6 Makanan Penyebab Vertigo Kambuh, Perlu Dihindari

Ada beberapa makanan penyebab vertigo kambuh yang perlu diketahui.

oleh Liputan6.com diperbarui 27 Mei 2023, 01:10 WIB
Diterbitkan 27 Mei 2023, 01:10 WIB
Liputan 6 default 2
Ilustraasi foto Liputan6

Liputan6.com, Jakarta Makanan penyebab vertigo kambuh tentunya harus sangat diperhatikan oleh pengidapnya. Vertigo merupakan suatu kondisi di mana seseorang mengalami sakit kepala yang tidak tertahankan. Biasanya penderita vertigo mengalami persepsi gerakan yang tidak semestinya seperti memutar atau melayang, sehingga dapat mengakibatkan pengidapnya terjatuh karena keseimbangan tubuh yang terganggu.

Penyakit vertigo sendiri terdiri dari dua jenis, yaitu vertigo perifer dan vertigo sentral. Vertigo perifer disebabkan oleh masalah dengan telinga bagian dalam, organ kecil yang berkomunikasi dengan otak untuk mengontrol keseimbangan, obat-obatan tertentu dan cedera kepala.

Sedangkan vertigo sentral sering disebabkan oleh masalah di wilayah otak yang disebut cerebellum (yang juga mengontrol keseimbangan) atau batang otak, yang mentransmisikan pesan antara cerebellum dan sumsum tulang belakang. Itulah pentingnya untuk memerhatikan makanan penyebab vertigo kambuh.

Gejala vertigo bisa muncul dengan durasi yang singkat atau hilang-timbul. Beberapa tanda yang bisa dikenali di antaranya adalah merasakan sekeliling berputar, kehilangan keseimbangan, merasa seperti ditarik-tarik ke satu arah, dan merasakan dengung di telinga. Kamu bisa mencegah munculnya gejala ini dengan menghindari makanan penyebab vertigo kambuh. Berikut ulasan lebih lengkap seperti Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Rabu (6/11/2019).

Cara Mengurangi Gejala Vertigo

Ilustrasi Vertigo
Ilustrasi Vertigo (Sumber: iStockphoto)

Gejala-gejala vertigo juga dapat dikurangi atau dicegah dengan melakukan langkah-langkah berikut:

- Hindari gerakan mendongakkan kepala, membungkuk, atau berjongkok.

- Hindari bergerak secara tiba-tiba.

- Gerakkan kepala secara perlahan.

- Saat vertigo menyerang, segeralah duduk.

Perlu diketahui juga bahwa beberapa kasus vertigo dapat sembuh tanpa pengobatan. Hal ini mungkin terjadi karena otak berhasil menyesuaikan diri dengan perubahan telinga bagian dalam.

Namun, ada beberapa penyebab vertigo membutuhkan penanganan khusus. Vertigo yang dapat diatasi dengan obat-obatan adalah vertigo yang disebabkan oleh vestibular neuronitis atau penyakit Meniere. Umumnya, obat akan diberikan selama 3 hingga 14 hari, tergantung untuk apa obat tersebut diresepkan.

Jika kedua obat ini efektif meredakan gejala-gejala yang dialami, maka akan diberikan dalam jumlah banyak agar dapat dikonsumsi langsung ketika vertigo mendadak muncul. Namun, obat-obatan ini hanya efektif untuk tahap awal dan sebaiknya tidak digunakan jangka panjang.

Terapi rehabilitasi vestibular dapat membantu otak untuk beradaptasi dengan sinyal membingungkan dari telinga yang jadi penyebab vertigo, sehingga frekuensinya berkurang. Serangkaian gerakan kepala sederhana (Manuver Epley) untuk menangani BBPV.

Vertigo dapat disebabkan karena beberapa alasan di antaranya, penurunan tekanan darah, dehidrasi, dan perubahan posisi secara tiba-tiba. Selain sakit kepala yang berlebih, serangan vertigo juga biasa ditandai dengan gejala mual dan muntah, berkeringat, hingga hilangnya pendengaran. Saat hal ini terjadi perlu dilakukannya pertolongan pertama sebelum ditangani oleh ahli medis.

Menerapkan pola hidup sehat juga menjadi salah satu cara terbaik untuk mencegah kambuh nya vertigo, salah satunya dengan menjaga pola makan. Untuk penderita vertigo sangat dianjurkan untuk makan-makanan yang banyak mengandung serat, menambah asupan vitamin D, serta makanan yang banyak mengandung vitamin A,B, dan E, yang bisa di dapatkan dari kacang almond.

Untuk penderita vertigo selain memperhatikan asupan makanan yang di konsumsi, tentunya perlu juga mengetahui beberapa jenis makanan yang bisa membantu menurunkan risiko vertigo kambuh. Lantas, apa saja jenis makanan yang sebaiknya dihindari pengidap vertigo?

Makanan Penyebab Vertigo Kambuh

Jenis Keju
Jenis Keju (sumber: iStockphoto)

1. Biji-bijian

Jenis biji-bijian yang tinggi akan tyramine merupakan makanan penyebab vertigo kambuh paling utama. Tyramine merupakan sejenis asam amino tirosin yang bisa ditemukan secara alamiah pada makanan mengandung protein, zat ini mulai dicurigai sebagai pemicu migrain pada tahun 1960-an.

2. Daging dan keju

National Headchace Foundation mengatakan daging dan keju juga mengandung tyramine yang dapat memicu kambuhnya vertigo. Adapun beberapa makanan yang mengandung asam amino tyramine diantaranya keju, ikan bandeng asap, ikan asin, ikan teri, daging asap, tempe, tahu, kecap, kimchi, dan acar.

Makanan Penyebab Vertigo Kambuh

Ilustrasi Minuman Boba
Ilustrasi minuman boba (dok. Pixabay.com/knd61Putu Elmira)

3. Makanan tinggi gula

Makanan penyebab vertigo kambuh lainnya adalah makanan tinggi gula. Meski tidak secara spesifik dilarang, tetapi penderita vertigo dianjurkan untuk mengurangi konsumsi gula berlebih dan perbanyak konsumsi karbohidrat kompleks seperti roti gandum.

4. Asupan makanan yang banyak mengandung garam

Makanan yang banyak mengandung garam dapat memicu kambuhnya penyakit vertigo karena garam dapat memengaruhi kadar air dalam tubuh serta pengaturannya.

Makanan Penyebab Vertigo Kambuh

Liputan 6 default 2
Ilustraasi foto Liputan6

5. Makanan bersantan

Makanan bersantan menjadi salah satu makanan penyebab vertigo kambuh. Biasanya makanan bersantan cenderung mengandung kolesterol yang tinggi sehingga bisa memicu rasa mual dan pusing bagi penderita vertigo

6. Gorengan

Makanan yang digoreng juga wajib dihindari bagi penderita penyakit vertigo. Minyak sayur tidak begitu baik untuk tubuh. Cobalah gunakan minyak zaitun atau olive oil agar lebih sehat. Atau yang lebih baik tentu makanlah makanan yang direbus atau dikukus karena bahaya gorengan bukan hanya untuk vertigo, melainkan juga berdampak untuk kanker.

Perlu diketahui bahwa penderita vertigo memiliki pantangan makanan penyebab vertigo kambuh yang berbeda. Untuk itu, hal ini perlu dikonsultasikan dengan dokter yang bersangkutan. Namun, cara sederhana yang bisa dilakukan dengan selalu mencukupi kebutuhan cairan setiap hari untuk menghindari pemicu vertigo.

 

 

Reporter: Khulafa Pinta Winastya

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya