Liputan6.com, Jakarta - CRA merupakan singkatan dari Certified Risk Associate, sebuah gelar profesional yang diberikan kepada individu yang telah menyelesaikan sertifikasi dalam manajemen risiko. Sertifikasi CRA bertujuan untuk membekali tenaga profesional dengan kemampuan mengelola risiko sesuai Standar Internasional ISO 31000:2018.
Melalui program CRA ini, peserta dilatih untuk memiliki kompetensi tingkat madya dalam bidang manajemen risiko, yang sangat penting di berbagai sektor industri.
Gelar CRA sangat penting di dunia kerja karena membuktikan kemampuan seseorang dalam menangani dan memitigasi risiko yang dihadapi perusahaan. Banyak perusahaan mencari profesional dengan kualifikasi ini untuk memastikan praktik tata kelola risiko yang efektif dan efisien. Sertifikasi ini juga membantu meningkatkan kredibilitas dan daya saing individu dalam pasar kerja yang semakin kompetitif.
Advertisement
Memahami kegunaan gelar CRA di dunia kerja dapat memberikan wawasan mendalam tentang bagaimana sertifikasi ini dapat mengembangkan karier seseorang. Gelar ini tidak hanya meningkatkan peluang kerja tetapi juga memberikan kepercayaan lebih kepada perusahaan bahwa risiko yang dihadapi akan dikelola oleh tenaga profesional yang kompeten.
Berikut Liputan6.com ulas lebih mendalam tentang gelas CRA dan kegunaannya di dunia kerja, Selasa (28/5/2024).
Memahami Gelar CRA
Skema Sertifikasi Certified Risk Associate (CRA) merupakan sertifikasi tingkat madya yang dirancang untuk menyiapkan tenaga profesional dalam pengelolaan risiko sesuai dengan standar ISO 31000:2018. Sertifikasi ini dikembangkan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi Pasar Modal (LSPPM) dan menargetkan mereka yang berkarier di bidang manajemen risiko.
Cara mendapatkan gelar CRA, peserta harus menyelesaikan sembilan unit kompetensi dan lulus ujian kompetensi yang diadakan oleh LSPPM. Setelah dinyatakan kompeten, peserta berhak menyandang gelar Certified Risk Associate (CRA).
Sertifikasi CRA menjadi penting karena perusahaan selalu dihadapkan pada berbagai risiko yang perlu dikelola secara efektif. Melansir dari Trisakti School of Management, perusahaan membutuhkan karyawan yang kompeten dalam manajemen risiko untuk melakukan tindakan preventif yang dapat meminimalisir risiko di perusahaan.
Memiliki karyawan yang tersertifikasi CRA, perusahaan dapat meningkatkan praktik tata kelola usaha yang baik serta memenuhi syarat minimum dan standar kompetensi dalam bidang manajemen risiko.
Program sertifikasi CRA dirancang sebagai solusi atas kebutuhan perusahaan akan profesional di bidang manajemen risiko. Sertifikasi ini berbasis kompetensi dan terbuka untuk mahasiswa jurusan Manajemen dan Akuntansi. Untuk memperoleh sertifikasi CRA, peserta harus melewati serangkaian tes dan mengumpulkan tugas risk register selama mengambil mata kuliah Manajemen Risiko. Proses ini memastikan bahwa peserta memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk mengelola risiko di dunia kerja.
Gelar CRA sangat berguna di dunia kerja, terutama bagi mereka yang ingin berkarier di bidang manajemen risiko. Profesional yang memiliki sertifikasi CRA dianggap memiliki keahlian yang lebih baik dalam mengidentifikasi, menilai, dan mengelola risiko. Ini membuat mereka lebih diminati oleh perusahaan yang ingin memastikan bahwa risiko-risiko yang dihadapi dapat dikelola dengan efektif.
Selain itu, sertifikasi ini juga membuka peluang karier yang lebih luas dan memberikan keunggulan kompetitif di pasar tenaga kerja.
Â
Advertisement
Gelar CRA di Dunia Kerja
1. Meningkatkan Kualifikasi Profesional
Gelar CRA meningkatkan kualifikasi profesional seseorang di bidang manajemen risiko. Sertifikasi ini menunjukkan bahwa pemegang gelar memiliki pengetahuan dan keterampilan yang sesuai dengan standar internasional, khususnya ISO 31000:2018. Hal ini membuat pemegang gelar lebih kompeten dalam mengidentifikasi, menilai, dan mengelola risiko, yang merupakan kemampuan penting di berbagai industri.
2. Meningkatkan Peluang Karier
Memiliki gelar CRA membuka lebih banyak peluang karier di berbagai sektor industri. Banyak perusahaan besar dan organisasi multinasional mencari profesional yang memiliki sertifikasi manajemen risiko untuk mengisi posisi penting dalam tim manajemen risiko mereka. Gelar CRA memberikan keuntungan kompetitif bagi pemegangnya dalam proses perekrutan dan promosi.
3. Memastikan Kepatuhan dan Tata Kelola yang Baik
Sertifikasi CRA membantu perusahaan dalam memastikan kepatuhan terhadap regulasi dan standar tata kelola yang baik. Pemegang gelar CRA mampu menerapkan praktik manajemen risiko yang sesuai dengan regulasi yang berlaku, sehingga membantu perusahaan dalam menghindari masalah hukum dan operasional. Kemampuan ini sangat penting untuk menjaga reputasi dan integritas perusahaan.
4. Meningkatkan Efisiensi Operasional
Pemegang gelar CRA dapat membantu meningkatkan efisiensi operasional perusahaan. Dengan kemampuan untuk mengidentifikasi dan mengelola risiko secara efektif, mereka dapat mencegah atau meminimalkan dampak negatif dari berbagai risiko. Hal ini tidak hanya mengurangi potensi kerugian tetapi juga meningkatkan efisiensi dan produktivitas operasional perusahaan.
5. Meningkatkan Kepercayaan Stakeholder
Pemegang gelar CRA membantu meningkatkan kepercayaan dari berbagai stakeholder, termasuk investor, klien, dan mitra bisnis. Kemampuan untuk mengelola risiko secara profesional menunjukkan bahwa perusahaan memiliki pendekatan yang proaktif dan terstruktur dalam menghadapi ketidakpastian. Kepercayaan ini dapat meningkatkan peluang investasi dan kerjasama yang menguntungkan.
Â
6. Mengembangkan Jaringan Profesional
Pemegang gelar CRA sering kali menjadi bagian dari komunitas profesional yang luas di bidang manajemen risiko. Melalui berbagai forum, konferensi, dan kegiatan pelatihan, mereka memiliki kesempatan untuk berinteraksi dan berbagi pengetahuan dengan sesama profesional. Jaringan ini bisa sangat berguna untuk pertumbuhan karier, karena memungkinkan pertukaran informasi, peluang kerja, dan kolaborasi dalam proyek-proyek penting.
7. Memperkuat Posisi Negosiasi dalam Organisasi
Memiliki gelar CRA, seorang profesional memiliki bukti yang kuat atas kompetensinya dalam manajemen risiko, yang bisa memperkuat posisi negosiasinya dalam organisasi. Ini dapat mencakup negosiasi gaji, peran dan tanggung jawab yang lebih besar, serta pengakuan yang lebih tinggi dari pihak manajemen. Gelar ini menunjukkan bahwa individu tersebut memiliki kemampuan yang diperlukan untuk memberikan kontribusi signifikan terhadap strategi dan operasional perusahaan.
Â
Advertisement