Liputan6.com, Jakarta Timeline adalah kosakata dalam bahasa Inggris yang memiliki arti linimasa. Istilah tersebut digunakan untuk menyusun sebuah peristiwa secara kronologis. Dengan timeline seseorang dapat mengetahui kejadian-kejadian di masa lalu ataupun memprediksi masa depan dengan mudah. Timeline juga sering digunakan untuk mengestimasi banyaknya waktu yang diperlukan untuk melakukan suatu pekerjaan. Timeline disusun sedemikian rupa sesuai dengan urutan yang diinginkan.
Dalam media sosial, timeline adalah halaman utama pada sebuah media sosial. Timeline ini menampilkan konten berdasarkan akun-akun yang diikuti pengguna. Beberapa konten di luar itu juga dipertimbangkan untuk ditampilkan sebagai sebuah saran untuk mengikuti akun tersebut. Hal ini akan memudahkan pengguna untuk menemukan akun-akun yang cocok dengan dirinya.
Advertisement
Meskipun istilah timeline sudah tidak asing di telinga orang-orang, masih banyak juga yang belum sepenuhnya mengerti dengan istilah ini. Pemahaman tentang istilah timeline kali ini akan berfokus pada artinya sebagai urutan sebuah peristiwa. Berikut informasi mengenai pengertian timeline hingga jenisnya yang dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Selasa (9/5/2023).
Advertisement
Apa itu Timeline?
Dalam bahasa Indonesia timeline adalah garis waktu atau linimasa. Garis waktu ini ditarik membentuk urutan peristiwa secara kronologis. Istilah timeline dapat merujuk pada hal-hal di masa lalu atau masa depan. Timeline akan dibuat secara berurutan menurut waktu yang terdahulu hingga terbaru. Orang-orang dapat dengan mudah untuk memahami sebuah peristiwa khususnya peristiwa sejarah. Selain itu, timeline dibuat untuk menentukan urutan-urutan kegiatan yang akan dilakukan secara berurutan.Â
Seiring dengan perkembangan zaman, dalam media sosial timeline adalah halaman utama. Timeline berisi konten dari akun-akun yang diikuti oleh seorang pengguna. Beberapa saran konten yang relevan dan banyak disukai oleh pengguna lain juga kerap ditampilkan. Konten-konten inilah yang membuat media sosial seseorang menjadi lebih hidup. Seseorang juga dapat dengan mudah mencari konten-konten yang disukainya.Â
Advertisement
Fungsi Timeline
Waktu merupakan hal yang selalu berubah dengan berbagai peristiwa di dalamnya. Sangat sulit untuk melacak kejadian apa saja yang terjadi pada suatu waktu. Apalagi dalam jangka waktu yang panjang akan banyak kejadian-kejadian yang luput dari perhatian seseorang. Di sinilah timeline menjalankan fungsinya. Timeline akan mengatur urutan secara kronologis dari kejadian-kejadian tersebut. Segala perubahan dan perkembangan pun dapat dengan mudah terdokumentasikan untuk dilihat sewaktu-waktu.
Seperti namanya timeline adalah linimasa yang berisi berbagai kejadian-kejadian secara berurutan. Timeline juga memiliki fungsi beragam yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Berikut beberapa fungsi timeline yang dirangkum dari berbagai sumber.
- Menjelaskan alur sejarah dengan topik penting pada suatu waktu tertentu yang terjadi di masyarakat.
- Mengetahui kejadian-kejadian penting yang mengubah peradaban masyarakat.
- Lebih memahami keadaan masa kini dengan melihat latar belakang peristiwa pada masa lalu.
- Perubahan-perubahan yang terjadi di masyarakat dapat diketahui dengan mudah. Tidak hanya itu, solusi dari berbagai masalah juga dapat ditemukan secara kronologis.
- Timeline dapat digunakan sebagai langkah awal untuk memaksimalkan teknik trend and change.
- Mampu menganalisa adanya hubungan sebab akibat dari berbagai kejadian bersejarah di masyarakat.
Jenis-Jenis Timeline
Timeline adalah hal yang tidak boleh terlewatkan saat akan menyusun runtutan sebuah peristiwa. Penyajian timeline dapat ditemukan dalam berbagai jenis dan bentuk sesuai dengan kebutuhan. Berikut jenis-jenis timeline yang dirangkum dari berbagai sumber.
1. Timeline Kronologi
Jenis timeline ini meletakkan peristiwa ke dalam urutan kejadiannya. Peristiwa-peristiwa di masa lalu akan dikaitkan dengan waktu tertentu. Skala yang digunakan dapat disesuaikan berdasarkan tahun, bulan, hari, jam, hingga detik.
2. Roadmaps
Timeline ini biasa digunakan dalam manajemen proyek dengan membagi menjadi beberapa bagian secara teratur. Sebuah timeline adalah hal yang menentukan keberhasilan sebuah proyek. Dengan begitu terdapat gambaran umum tentang waktu yang dihabiskan untuk setiap tugas pada proyek sehingga dapat selesai tepat pada waktunya.
3. Bagan Gantt
Hampir sama dengan roadmaps, bagan gantt digunakan untuk mengelola proyek dan menempatkan semua faktor dalam proyek tersebut. Faktor-faktor seperti jadwal proyek, laporan kemajuan, alur kerja, hingga klien ada di dalam jenis timeline ini. Tujuannya agar seluruh anggota dengan mudah memahami rencana dan tujuan yang dibuat.
Advertisement