Liputan6.com, Jakarta Macam mikroskop ada beberapa tergantung kebutuhan pengamatannya. Secara umum setiap jenis mikroskop memiliki fungsi untuk membantu mata manusia dapat melihat benda-benda dalam ukuran mikro seperti virus, bakteri, atau makhluk hidup yang berukuran kecil lainnya.
Macam mikroskop yang digunakan pun harus jenis yang khusus untuk dapat mendapatkan hasil pengamatan maksimal. Untuk dapat mengamati sebuah preparat bawang merah mungkin cukup dengan mikroskop cahaya yang sederhana.
Advertisement
Baca Juga
Namun untuk mengetahui objek pengamatan lain mungkin diperlukan macam mikroskop lain yang memiliki spesifikasi yang lebih mumpuni. Sebab, beberapa macam mikroskop memiliki kemampuan perbesaran yang sangat terbatas, sementara beberapa macam lainnya memiliki kemampuan perbesaran yang lebih tinggi.
Dikarenakan kebutuhan yang bermacam-macam, maka tidak mengherankan jika macam mikroskop juga ada banyak. Namun sebelum lebih jauh membahas mengenai macam mikroskop, ada baiknya kita ulas dulu seluk beluk mengenai alat yang satu ini, seperti yang sudah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Selasa (26/7/2022).
Macam Mikroskop Berdasar Penampakan Objek
Mikroskop pertama kali diperkenalkan oleh Robert Hooke dari Inggris pada 1665. Kata "mikroskop" diambil dari bahasa Latin, yakni micro yang berarti kecil dan scope yang berarti melihat, sehingga pengertian mikroskop adalah alat yang digunakan untuk melihat benda yang berukuran kecil.
Mikroskop adalah alat yang sering ditemui di laboratorium. Selain itu mikroskop juga umum digunakan oleh para siswa yang sedang melakukan praktikum untuk mata pelajaran biologi.
Mikroskop yang umum ditemukan di laboratorium di sekolah umumnya adalah macam mikroskop cahaya. Namun selain mikroskop cahaya, ada beberapa macam mikroskop berdasarkan fungsi dan kegunaannya.
Dilansir dari laman resmi Institut Pertanian Bogor, berdasarkan kenampakan objeknya, ada dua macam mikroskop, yaitu mikroskop dua dimensi (2D) dan mikroskop tiga dimensi (3D) atau yang disebut mikrsokop stereo.
1. Mikroskop Dua Dimensi (2D)
Seperti namanya, macam mikroskop ini adalah mikroskop yang hanya mampu menghasilkan penampakan objek dalam bentuk dua dimensi (2D). Contoh mikroskop yang termasuk macam mikroskop dua dimensi (2D) adalah mikroskop cahaya yang biasa ditemukan di laboratorium sekolah.
2. Mikroskop Stereo
Mikroskop stereo merupakan macam mikroskop yang hanya bisa digunakan untuk benda yang berukuran relatif besar. Mikroskop stereo mempunyai perbesaran 7 hingga 30 kali. Benda yang diamati dengan mikroskop ini dapat terlihat secara tiga dimensi.
Komponen utama mikroskop stereo hampir sama dengan mikroskop cahaya. Lensa terdiri atas lensa okuler dan lensa objektif. Beberapa perbedaan dengan mikroskop cahaya adalah: (1) ruang ketajaman lensa mikroskop stereo jauh lebih tinggi dibandingkan dengan mikroskop cahaya sehingga kita dapat melihat bentuk tiga dimensi benda yang diamati, (2) sumber cahaya berasal dari atas sehingga objek yang tebal dapat diamati.
Perbesaran lensa okuler biasanya 10 kali, sedangkan lensa obyektif menggunakan sistem zoom dengan perbesaran antara 0,7 hingga 3 kali, sehingga perbesaran total obyek maksimal 30 kali.
Pada bagian bawah mikroskop terdapat meja preparat. Pada daerah dekat lensa objektif terdapat lampu yang dihubungkan dengan transformator. Pengatur fokus objek terletak disamping tangkai mikroskop, sedangkan pengatur perbesaran terletak diatas pengatur fokus.
Advertisement
Macam Mikroskop Berdasarkan Sumber Cahaya
Sementara itu, berdasarkan sumber cahayanya macam mikroskop dibagi dua, yakni mikroskop cahaya dan mikroskop elektron.
1. Mikroskop Cahaya
Macam-macam mikroskop yang pertama adalah mikroskop cahaya. Dinamakan mikroskop cahaya karena saat mengamati objeknya, yaitu menggunakan cahaya. Sumber cahaya bisa dengan menggunakan cahaya sekitar yang dipantulkan dengan menggunakan cermin atau menggunakan cahaya lampu yang terhubung dengan listrik ini juga dibantu oleh lensa untuk memfokuskan pada objek yang akan diamati. Contoh dari mikroskop cahaya adalah mikroskop monokuler, mikroskop binokuler, mikroskop trinokuler.
a. Mikroskop Monokuler
Macam-macam mikroskop yang termasuk dalam kategori mikroskop cahaya ini menggunakan 1 lensa okuler untuk mengamati objek yang diletakkan pada meja preparat. Mikroskop monokuler biasanya digunakan untuk mengamati objek dengan satu mata saja.
b. Mikroskop Binokuler
Mikroskop binokuler merupakan macam-macam mikroskop yang termasuk dalam kategori mikroskop cahaya selanjutnya. Jumlah lensa okuler mikroskop binokuler ini terdiri dua lensa okuler. Sehingga dengan menggunakan mikroskop binokuler ini memudahkan mata lebih jelas untuk melihat benda-benda kecil yang akan diteliti.
c. Mikroskop Trinokuler
Mikroskop trinokuler merupakan jenis mikroskop yang termasuk dalam kategori mikroskop cahaya. jika pada mikroskop monokuler hanya bisa diamati dengan satu mata, mikroskop binokuler dengan dua mata, maka trinokuler bisa dipasangkan kamera, sehingga bisa diamati menggunakan monitor.
Dengan menggunakan mikroskop trinokuler ini bisa memudahkan Anda untuk melihat lebih jelas benda kecil, seperti virus atau bakteri yang akan Anda teliti.
2. Mikroskop Elektron
Mikroskop elektron merupakan macam-macam mikroskop selanjutnya yang harus untuk diketahui oleh masyarakat awam. Mikroskop elektron menggunakan sumber energi dari elektron untuk memperbesar bayangan objek. Mikroskop jenis ini menggunakan medan magnet sebagai pengganti lensa untuk memusatkan energi pada objek yang diamati. Terdapat dua macam mikroskop elektron, yakni SEM atau Scanning Electron Microscope dan TEM atau Transmission Electron Microscope.
Cara Menggunakan Mikroskop
Selain mengetahui tentang pengertian dan macam-macam mikroskop, penting untuk mengetahui tentang bagaimana cara menggunakan mikroskop yang baik dan benar.
1. Menyiapkan Mikroskop
Cara pertama untuk menggunakan mikroskop yakni menyiapkan terlebih dahulu mikroskopnya di meja atau di tempat yang nyaman. Karena ketika menggunakan mikroskop harus dengan konsentrasi tinggi agar bisa lebih mudah memantau benda-benda atau makhluk yang hidup yang ukurannya kecil.
2. Kenali Mikroskop dan Bagian-Bagiannya
Setelah menyiapkan mikroskop, langkah selanjutnya adalah mengenali terlebih dahulu bagian-bagian mikroskop sebelum menggunakannya. Agr ketika digunakan anda bisa fokus untuk meneliti benda kecil tersebut.
3. Mengatur Penyinaran
Sebelum meletakkan objek pada mikroskop untuk diteliti, anda harus mengatur penyinaran mikroskop terlebih dahulu. Aturlah cermin agar diperoleh penyinaran yang merata di seluruh medan pandangan. Jika sinar terlalu kuat, anda bisa mengatur diafragma pada mikroskop tersebut.
4. Mengatur Lensa
Selain mengatur penyinaran, penting juga untuk anda mengatur lensa sebelum menggunakan mikroskop. Putar revolver untuk memindahkan lensa objektif dengan perbesaran paling kecil (4x) tepat di tengah meja sediaan, sampai terdengar bunyi klik. Selanjutnya letakkan preparat di tengah meja sediaan dan jepit agar tidak bergeser perhatikan dari samping dan putarlah makrometer. Anda bisa menggunakan mikrometer atau pengatur fokus halus untuk memfokuskan preparat.
5. Mengganti Perbesaran
Cara mengganti perbesaran, yaitu dengan cara memutar lensa objektif yang diinginkan ke sumbu optik hingga terdengar bunyi klik dengan memutar revolver. Lensa objektif cenderung memerlukan pencahayaan yang kuat. Sehingga anda harus mengatur diafragma untuk mendapatkan pencahayaan yang baik.
Itulah macam-macam mikroskop beserta pengertian dan cara menggunakannya.
Advertisement