu dapur yang bisa berperan sebagai agen antiseptik dan antibiotik alami. Keduanya sangat baik untuk proses penyembuhan luka dan terbukti sudah digunakan selama bertahun-tahun.

Sesuai penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Molecular and Cellular Biochemistry, kurkumin yang terkandung di dalam kunyit membantu meningkatkan penyembuhan luka dengan memodulasi kolagen.

Jika mengalami luka berdarah, oleskan kunyit pada luka; pendarahan akan segera berhenti. Bisa juga dengan minum segelas susu kunyit setiap malam sebelum tidur untuk hasil yang maksimal.

Batang Daun Talas

Batang daun talas kerap disebut sebagai obat luka alami karena kandungan senyawa dan sifatnta. Batang daun talas memiliki senyawa flavonoid yang bersifat antibakteri, baik untuk proses penyembuhan luka.

Senyawa flavonoid yang dimiliki batang daun talas dapat membentuk senyawa komplek yang ujung-ujungnya dapat stabilitas membran sel bakteri yang memicu infeksi pada luka. Selain itu, batang daun talas memilik antiinflamasi alias antiradang. Sehingga mampu menekan rasa nyeri akibat luka.

Senyawa lain yang dimiliki daun talas, yakni tanin yang dapat menunjang penyembuhan luka melalui fungsinya sebagai adstringen membuat pori-pori kulit mengecil sehingga meminimalisir pendarahan. Kamu bisa memetik batang daun talas, lalu tempelkan getah dari batang talas pada bagian yang luka dan diamkan beberapa saat.

Obat Luka Alami

Telur
Ilustrasi Telur | Credit: unsplash.com/Louis

Daging dan Telur

Kolagen sebagai zat yang paling vital dalam penyembuhan luka termasuk dalam jenis protein. Oleh karena itu, konsumsi daging dan telur sangat penting, karena mengandung tinggi protein yang bermanfaat untuk pembentukan dan memperbaiki luka.

Selain protein, daging dan telur pun mengandung zat besi, seng, dan glutamin yang berperan untuk menghentikan luka dan pembentukan jaringan-jaringan baru. Daging yang baik untuk dikonsumsi adalah daging merah, ayam, dan ikan. Selain itu, susu dan produk olahannya seperti keju dan yoghurt sangat disarankan sebagai sumber protein.

Bawang

Bawang putih telah dikenal karena sifat anti-mikroba dan antibiotiknya. Di mana kedua senyawa ini dapat langsung membantu menghentikan pendarahan, mengurangi rasa sakit, dan mempercepat penyembuhan.

Faktanya, bawang putih mampu meningkatkan pertahanan alami tubuh terhadap infeksi. Jika mengalami luka berdarah, cukup oleskan beberapa siung bawang putih yang dihancurkan di atas luka tersebut.

Selain bawang putih, bawang bombai pun memiliki senyawa anti mikroba yang disebut allicin, yang dapat melindungi luka agar tidak terinfeksi. Campurkan bawang bombai dan madu dalam blender untuk menjadikannya pasta. Oleskan langsung di atas luka untuk mempercepat proses penyembuhan.

Obat Luka Alami

Teh Hijau
Ilustrasi Teh Hijau | Credit: pexels.com/fotografi

Pohon Yodium

Pohon Yodium atau pohon betadin mungkin sudah tidak terdengar asing di telinga. Pohon yodium sering digunakan sebagai obat luka alami yang dapat menyembuhkan luka.

Pohon ini memiliki kandungan alpha amirin, kampesterol, 7 alfa diol, stigmaterol, beta sitosterol, dan HCN serta batang pohon yodium juga mengandung alkaloid, saponin, flavonoid, dan tannin. Jadi tak heran, dengan banyaknya kandungan di tanaman yodium ini manjur untuk menyembuhkan luka ringan dan mencegah infeksi.

Caranya adalah cukup memetik selembar daun pohon yodium dan oleskan getah yang keluar dari ujung batangnya pada area yang terluka. Selain mempercepat penyembuhan luka, tanaman ini juga dapat menghilangkan bekas luka yang menghitam.

Madu

Menerapkan madu pada luka yang terbuka akan membantu mengeringkan bakteri dari luka tersebut dan mencegah infeksi. Hal inilah yang menjadikannya cocok dijadikan obat luka alami.

Selain itu, madu terkenal dengan sifat anti bakteri, anti jamur dan anti inflamasi. Oleskan madu langsung pada luka secara rutin sebelum mencucinya.

Teh Hijau

Teh hijau memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi yang dapat mempercepat penyembuhan luka. Menerapkan teh hijau pada kulit dapat menenangkan luka kecil dan terbakar sinar matahari.

Teh hijau juga dapat mengurangi rasa sakit pada luka. Sifat anti-inflamasi teh hijau dapat membantu mengurangi iritasi kulit, kemerahan pada kulit, dan pembengkakan.

Kompreskan kantong teh hijau basah pada luka lepuh. Jika luka lepuh disebabakan oleh luka bakar dan lepuhnya belum keluar, rendam permukaan kulit dengan teh hijau. Merendamnya dengan air akan membantu melembutkan dan mengalirkan cairan di dalamnya.

Obat Luka Alami

Kerang
Ilustrasi Kerang | Credit: pexels.com/pixabay

Cocor Bebek

Tanaman hias cocor bebek memiliki banyak manfaat, salah satunya digunakan untuk obat luka alami. Daun cocor bebek mengandung antiinflamasi dan antibakteri alami yang sangat cocok sebagai pengganti antiseptik untuk menyembuhkan luka.

Untuk memanfaatkannya hanya cukup dengan menumbuk daun cocor bebek hingga halus dan campur dengan air. Kemudian tempelkan daun yang sudah ditumbuk tersebut pada luka selama beberapa jam.

Kerang

Kerang atau tiram mengandung tinggi seng. Zat ini membantu pembentukan dan pematangan kolagen. Menurut penelitian, kekurangan seng dapat memperlambat proses penyembuhan dan kekuatan jaringan baru yang kurang kuat.

Perlu diketahui bahwa ada beberapa faktor yang dapat memperlambat proses penyembuhan luka. Salah satunya kondisi kesehatan tertentu seperti infeksi pada luka, penyakit diabetes, penyumbatan pembuluh darah, dan usia tua.

Obat Luka Alami

Minyak Kelapa
Ilustrasi minyak kelapa | (dok. Unsplash.com/Tijana Drndarski @izgubljenausvemiru)

Tea Tree Oil

Tea tree oil memiliki sifat antibakteri dan anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi risiko infeksi dan mempercepat penyembuhan luka. Minyak ini bisa digunakan pada luka lepuh yang disebabkan oleh cedera gesekan atau infeksi. Untuk lepuh yang disebabkan oleh luka bakar, sebaiknya hindari penggunaan minyak apapun.

Encerkan tea tree oil dengan air dan menggunakannya sebagai antibakteri. Tea tree oil juga dapat mengurangi rasa gatal yang disebabkan oleh luka lepuh. Sifat anti-inflamasinya juga menenangkan dan meringankan kulit yang sakit dan teriritasi. Minyak ini juga bisa mengurangi kemerahan dan pembengkakan.

Minyak Kelapa

Minyak kelapa dapat membantu meringankan rasa sakit dan mencegah infeksi. Efek ini muncul berkat sifat pelembap, anti-inflamasi, dan anti-bakteri yang ada di dalamnya.

Faktanya, minyak kelapa dapat membantu mencegah jaringan parut. Oleskan minyak ini ke area yang terluka dan menutupinya dengan kain bersih. Oleskan kembali minyak kelapa setidaknya 2-3 kali sehari.

Obat Luka Alami

Binahong
Ilustrasi Daun Binahong | Credit: unsplash.com/Jazmin

Binahong

Binahong merupakan jenis tanaman menjalar yang tumbuh di dataran rendah hingga dataran tinggi, dan mempunyai banyak manfaat, salah satunya sebagai obat luka alami. Daun binahong memiliki kandungan antiseptik yang dapat mempercepat proses penyembuhan luka.

Selain itu, daun binahong mempunyai kandungan antiinflamasi yang membantu meringankan memar memerah atau bengkak, bahkan menghilangkan luka bekas operasi.

Caranya, tumbuklah daun binahong yang masih segar lalu tempelkan ke bagian yang terluka. Konsumsi juga makanan yang bisa membantu mempercepat penyembuhan luka agar hasilnya lebih maksimal.

Sayur dan Buah

Beta karoten yang terkandung dalam wortel dan sayuran lainnya yang berwarna cerah, merupakan jenis dari vitamin A yang penting dalam pembentukan jaringan baru saat luka. Selain wortel, bisa dengan mengonsumsi brokoli, bayam, atau paprika sebagai variasi.

Vitamin C sangat terkenal terkandung dalam jeruk. Selain jeruk, ada kentang, stroberi, dan tomat yang kaya akan vitamin C. Vitamin ini membantu pembentukan kolagen, meningkatkan daya tahan tubuh, dan sebagai antioksidan.

Minyak Eucalyptus

Minyak eucalyptus memiliki sifat antiseptik dan antimikroba yang dapat membantu membersihkan dan mendisinfeksi luka. Minyak eucalyptus yang dicampurkan dengan minyak zaitun dapat meningkatkan sifat penyembuhan luka.

Sifat antibakteri pada eucalyptus dapat mempercepat penyembuhan lepuh yang disebabkan oleh infeksi. Minyak eucalyptus juga memiliki sifat analgesik yang dapat meredakan nyeri yang timbul akibat lepuh.

Perlu diperhatikan, eucalyptus dapat menghasilkan iritasi dan sensasi terbakar. Minyak ini sebaiknya tidak digunakan pada lepuh yang disebabkan oleh luka bakar.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya