4 Tujuan Manajemen Sumber Daya Manusia, Pengertian serta Manfaatnya

Liputan6.com, Jakarta Sumber Daya Manusia (SDM) adalah salah satu tonggak penting dalam sebuah perusahaan maupun organisasi lainnya. Di dalam perusahaan, SDM yang menjadi penggerak sistem produksi, membuat perusahaan tersebut dapat memproduksi suatu barang ataupun jasa yang menghasilkan pendapatan serta keuntungan bagi perusahaan.

Secara garis besar, tujuan manajemen sumber daya manusia adalah untuk membuat sebuah sistem pemberdayaan sumber daya manusia yang efektif dan efisien. Manajemen SDM yang efektif dan efisien dapat meningkatkan produktivitas perusahaan yang kemudian juga berpengaruh pada pendapatan serta keuntungan yang dihasilkan oleh perusahaan.

Manajemen sumber daya alam menjadi salah satu faktor kunci dalam kesuksesan sebuah perusahaan. Untuk itu, penting bagi kita untuk memahami pengertian serta tujuan manajemen sumber daya manusia supaya usaha maupun organisasi kita dapat berjalan secara efektif dan efisien dan mencapai tujuan yang diinginkan.

Berikut ini adalah pengertian serta tujuan manajemen sumber daya manusia yang dirangkum oleh tim Liputan6.com dari berbagai sumber, Senin (11/7/2022).

Sebelum membahas tujuan manajemen sumber daya manusia, akan lebih baik bila kita membahas tentang pengertiannya terlebih dahulu. Menurut Henry Semamora di dalam bukunya yang berjudul "Manajemen Sumber Daya Manusia" (2004) menyebutkan bahwa manajemen SDM adalah pemanfaatan, pengembanagan, pelayanan, penilaian dan manajemen pembalasan utuk individu yang merupakan anggota organisasi kerja.

Menurut Pigors dan Myers, manajemen SDM pada dasarnya adalah suatu cara untuk mengembangkan potensi karyawan sehingga mereka merasakan kepuasan maksimal dari pekerjaannya dan memberikan upaya terbaik mereka untuk organisasi.

Menurut Byars dan Rue, manajemen sumber daya manusia meliputi kegiatan-kegiatan yang dirancang untuk menyediakan dan mengkoordinasikan sumber daya manusia dari suatu organisasi. Fungsi HR mengacu pada tugas-tugas dan tugas yang dilakukan dalam organisasi untuk menyediakan dan mengkoordinasikan sumber daya manusia.

Menurut Ivancevich dan Glueck, Manajemen sumber daya manusia adalah fungsi yang dilakukan dalam organisasi yang memfasilitasi penggunaan orang (karyawan) yang paling efektif untuk mencapai tujuan organisasi dan individu.

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa manajemen sumber daya manusia adalah segala kegiatan, fungsi, maupun cara pengorganisiran SDM dalam suatu organisasi secara efisien guna mewujudkan tujuan dari organisasi tersebut. Oleh sebab itu, manajemen menjadi salah satu tonggak penting dari kesuksesan suatu organisasi maupun perusahaan.

Ada beberapa tujuan manajemen sumber daya manusia. Mengutip dari situs Techtarget, secara garis besar ada 4 tujuan manajemen sumber daya manusia, yaitu:

1. Tujuan Sosial

Langkah-langkah yang diterapkan untuk menanggapi kebutuhan ataupun tantangan etis dan sosial perusahaan beserta para karyawannya. Ini termasuk masalah hukum seperti kesempatan yang sama dan upah yang sama untuk pekerjaan yang sama.

2. Tujuan organisasional

Tindakan yang diambil untuk membantu memastikan efisiensi organisasi. Ini termasuk memberikan pelatihan, mempekerjakan jumlah karyawan yang tepat untuk tugas tertentu atau mempertahankan tingkat retensi karyawan yang tinggi.

3. Tujuan fungsional

Pedoman yang digunakan untuk menjaga SDM berfungsi dengan baik dalam organisasi secara keseluruhan. Ini termasuk memastikan bahwa semua sumber daya yang dimiliki SDM dialokasikan secara maksimal.

4. Tujuan pribadi atau personal

Sumber daya yang digunakan untuk mendukung tujuan pribadi setiap karyawan. Ini termasuk menawarkan kesempatan untuk pendidikan atau pengembangan karir serta menjaga kepuasan karyawan.

Selain tujuan besar di atas, ada berbagai tujuan manajemen sumber daya manusia yang lebih spesifik di dalam setiap unit organisasi. Berikut ini tujuan manajemen sumber daya manusia yang lebih spesifik yang dikutp dari sumber yang sama, yaitu:

- Membantu organisasi mencapai tujuannya dengan menyediakan dan mempertahankan karyawan yang produktif.

- Memanfaatkan keterampilan dan kemampuan setiap karyawan secara efisien.

- Memastikan karyawan memiliki atau menerima pelatihan yang tepat.

- Membangun serta memelihara pengalaman karyawan yang positif dengan tingkat kepuasan dan kualitas hidup yang tinggi, sehingga karyawan dapat memberikan kontribusi yang terbaik dalam pekerjaannya.

- Mengkomunikasikan secara efektif kebijakan, prosedur, aturan, dan peraturan perusahaan yang relevan kepada karyawan.

- Mempertahankan kebijakan dan perilaku yang etis, legal, dan bertanggung jawab secara sosial di tempat kerja.

- Secara efektif mengelola perubahan yang disebabkan oleh faktor eksternal yang dapat mempengaruhi karyawan dalam organisasi.

Manajemen Sumber Daya Manusia memberikan banyak manfaat bagi organisasi maupun perusahaan. Berikut ini beberapa manfaat manajemen SDM yang dikutip dari situs web CNA International:

1. Membantu Menyelesaikan Konflik dan Isu Interpersonal

Salah satu tugas utama dari manajer SDM adalah untuk menyelesaikan konflik dan pertentangan di dalam perusahaan. Mereka juga bertugas untuk menganalisis dan mengidentifikasi perilaku yang sesuai dengan prosedur dan kebijakan perusahaan. Manajer SDM juga bertugas untuk menyelesaikan beberapa masalah seperti gagalnya pegawai untuk menjalankan tugas yang diberikan maupun perilaku buruk lainnya yang tidak sesuai dengan peraturan perusahaan.

2. Membantu Pegawai Mencapai Target Kunci Bisnis

Salah satu tugas manajer SDM adalah untuk membantu pegawai mengeluarkan potensi mereka. Manajer SDM bekerja sama dengan senior manajer untuk mengidentifikasi cara untuk mendorong pegawai mencapai target organisasi secara luas. Ini bisa termasuk meninjau kembali beban kerja serta merencanakan pelatihan dan memberikan umpan balik.

3. Membantu Pegawai untuk Mengatasi Masalah

Salah satu fungsi utama departemen SDM ialah untuk membangun lingkungan kerja yang sehat dan memuaskan guna mempertahankan pegawai dan meminimalisir pergantian. Mereka bertugas untuk membantu para pegawai yang kesulitan untuk memberikan usaha mereka yang terbaik karena adanya isu di lingkungan kerja.

4. Membantu Program Orientasi

Departemen SDM bertugas untuk mengorganisir serta menjalankan program orientasi bagi pegawai baru. Sebuah program orientasi yang didesain dengan baik membantu pegawai baru merasa disambut dan diterima dengan baik. Program orientasi juga bertujuan untuk memberikan informasi mengenai nilai perusahaan serta kultur kerjanya.

5. Mengidentifikasi Kesempatan Untuk Memberikan Pelatihan Bagi Pegawai

Setiap pegawai membutuhkan pelatihan untuk melatih kemampuan baru atau mengasah kembali kemampuan mereka untuk menjalankan tugasnya. Tugas departemen SDM adalah untuk mengorganisir program pembelajaran dan pengembangan yang bertugas untuk mengasah skill yang mereka miliki atau untuk mempelajari kemampuan yang baru.

6. Memungkinkan pemantauan kinerja yang lebih baik

Manajer SDM bertugas untuk membangun sistem yang membantu manajer untuk memonitor performa pegawai secara individual serta membantu staff untuk mengenali kelebihan atau kekuatannya. Kunci dari sistem ini adalah memonitor perkembangan staf dan mengidentifikasi hal-hal yang butuh untuk mereka kembangkan supaya mereka dapat terus mengerjakan tugasnya dengan baik dan mencapai tujuan profesional jangka panjang.

7. Membantu Mengidentifikasi Kandidat Untuk Promosi Internal

Departemen SDM membantu perusahaan untuk mengidentifikasi kandidat untuk promosi internal. Mereka bertugas untuk menyebarkan informasi mengenai posisi yang lowong dalam perusahaan kepada pegawai, lalu mengidentifikasi serta menganalisis para kandidat yang sesuai. Untuk mendorong peningkatan partisipasi, tim SDM harus menjamin bahwa proses promosi internal dilakukan secara adil dan terbuka.