6 Pengakuan Ammar Zoni Terjerat Kasus Narkoba Tahun 2017 dan 2023, Merasa Malu

Liputan6.com, Jakarta Ammar Zoni kembali menghebohkan dunia hiburan usai ditangkap aparat akibat kasus narkoba. Tepat pada 8 Maret 2023 lalu di kawasan Sentul, Jawa Barat, suami Irish Bella ini diamankan di kepolisian. Sudah berumah tangga dan memiliki dua orang anak, tercatat Ammar Zoni sudah berulang terjerat kasus narkoba, pada tahun 2017 dan 2023. 

Seketika teringat kasus narkoba pertama Ammar Zoni di tahun 2017, saat itu ia masih lajang. Pengakuan Ammar Zoni kala itu berhasil menyita perhatian publik. Terlebih para penggemarnya yang mengapresiasi niatan baik Ammar Zoni untuk berbenah dan tak mendekati obat terlarang tersebut. 

Bahkan kasus penyalahgunaan narkoba yang dilakukan Ammar Zoni pada tahun 2017 tersebut sempat membuatnya depresi. Saking maku dan depresinya,  Ammar Zoni mengakui ingin bunuh diri saat menjalani masa hukuman kasus narkoba pertamanya.

"Kalau ada silet ah gua potong deh nadi gua. Rasanya gitu kan karena gua udah benar terpuruk banget," kata Ammar Zoni di kanal YouTube Daniel Mananta.

Kini 6 tahun berlalu, Ammar Zoni mengulangi kesalahannya atas narkoba. Lagi-lagi penyesalan datang dari pria 29 tahun itu, terlebih kepada sang istri, Irish Bella. Berikut Liputan6.com merangkum pengakuan Ammar Zoni usai terjerat kasus narkoba dua kali melansir dari berbagai sumber, Minggu (12/3/2023).

Kasus Narkoba Ammar Zoni sebelumnya, Kapolres  Jakarta  Pusat, Suyudi Ario Seto, mengatakan Ammar Zoni positif menggunakan narkoba jenis sabu dan ganja. Ammar sudah lama mengonsumsi narkoba.

"Dari hasil pemeriksaan hampir satu tahun ini pakai ganja dan sabu walau sabu barbuknya tidak ada, mungkin sudah dipakai. Tapi ada bong," kata Suyudi di Mapolres Jakarta Pusat, Senin 10 Juli 2017.

Menurut Suyudi, berdasarkan pengakuan, Zoni mengonsumsi barang  haram  tersebut hanya untuk bersenang-senang. Selain itu, juga karena susah tidur.

" Berdasarkan keterangan yang bersangkutan dia pakai kalau susah tidur," ucap Suyudi.

Tahun 2017 jadi masa kelam bagi Ammar Zoni, Ammar Zoni ditangkap akibat mengonsumsi narkoba jenis ganja. Suami Irish Bella itu merasa sangat terpukul atas kasus yang menjeratnya.

Parahnya, Ammar Zoni sampai kepikiran untuk mengakhiri hidupnya dengan cara bunuh diri. Ia mengungkapkan merasa tak tahan berada di balik jeruji. 

"Apalagi dalam satu ruang itu 24 jam udah makan di situ, kencing di situ, buang air di situ, semuanya gitu kan. Sudah parah deh," jelasnya.

Pengakuan Ammar Zoni di tahun 2017 usai terjerat kasus narkoba sempat mencuri perhatian. Pasalnya, ia menceritakan rasa malunya punya kasus kriminal. Pria yang kini punya istri dan dua orang anak itu dulu pernah ingin bunuh diri. 

“Iya, gue malu banget. Jadi pertama kali pas gua di Polres itu kalau gua bilang kalau ada silet ah gua potong deh nadi gua. Rasanya gitu kan karena gua udah benar terpuruk banget," kata Ammar Zoni di kanal YouTube Daniel Mananta.

Kendati demikian, barang bukti berupa ganja seberat 39,1 gram membuat Ammar Zoni harus menjalani rehabilitasi. 

Ammar Zoni kala itu mengungkapkan penyesalannya. Ia juga banyak belajar dari kesalahan dan merenungi penangkapannya akibat narkoba. 

“Di sana saya banyak sekali waktu untuk merenungkan kesalahan-kesalahan saya. Dulu saya enggak bisa bangun subuh dan shalat pun jarang, saya akui itu, dan selama direhab saya harus shalat," ungkap  Ammar Zoni pada 11 Desember 2017. 

Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa narkoba itu tidak menguntungkan sama sekali. Ia ingin banyak orang tahu akan hal tersebut.

“Saat saya tahu dampaknya, saya ingin sekali berbagi ke semua orang bahwa narkoba itu enggak menguntungkan sama sekali. Karena saya sudah melihat dan merasakan itu semua di diri saya sendiri," kata Ammar Zoni.

Sama seperti kasus narkoba yang menjeratnya di tahun 2017. Baru-baru ini Ammar Zoni juga mengungkapkan rasa penyesalannya kepada publik. Pemain film Madu Murni ini sambil menangis menyesali perbuatannya kepada sang istri, Irish Bella

"Pertama-tama saya mau minta maaf pada istri saya, saya minta maaf pada keluarga saya. Saya minta maaf pada masyarakat semuanya yang sudah kecewa sama saya," ucapnya sebagaimana mengutip dari Merdeka.com.

Menurut hasil pemeriksaan, Ammar Zoni meminta sang supir untuk membelikan narkotika jenis Sabu pada Rabu (8/3) kemarin, setelah terjadi kesepakatan, Ammar Zoni mengirim uang sebesar Rp1,5 juta melalui mobile banking di handphone pribadinya untuk dibelikan sabu.

Selanjutnya, sopir yang mengantar Ammar Zoni, bersama dengan RH, berangkat ke daerah Boncos, Jakarta Barat dengan sepeda motor. 

Ardy menjelaskan bahwa pihaknya menduga RH mengetahui lokasi tempat jual beli sabu di wilayah tersebut. Setelah mendapatkan sabu untuk Ammar Zoni, tersangka M memberikan upah kepada RH. Sementara itu, RH membeli satu klip sabu di Kampung Boncos, dan keduanya menggunakan sabu bersama-sama di daerah Boncos.

Ardy mengungkapkan bahwa pembelian sabu tersebut sudah terjadi sebanyak tiga kali oleh para tersangka dari Januari hingga Maret 2023. Ketiganya juga dinyatakan positif menggunakan sabu berdasarkan hasil tes urin yang menunjukkan kandungan metamfetamin dan amfetamin pada sabu tersebut.