10 Manfaat PBB bagi Indonesia, Pahami Tujuan Didirikannya Organisasi Ini

Manfaat PBB bagi Indonesia juga berasal dari beberapa badan utama yang dimilikinya, termasuk Majelis Umum, Dewan Keamanan, Mahkamah Internasional, UNESCO, UNICEF, dan organisasi-organisasi lain yang bertujuan untuk mempromosikan kesejahteraan manusia di seluruh dunia.

oleh Fitriyani Puspa Samodra diperbarui 16 Mar 2023, 12:07 WIB
Diterbitkan 16 Mar 2023, 12:00 WIB
jokowi
Manfaat PBB bagi Indonesia juga berasal dari beberapa badan utama yang dimilikinya, termasuk Majelis Umum, Dewan Keamanan, Mahkamah Internasional, UNESCO, UNICEF, dan organisasi-organisasi lain yang bertujuan untuk mempromosikan kesejahteraan manusia di seluruh dunia. (Ist)

Liputan6.com, Jakarta Indonesia telah menjadi anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sejak tahun 1950. Sebagai salah satu negara anggota yang terbesar dan paling berpengaruh di Asia Tenggara. Keanggotaan Indonesia dalam PBB memiliki banyak manfaat bagi negara. Salah satu manfaat PBB bagi Indonesia adalah untuk meningkatkan keamanan.

PBB merupakan organisasi internasional yang penting di dunia. Organisasi ini didirikan pada 24 Oktober 1945 di San Fransisco setelah Perang Dunia II. Tujuan utama dibentuknya PBB adalah untuk mengatasi konflik antarnegara dan mempromosikan perdamaian dan kerjasama internasional. Ini juga menjadi manfaat PBB bagi Indonesia lainnya.

PBB memiliki 193 negara anggota, yang secara keseluruhan mewakili hampir seluruh populasi dunia. Keanggotaan PBB terdiri dari negara-negara yang berbeda dalam hal ukuran, kekayaan, kekuatan politik, dan budaya, dan hal ini memungkinkan PBB untuk menjadi sebuah organisasi yang sangat inklusif dan mewakili banyak sudut pandang. Manfaat PBB bagi Indonesia juga berasal dari beberapa badan utama yang dimilikinya, termasuk Majelis Umum, Dewan Keamanan, Mahkamah Internasional, UNESCO, UNICEF, dan organisasi-organisasi lain yang bertujuan untuk mempromosikan kesejahteraan manusia di seluruh dunia.

PBB juga memiliki peran penting dalam menangani berbagai isu global, termasuk perdamaian dan keamanan internasional, perubahan iklim, pengungsi, perdagangan, dan pembangunan berkelanjutan. PBB juga menjadi tempat di mana negara-negara dapat berbicara dan berunding dalam upaya untuk mencapai kesepakatan dan solusi atas isu-isu yang kompleks dan sulit. Berikut manfaat PBB bagi Indonesia yang dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Kamis (16/2/2023).

1. Meningkatkan Hubungan Internasional

Kepala BNPT Boy Rafli Amar memimpin Delegasi Indonesia pada The First United Nations Global Congress of Victims of Terrorism yang digelar di Markas Besar PBB New York pada 8 hingga 9 September 2022.
Sebagai anggota PBB, Indonesia memiliki suara dalam pengambilan keputusan global yang berkaitan dengan perdamaian dan keamanan, hak asasi manusia, dan isu-isu lingkungan.

Manfaat PBB bagi Indonesia dapat mempererat hubungan diplomasi dengan negara lain. Keanggotaan Indonesia dalam PBB memberikan kesempatan untuk meningkatkan hubungan internasional dengan negara-negara lain di seluruh dunia. Sebagai anggota PBB, Indonesia memiliki hak untuk hadir dan berbicara dalam sidang umum, yang memungkinkan Indonesia untuk mempromosikan kepentingan nasional dan meningkatkan hubungan dengan negara-negara lain.

2. Memiliki Suara dalam Pengambilan Keputusan Global

Sebagai anggota PBB, Indonesia memiliki suara dalam pengambilan keputusan global yang berkaitan dengan perdamaian dan keamanan, hak asasi manusia, dan isu-isu lingkungan. Hal ini memungkinkan Indonesia untuk mempengaruhi kebijakan global dan mempromosikan kepentingan nasional serta masyarakat internasional secara luas.

3. Mendapatkan Akses ke Sumber Daya Global

Manfaat PBB bagi Indonesia dapat memberikan akses ke sumber daya global yang dapat membantu Indonesia dalam memperkuat perekonomian dan memajukan kesejahteraan masyarakat. Indonesia dapat mengakses bantuan pembangunan, sumber daya keuangan, dan teknologi yang diperlukan untuk memperkuat infrastruktur dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

4. Meningkatkan Kerjasama Regional dan Global

Indonesia dapat memperkuat kerjasama regional dan global melalui keanggotaannya dalam PBB. Melalui PBB, Indonesia dapat berpartisipasi dalam forum dan konferensi internasional yang berkaitan dengan perdamaian, keamanan, dan pembangunan. Hal ini memungkinkan Indonesia untuk memperkuat hubungan dengan negara-negara tetangga dan berpartisipasi dalam kerjasama internasional untuk memajukan kesejahteraan masyarakat.

5. Berperan dalam Penyelesaian Konflik Internasional

Keanggotaan Indonesia dalam PBB memberikan kesempatan untuk mengambil bagian dalam penyelesaian konflik internasional dan mempromosikan perdamaian dan keamanan dunia. Indonesia dapat berpartisipasi dalam misi perdamaian PBB di seluruh dunia dan mempromosikan negosiasi damai dan penyelesaian konflik internasional.

6. Mendukung Diplomasi Multilateral

Menteri Hukum dan HAM Yasonna H. Laoly memaparkan laporan pembangunan nasional di bidang HAM Indonesia selama lima tahun terakhir dalam Persidangan Universal Periodic Review (UPR) Indonesia, di Markas PBB,
Sebagai anggota PBB, Indonesia memiliki akses ke berbagai program dan proyek PBB yang bertujuan untuk mempromosikan pembangunan ekonomi dan sosial di seluruh dunia. (9/11/2022).

Keanggotaan Indonesia dalam PBB membantu mendukung diplomasi multilateral dan memperkuat posisi Indonesia dalam kancah internasional. Dalam organisasi ini, Indonesia dapat bekerja sama dengan negara-negara lain untuk mengatasi masalah global yang kompleks, seperti perubahan iklim, perdagangan internasional, dan keamanan global.

7. Meningkatkan Partisipasi Indonesia dalam Program PBB

Manfaat PBB bagi Indonesia juga dapat memberi kesempatang yang lebih luas untuk turut berpartisipasi dalam program PBB. Sebagai anggota PBB, Indonesia memiliki akses ke berbagai program dan proyek PBB yang bertujuan untuk mempromosikan pembangunan ekonomi dan sosial di seluruh dunia. Indonesia dapat memanfaatkan program-program ini untuk memperkuat infrastruktur dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia.

8. Memperkuat Keamanan Nasional

Keanggotaan Indonesia dalam PBB membantu memperkuat keamanan nasional dengan mempromosikan perdamaian dan keamanan di seluruh dunia. Melalui partisipasi Indonesia dalam misi-misi perdamaian PBB, Indonesia dapat berkontribusi dalam menjaga stabilitas dan perdamaian global serta memperkuat posisi Indonesia sebagai negara yang berperan aktif dalam menjaga perdamaian dan keamanan dunia.

9. Meningkatkan Kepercayaan Dunia Internasional

Keanggotaan Indonesia dalam PBB juga membantu meningkatkan kepercayaan dunia internasional terhadap Indonesia. Dalam PBB, Indonesia dianggap sebagai negara yang terlibat dalam isu-isu global dan dapat memainkan peran yang positif dalam memperkuat keamanan dan kesejahteraan dunia.

10. Mendorong Pembangunan Berkelanjutan

Manfaat PBB bagi Indonesia memungkinkan Indonesia untuk berpartisipasi dalam upaya global untuk mendorong pembangunan berkelanjutan. Indonesia dapat berpartisipasi dalam forum dan konferensi internasional yang berkaitan dengan isu-isu lingkungan dan pembangunan berkelanjutan, serta mendorong pengembangan teknologi dan praktik yang ramah lingkungan.

Tujuan Didirikannya PBB

Menlu RI Retno Marsudi menghadiri pertemuan MIKTA (Meksiko, Indonesia, Korea Selatan, Turki, Australia) di sela-sela SMU PBB ke-77 di New York, (22/09/2022). (Dok: Kemlu RI)
Perserikatan Bangsa-Bangsa dibentuk sebagai upaya untuk mengatasi konflik antarnegara dan mempromosikan perdamaian dan kerjasama internasional. (Dok: Kemlu RI)

Manfaat PBB bagi Indonesia tidak dapat dilepaskan dari tujuan utama didirikannya organisasi ini. Seperti sudah disinggung sebelumnya, Perserikatan Bangsa-Bangsa dibentuk sebagai upaya untuk mengatasi konflik antarnegara dan mempromosikan perdamaian dan kerjasama internasional. Tujuan utama PBB tercantum dalam Piagam PBB.

Dalam rangka memenuhi tujuannya, PBB mengandalkan kerja sama dan partisipasi negara-negara anggotanya, serta pada dukungan dari organisasi dan individu di seluruh dunia. PBB terus berupaya untuk menjadi organisasi internasional yang mampu menjaga perdamaian dan kesejahteraan manusia di seluruh dunia. Berikut tujuan didirikannya PBB.

1. Menjaga Perdamaian dan Keamanan Internasional

PBB didirikan sebagai tanggapan terhadap kegagalan Liga Bangsa-Bangsa dalam menjaga perdamaian dunia. PBB bertujuan untuk menghindari perang dan mempertahankan perdamaian dunia melalui diplomasi, negosiasi, dan pengiriman pasukan perdamaian.

2. Mengembangkan Hubungan Persahabatan Antarnegara

PBB bertujuan untuk mempromosikan kerjasama internasional dan persahabatan antara negara-negara di seluruh dunia. PBB berusaha untuk membangun saling pengertian dan mengurangi ketegangan antara negara-negara yang berbeda.

3. Memajukan Kerja Sama Internasional dalam Memecahkan Masalah-masalah Ekonomi, Sosial, Budaya, dan Kemanusiaan

PBB bertujuan untuk meningkatkan kerja sama internasional dalam mengatasi berbagai isu global, termasuk kemiskinan, kelaparan, kesehatan, pendidikan, dan hak asasi manusia.

4. Memperkuat Penghormatan Terhadap Hak Asasi Manusia dan Kebebasan Dasar

PBB memiliki peran penting dalam mempromosikan dan memperkuat hak asasi manusia dan kebebasan dasar di seluruh dunia. PBB juga bertujuan untuk melindungi orang-orang dari diskriminasi dan kekerasan, serta memastikan hak asasi manusia dihormati oleh negara-negara di seluruh dunia.

5. Menjadi Pusat Koordinasi Internasional dalam Mengatasi Masalah-masalah Global

PBB bertujuan untuk menjadi pusat koordinasi internasional dalam mengatasi berbagai isu global, termasuk perubahan iklim, pengungsi, perdagangan, dan pembangunan berkelanjutan. PBB juga menjadi tempat di mana negara-negara dapat berbicara dan berunding dalam upaya untuk mencapai kesepakatan dan solusi atas isu-isu yang kompleks dan sulit.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya