Apa Arti dari Pangan? Simak Pengertian, Jenis-Jenis, dan Manfaatnya

Apa arti dari pangan adalah makanan yang menjadi kebutuhan pokok manusia yang esensial untuk kelangsungan hidup dan kesejahteraan.

oleh Mabruri Pudyas Salim diperbarui 29 Agu 2023, 13:55 WIB
Diterbitkan 29 Agu 2023, 13:55 WIB
Ilustrasi pangan. Dok Unsplash
Ilustrasi pangan. Dok Unsplash

Liputan6.com, Jakarta Memahami apa arti dari pangan penting karena hal tersebut tidak hanya terkait dengan makanan. Memahami apa arti dari pangan, artinya kita juga harus memahami hal-hal yang terkait dengan kesehatan, keamanan, ekonomi, lingkungan, dan aspek sosial.

Pemahaman tentang apa arti dari pangan dapat membantu kita memilih makanan yang sehat, mencegah penyakit makanan, mengelola ekonomi pangan, dan menjaga lingkungan.

Selain itu, memahami arti dari pangan pangan juga membantu kita menjadi konsumen yang lebih cerdas. Dengan mengetahui informasi tentang label gizi, asal-usul makanan, dan praktik produksi, kita dapat membuat pilihan yang lebih baik dalam hal konsumsi pangan.

Dengan memahami apa arti dari pangan, kita dapat berpartisipasi dalam pengembangan solusi inovatif dan berkelanjutan di bidang pertanian dan pangan untuk masa depan yang lebih baik.

Untuk memahami lebih dalam mengenai apa arti dari pangan, simak penjelasan selengkapnya berikut ini seperti yang telah dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Selasa (29/8/2023).

Apa arti dari pangan?

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), apa arti dari pangan adalah makanan atau olahan makanan jadi seperti penganan, kue, saus, dan sebagainya, yang diolah untuk diperdagangkan.

Definisi lainnya menyatakan bahwa arti dari pangan adalah bahan-bahan yang dikonsumsi setiap hari untuk memenuhi kebutuhan pemeliharaan, pertumbuhan, kerja, dan penggantian jaringan tubuh yang rusak.

Sementara itu menurut Pasal 1 Angka (1) UU Pangan, apa arti dari pangan didefinisikan sebagai segala sesuatu yang berasal dari sumber hayati dan air, baik yang diolah maupun tidak diolah, yang diperuntukan sebagai makanan atau minuman bagi manusia, termasuk bahan tambahan pangan, bahan baku pangan, dan bahan lain yang digunakan dalam proses penyiapan, pengolahan, dan pembuatan makanan atau minuman.

Pentingnya pangan yang aman, bermutu, bergizi, beragam, dan tersedia cukup dijelaskan sebagai prasyarat utama dalam membentuk sistem pangan yang melindungi kesehatan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Gizi pangan juga dijabarkan sebagai zat atau senyawa dalam pangan yang terdiri dari karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral yang bermanfaat bagi pertumbuhan dan kesehatan manusia. Mutu pangan ditentukan oleh kriteria keamanan pangan, kandungan gizi, dan standar perdagangan terhadap bahan makanan dan minuman.

Dengan demikian, arti dari pangan adalah kebutuhan pokok manusia yang esensial untuk kelangsungan hidup dan kesejahteraan. Pangan yang diinginkan adalah yang aman, memiliki mutu baik dengan kandungan gizi yang bermanfaat bagi tubuh, serta mendukung pertumbuhan dan kesehatan manusia.

Jenis-Jenis Pangan

Bahan Pangan
Ilustrasi bahan pangan. (Shutterstock/Odua Images)

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, apa arti dari pangan adalah makanan yang menjadi kebutuhan pokok manusia yang esensial untuk kelangsungan hidup dan kesejahteraan. Oleh karena itu, pangan harus sehat, bergizi, dan bebas dari zat-zat kimia berbahaya. Pangan diperoleh dari sumber hayati dan air, dan dapat dikelompokkan berdasarkan jenisnya. Berikut adalah jenis-jenis pangan:

1. Pangan Segar

Apa arti dari pangan segar merujuk pada bahan makanan yang diperoleh langsung dari alam tanpa melalui proses pengolahan yang kompleks. Contohnya termasuk ikan, sayuran, daging, dan sejenisnya. Masyarakat biasanya membeli pangan segar ini langsung dari pedagang atau sumbernya. Keuntungan dari pangan segar adalah bahwa bahan makanan tersebut memiliki kandungan nutrisi yang lebih utuh karena belum mengalami banyak proses pengolahan.

2. Pangan Olahan

Apa arti dari pangan olahan adalah makanan atau minuman yang telah diolah oleh pelaku usaha menggunakan metode atau cara tertentu. Proses pengolahan ini dapat mencakup berbagai langkah seperti pemotongan, pemasakan, penggorengan, atau fermentasi. Contoh dari pangan olahan meliputi tahu, mie, bakso, susu kemasan, dan lain sebagainya. Dalam pengolahan pangan olahan, bisa digunakan bahan tambahan tertentu seperti pengawet, perasa, atau pemanis.

Jadi, pangan dapat dibedakan menjadi pangan segar yang langsung diperoleh dari alam dan pangan olahan yang telah mengalami proses pengolahan oleh pelaku usaha dengan berbagai metode. Keduanya memiliki peran penting dalam asupan makanan manusia, dengan kelebihan dan kekurangan masing-masing.

Macam-Macam Manfaat dari Pangan

sagu
Ilustrasi pangan lokal sagu/pertanian.go.id.

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, apa arti dari pangan adalah makanan yang menjadi kebutuhan pokok manusia yang esensial untuk kelangsungan hidup dan kesejahteraan. Tidak hanya itu, apa arti dari pangan juga memiliki manfaat yang beragam dan penting untuk kesejahteraan dan kesehatan manusia. Berikut adalah beberapa manfaat utama dari pangan:

1. Sumber Energi

Apa arti dari pangan adalah sumber utama energi yang dibutuhkan oleh tubuh manusia untuk menjalankan berbagai aktivitas sehari-hari, mulai dari aktivitas fisik hingga proses metabolisme internal.

2. Pertumbuhan dan Perkembangan

Nutrisi yang terkandung dalam pangan mendukung pertumbuhan dan perkembangan tubuh, terutama pada masa kanak-kanak dan remaja yang memerlukan nutrisi untuk perkembangan organ dan jaringan.

3. Kesehatan Tubuh

Apa arti dari pangan memberikan nutrisi penting seperti vitamin, mineral, dan antioksidan yang membantu menjaga kesehatan dan fungsi normal organ tubuh, serta meningkatkan sistem kekebalan tubuh untuk melawan infeksi dan penyakit.

4. Pemeliharaan Jaringan Tubuh

Nutrisi seperti protein dalam pangan berperan dalam membangun dan memelihara jaringan tubuh, termasuk otot, kulit, dan tulang.

5. Sumber Zat Gizi

Apa arti dari pangan mengandung zat gizi esensial seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral yang dibutuhkan oleh tubuh untuk menjalankan berbagai fungsi fisiologis.

6. Pertahanan Terhadap Penyakit

Pangan yang kaya akan vitamin dan mineral membantu menjaga kesehatan dan efisiensi sistem kekebalan tubuh, sehingga membantu tubuh melawan penyakit dan infeksi.

7. Pencegahan Penyakit

Pola makan yang tepat dapat membantu mencegah penyakit-penyakit kronis seperti diabetes, penyakit jantung, dan hipertensi.

8. Fungsi Otak

Nutrisi dalam pangan, terutama omega-3 dan nutrisi lainnya, dapat mendukung kesehatan otak, memori, dan fungsi kognitif.

9. Pertahankan Berat Badan Sehat

Memilih pangan yang tepat dan menjaga pola makan yang seimbang dapat membantu menjaga berat badan yang sehat.

10. Kesejahteraan Emosional

Beberapa zat gizi dalam pangan, seperti serotonin yang terkait dengan suasana hati, dapat mendukung kesejahteraan emosional.

11. Kualitas Hidup

Pangan yang baik dan bergizi berkontribusi pada peningkatan kualitas hidup dan vitalitas sehari-hari.

12. Keberlanjutan

Pemilihan pangan yang berkelanjutan dapat mendukung lingkungan dan ekosistem yang sehat, serta menjaga keberlanjutan produksi pangan di masa depan.

Penting untuk memahami bahwa manfaat pangan tergantung pada jenis pangan yang dikonsumsi, kualitasnya, serta sejauh mana pola makan yang seimbang dan tepat diterapkan. Dengan memilih dan mengonsumsi pangan dengan bijak, seseorang dapat meraih manfaat yang optimal untuk kesehatan dan kesejahteraannya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya