31 Penyebab Tidak Bisa Tidur, Waspadai Gejala Penyakit Mental

Simak penyebab tidak bisa tidur, beberapa di antaranya merupakan gejala penyakit mental.

oleh Mabruri Pudyas Salim diperbarui 14 Agu 2022, 12:30 WIB
Diterbitkan 14 Agu 2022, 12:30 WIB
Ilustrasi insomnia, susah tidur
Ilustrasi insomnia, susah tidur. (Photo by cottonbro from Pexels)

Liputan6.com, Jakarta Penyebab tidak bisa tidur penting untuk diketahui agar kita dapat mengatasinya dengan solusi yang tepat. Apalagi, penyebab tidak bisa tidur kadang terkait dengan sejumlah gejala penyakit tertentu, termasuk penyakit mental.

Di samping itu, tidur merupakan kebutuhan setiap orang agar dapat memulihkan tenaga untuk bekerja lagi. Oleh karena itu penyebab tidak bisa tidur harus dicegah atau diatas agar kita bisa memenuhi tidur dengan nyenyak sesuai kebutuhan.

Ada banyak faktor yang penjadi penyebab tidak bisa tidur, terutama di malah hari. Gaya hidup dan pola makan menjadi salah satu faktor penyebab tidak bisa tidur di malam hari. Selain itu ada banyak lagi faktor-faktor yang menjadi penyebab sulit tidur.

Berikut adalah 30 faktor yang menjadi penyebab tidak bisa tidur, seperti yang telah dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Minggu (14/8/2022).

Penyebab Tidak Bisa Tidur, Mulai dari kopi hingga Rokok

1. Nikotin

Nikotin termasuk jenis stimulan yang bisa menjadi penyebab tidak bisa tidur. Nikotin memiliki sifat stimulan yang dianggap bertanggung jawab atas insomnia dan penyebab tidak bisa tidur. Selain itu, keinginan akan nikotin bisa cukup kuat untuk mengganggu tidur atau menyebabkan seseorang tidak bisa tidur.

2. Kafein

Kafein sudah sangat populer dikenal sebagai penyebab tidak bisa tidur. Sama seperti nikotin, kafein bertindak sebagai stimulan tubuh yang membuat tubuh akan tetap terjaga. Mengkonsumsi kafein agar tetap terjaga di malam hari dapat menyebabkan sulit tidur, kecemasan, sering terbangun di malam hari, dan kualitas tidur yang buruk secara keseluruhan.

3. Makan Berlebihan

Makan berlebihan juga bisa memengaruhi tidur. Makan terlalu banyak, terutama jika melibatkan makanan berat atau pedas, dapat menjadi penyeab tidak bisa tidur karena mengganggu pencernaan dan meningkatkan risiko mulas. Untuk alasan ini, kebanyakan ahli menyarankan agar tidak makan terlalu banyak dan terlalu dekat dengan waktu tidur.

4. Stres

Stres sering kali memengaruhi kualitas dan durasi tidur. Pada manusia, stres dapat menyebabkan sistem saraf otonom (ANS) melepaskan hormon, seperti adrenalin dan kortisol. Hormon-hormon ini meningkatkan detak jantung untuk mengedarkan darah ke organ vital dan otot dengan lebih efisien, mempersiapkan tubuh untuk mengambil tindakan segera jika diperlukan. Pelepasan hormon inilah yang menjadi penyebab tidak bisa tidur saat stres.

5. Kecemasan

Kecemasan sering dikaitkan dengan penyebab tidak bisa tidur. Kekhawatiran dan ketakutan yang berlebihan membuat seseorang lebih sulit untuk tertidur atau tetap tertidur sepanjang malam. Kurang tidur dapat memperburuk kecemasan, memicu siklus negatif yang melibatkan insomnia dan gangguan kecemasan.

Gadget Juga Bisa Jadi Penyebab Tidak Bisa Tidur

Ilustrasi insomnia
Ilustrasi insomnia (Photo by Danfa on Pixaxbay)

6. Bersemangat

Banyak orang kesulitan untuk tidur pada malam yang menyenangkan, apalagi saat bersemangat. Merasa terlalu bersemangat bisa menjadi penyebab tidak bisa tidur. Sementara kegembiraan adalah peristiwa psikologis, ia meningkatkan emosi yang pada gilirannya menciptakan respons fisiologis. Misalnya, saat bersemangat, kadar kortisol meningkat. Kortisol umumnya dikenal sebagai hormon stres dan dapat meningkatkan tekanan darah dan detak jantung. Akibatnya seseorang yang terlalu bersemangat akan sulit untuk tidur.

7. Gadget

Paparan layar elektronik atau gadget pada malam hari dapat mengganggu tidur. Anak-anak sangat rentan terhadap masalah tidur yang berasal dari perangkat elektronik yang memancarkan cahaya biru. Sejumlah penelitian telah menetapkan hubungan antara penggunaan perangkat dengan layar sebelum tidur dan peningkatan latensi tidur, atau jumlah waktu yang dibutuhkan seseorang untuk tertidur.

8. Tidur Siang Terlalu Lama

Tidur siang terlalu lama juga bisa menjadi penyebab tidak bisa tidur di malam hari. Disarankan untuk tidur siang maksimal 10-20 menit. Waktu tidur siang juga tidak boleh lebih dari pukul 3 sore.

9. Olahraga Berlebihan

Aktivitas fisik memang penting untuk tidur yang nyenyak. Tapi terlalu banyak olahraga juga ternyata bisa menjadi penyebab tidak bisa tidur. Terlalu banyak olahraga akan membuat suhu tubuh meningkat. Ketika suhu tubuh tetap tinggi, seseorang kemungkinan besar akan sulit tidur.

10. Kekurangan Magnesium

Sejumlah penelitian telah menunjukkan keefektifan magnesium dalam meningkatkan suasana hati, menurunkan kecemasan, dan mengurangi tingkat stres serta membantu tidur lebih nyenyak. Kekurangan magnesium menyebabkan otot tegang, saraf mudah tersinggung, adrenal melonjak, produksi serotonin menurun, dan kram otot. Semua gejala dan kondisi ini mengganggu tidur.

Kurang aktivitas fisik menjadi salah satu penyebab tidak bisa tidur.

insomnia
Ilustrasi/copyrightshutterstock/TORWAISTUDIO

11. Kekurangan Paparan Sinar Matahari

Kurangnya paparan sinar matahari bisa menjadi penyebab tidak bisa tidur pada orang lanjut usia. Dalam sebuah penelitian terhadap 10 penghuni panti jompo dengan insomnia, para peneliti menemukan bahwa meningkatkan paparan cahaya pada penghuni dapat memperbaiki pola tidur mereka.

12. Kurang Aktivitas Fisik

Kurang aktif secara fisik di siang hari bisa menjadi penyebab tidak bisa tidur. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa olahraga menurunkan keluhan tidur dan insomnia. Efek latihan aerobik pada tidur tampaknya serupa dengan obat tidur.

13. Obat

Obat-obatan tertentu bisa bersifat stimulan yang bisa menjadi penyebab tidak bisa tidur. Obat yang paling umum termasuk steroid seperti prednison, antidepresan seperti bupropion dan venlafaxine, stimulan seperti methylphenidate dan modafinil, adrenal, obat pengganti tiroid, beta-agonist, dan teofilin digunakan untuk asma. Beberapa obat yang dijual bebas, seperti beberapa obat nyeri, alergi, dan obat flu, dan produk penurun berat badan, mengandung kafein dan stimulan lain yang dapat mengganggu tidur.

14. Sleep Apnea

Sleep apnea adalah suatu kondisi yang ditandai dengan pernapasan yang tidak normal saat tidur. Sleep apnea menyebabkan seseorang sulit untuk tidur dan sering terbangung di malam hari.

15. Masalah Kemih

Masalah kemih seperti terlalu sering buang air kecil dapat menjadi penyebab tidak bisa tidur lainnya. Minum terlalu banyak cairan di malam hari bisa membuat lebih sering buang air kecil di malam hari. Kafein dan alkohol setelah makan malam juga dapat menyebabkan masalah ini. Penyebab umum buang air kecil di malam hari lainnya meliputi infeksi kandung kemih atau saluran kemih.

Kebisingan hingga Jet Lag

Ilustrasi
Ilustrasi terkena jet lag saat traveling. (dok. unsplash.com/Asnida Riani)

16. Gangguan Kebisingan

Kebisingan berdampak besar pada tidur. Suara bising di malam hari dapat membangunkan tidur. Bahkan suara yang tidak membangunkan pun memiliki efek bawah sadar pada tidur dengan mengubah waktu yang dihabiskan dalam tahap tidur tertentu.

17. Paparan Cahaya

Paparan cahaya juga bisa menyebabkan tidak bisa tidur. Temuan menunjukkan bahwa mereka yang terpapar cahaya saat tidur mengalami pengurangan waktu tidur sekitar 10 menit per malam. Mereka juga lebih mengalami kelelahan, dan bangun dengan kebingungan di malam hari, serta memiliki rasa kantuk yang berlebihan dan gangguan fungsi di siang hari.

18. Jet Lag

Semakin banyak zona waktu yang dilintasi, jet lag mungkin lebih buruk. Jet lag dapat membuat seseorang tidak bisa tidur atau tetap terjaga sepanjang hari. Itu juga bisa membuat tubuh merasa lemah, atau mungkin kehilangan nafsu makan.

19. Penyakit Paru-Paru

Penyakit paru obstruktif kronik, atau PPOK dapat menjadi penyebab tidak bisa tidur malam yang nyenyak. Faktanya, banyak pasien PPOK juga menderita insomnia, apnea tidur obstruktif, dan depresi.

20. Menopause

Menopause menyebabkan perubahan hormonal, fisik, dan psikologis bagi wanita termasuk masalah tidur. Dari pramenopause hingga pascamenopause, wanita paling banyak mengalami masalah tidur. The Australian Sleep Health Foundation mencatat bahwa ini mungkin termasuk hot flushes, gangguan mood, insomnia, dan gangguan pernapasan saat tidur.

Kehamilan hingga Rasa Lapar

Menghindari Makanan Pemicu Rasa Lapar di Malam Hari
Ilustrasi Makan di Malam Hari Credit: freepik.com

21. Kehamilan

Beberapa wanita mungkin mengalami kesulitan tidur atau mengalami gangguan tidur saat hamil. Perubahan kebiasaan tidur selama kehamilan dapat terjadi sebagai akibat dari perubahan hormonal. Kadar hormon progesteron dan estrogen meningkat selama kehamilan. Progesteron memblokir reseptor di otak yang merangsang tidur, sementara kadar estrogen yang lebih tinggi mengurangi tidur REM.

22. Masalah pencernaan

Kesehatan pencernaan dan bakteri di usus telah diakui sebagai faktor yang juga dapat menjadi penyebab tidak bisa tidur. Masalah pencernaan seperti GERD, asam lambung, diare, dan sembelit dapat menyebabkan tidak bisa tidur.

23. Migrain

Migrain bisa menjadi penyebab tidak bisa tidur bahkan terbangun di malam hari. Dalam studi kasus kontrol, pasien dengan migrain cenderung mengeluhkan kurang tidur, dan rasa kantuk mingguan yang berlebihan.

24. Masalah Hidung

Idealnya, seseorang harus bernapas melalui hidung saat tidur. Bagi siapa pun yang mengalami hidung tersumbat, mereka tidak dapat bernapas melalui hidung dan mungkin juga mendengkur. Masalah hidung seperti inilah yang menjadi penyebab tidak bisa tidur.

25. Lapar

Terkadang, alasan kenapa tidak bisa tidur nyenyak di malam hari juga bisa berasal dari rasa lapar. Ini biasanya terjadi pada orang yang makan malamnya terlalu awal. Untuk mengatasi susah tidur nyenyak karena perut lapar, coba konsumsi camilan sehat sebelum tidur. Opsinya bisa buah-buahan seperti apel, pir, atau pisang. Dengan begitu, perut terganjal dan kalori berlebihan tidak menumpuk di dalam tubuh.

Tekanan hingga Overthinking

Ilustrasi overthinking, berpikir
Ilustrasi overthinking, berpikir. (Photo by Muhmed El-Bank on Unsplash)

26. Tekanan Pekerjaan

Kekhawatiran tentang pekerjaan, sekolah, kesehatan, keuangan, atau mungkin keluarga terkadang membuat pikiran kita terus aktif di siang maupun malam hari. Pikiran yang aktif terkadang membuat banyak orang mengalami tekanan dan berakibat kesulitan untuk tidur.

Faktanya stress menjadi salah satu penyebab tidak bisa tidur di malam hari, ketika stress yang kamu alami tidak mereda tentu akan membuat hormon di dalam tubuh terus mengalir di malam hari dan membuat seseorang memiliki ketidakmampuan untuk rileks saat tidur.

27. Jadwal Perjalanan atau Kerja

Setiap orang ternyata memiliki ritme sirkandian yang bertindak sebagai jam internal yang sering memandu berbagai hal seperti siklus bangun-tidur, metabolisme, dan berbagai suhu tubuh kita.

Hal ini tentu dapat megganggu ritme sirkandian tubuh dan dapat menyebabkan seseorang mengalami kesulitan untuk tidur di malam hari, penyebab utamanya adalah jadwal perjalanan seperti jet lag atau waktu kerja yang tidak menentu seperti bekerja di shift pagi, siang, maupun malam.

28. Kondisi Kesehatan Mental

Insomnia merupakan salah satu gejala dari banyak gangguan kejiwaan termasuk depresi, kecemasan, gangguan obsesif komplusif (OCD), gangguan bipolar, dan gangguan stress pasca trauma (PTSD). Hal ini sering dikaitkan dikarenakan adanya perubahan seperti respons stress yang meningkat dan masalah lainnya yang terkait dengan jam tubuh internal serta siklus tidur.

29. Faktor Usia

Penyebab tidak bisa tidur nyenyak yang pertama adalah karena faktor bertambahnya usia. Seiring bertambahnya usia, maka ritme sirkadian akan semakin menurun. Ritme sirkadian adalah proses alami atau proses biologis pada manusia, untuk mengatur jam tidur yang tepat. Sehingga jika ritme sirkadian menurun, bisa membuat jam tidur menjadi tidak beraturan dan mengalami tidur tidak nyenyak.

30. Alkohol

Seperti yang kita ketahui, alkohol adalah minuman yang tidak baik untuk dikonsumsi. Minuman ini bisa menyebabkan seseorang tidur tidak nyenyak. Orang yang sering minum alkohol akan lebih sering buang air kecil, sehingga membuatmu terbangun terus menerus pada saat tidur. Alkohol juga menyebabkan pikiran menjadi tidak tenang, dan memperparah gangguan tidur yang sedang dialami.

30. Overthinking

Jika sedang memiliki banyak pikiran, hal ini akan memperburuk kondisi gangguan tidur. Ada banyak hal yang bisa membuat seseorang menjadi stres dan terlalu banyak pikiran. Saat terlalu banyak pikiran, otak akan kembali aktif dan hal ini yang menyebabkan susah tidur nyenyak.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya