Saat Kau Telah Mengerti Lirik by Virgoun Tambunan, Ungkapan Hati Ayah untuk Anak

Liputan6.com, Jakarta Saat Kau Telah Mengerti adalah lagu yang dirilis pada tahun 2020. Lagu ini diproduksi oleh label musik DRM Records yang juga telah menghasilkan beberapa hits sebelumnya. Lagu ini cukup menarik perhatian, karena lirik Saat Kau Telah Mengerti mengandung pesan yang dalam dan menyentuh.

Saat Kau Telah Mengerti lirik menggambarkan pesan seorang ayah kepada anaknya, di mana diciptakan dan dinyanyikan oleh Virgoun, mantan vokalis band Last Child. Dalam liriknya, Virgoun berhasil menyampaikan banyak hal tentang kehidupan dan pengalaman yang ia ingin sampaikan kepada anaknya.

Lagu ini menceritakan tentang kehidupan yang penuh dengan tantangan dan kesulitan. Saat Kau Telah Mengerti lirik menggambarkan peran seorang ayah, sebagai sosok yang mengajarkan anaknya bagaimana menghadapi berbagai masalah dan menjalani hidup dengan baik. 

Kini, "Saat Kau Telah Mengerti"  jadi salah satu lagu yang menyentuh dan menginspirasi banyak orang. Liriknya yang penuh makna dan penyampaian yang tulus, membuat lagu ini menjadi begitu istimewa. Berikut ini chord dan makna lagu Saat Kau Telah Mengerti by Virgoun yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Selasa (28/5/2024). 

Nak, bila suatu saat kaudengarkan lagu ini

Dan aku sudah tak ada lagi di sampingmu

Kau akan mengerti

Mengapa begitu menyebalkannya ku di matamu

 

Nak, jika saat nanti kau telah hidup sendiri

Dan dunia ternyata tak seperti harapanmu

Ku ada di sini

Menjadi rumah yang s'lalu menanti kepulanganmu

Kelak kau 'kan jadi orang tua seperti aku

Yang ingin anakmu bahagia dengan hidupnya

 

Bila bentakan kecilku patahkan hatimu

Lebih keras dari itu dunia 'kan menghakimimu

Kubentuk dirimu menjadi engkau hari ini

Kau harus kuat, kau harus hebat

Permata hatiku

 

Nak, 'kan tiba waktu kau harus tentukan jalanmu

Yang mungkin tak searah dan indah di mataku'Pabila terjadi

Berjanjilah kau akan s'lalu menjadi dirimu sendiri

Kelak kau 'kan jadi orang tua seperti aku

Yang ingin anakmu berkuasa atas hidupnya

 

Bila bentakan kecilku patahkan hatimu

Lebih keras dari itu dunia 'kan menghakimimu

Kubentuk dirimu menjadi engkau hari ini

Kau harus kuat, kau harus hebat

Permata hatiku

 

Bila bentakan kecilku patahkan hatimu

Lebih keras dari itu dunia 'kan menghakimimu

Kubentuk dirimu menjadi engkau hari ini

Kau harus kuat, kau harus hebat

 

Aku adalah jemari dan ibumu pena-nya

Dan kaulah puisi terindah yang pernah tercipta

Semoga belaian kasihku lembutkan hatimu

Kau harus megah, kau harus indah

Kau harus kuat, kau harus hebat

Permata hatiku

(Intro)

C F C FC F G..

(Verse 1)

C Dm F                          G C

Nak, bila suatu saat kau dengarkan lagu ini

Dm F                  E Am

Dan aku sudah tak ada lagi di sampingmu

Em Dm                           Em F

Kau akan mengerti mengapa begitu menyebalkannya

G'

Ku di matamu

 

C Dm F                         G C

Nak, jika saat nanti kau telah hidup sendiri

Dm F                        E Am

Dan dunia ternyata tak seperti harapanmu

Em Dm'             Em F

Ku ada di sini menjadi rumah yang s'lalu

G

Menanti kepulanganmu

F G                                    Em Am

Kelak kau 'kan jadi orang tua seperti aku

Dm Em                                      F G

Yang ingin anakmu bahagia dengan hidupnya

 

(Reff)

C Dm                          G Am

Bila bentakan kecilku patahkan hatimu

G F Em                              Dm G'

Lebih keras dari itu, dunia kan menghakimimu

C Dm                             Bm E Am

Kubentuk dirimu menjadi engkau hari ini

Dm Em              F

Kau harus kuat, kau harus hebat

G C F C F

Permata hatiku

 

(Verse 2)

c Dm F                     G C

Nak, 'kan tiba waktu, kau harus tentukan jalanmu

Dm F                                  E Am

Yang mungkin tak searah dan indah di mataku

Em Dm                       Em F

'Pabila terjadi berjanjilah kau akan s'lalu menjadi

G

Dirimu sendiri

F G                                          Em Am

Kelak kau'kan jadi orang tua seperti aku

Dm Em                                 F G

Yang ingin anakmu berkuasa atas hidupnya

 

C Dm                          G Am

Bila bentakan kecilku patahkan hatimu

G F Em                              Dm G'

Lebih keras dari itu, dunia kan menghakimimu

C Dm                             Bm E Am

Kubentuk dirimu menjadi engkau hari ini

Dm Em              F

Kau harus kuat, kau harus hebat

G (C)

Permata hatiku

 

 

(Interlude)

C FC F EAm BmC#m D E

(Reff)

A Bm                           E F#m

Bila bentakan kecilku patahkan hatimu

E D C#m                       Bm E

Lebih keras dari itu, dunia 'Kan menghakimimu

F# B C#m                        A#m D# G#m

Kubentuk dirimu menjadi engkau hari ini

C#m D#m

Kau harus kuat

E F#

Kau harus hebat

G C# D#m                G# A#m

Aku adalah jemari dan ibumu penanya

G F# Fm                           D#m G#

Dan kaulah puisi terindah yang pernah tercipta

C# D#m                          Cm F A#m

Semoga belaian kasihku lembutkan hatimu

D#m Fm

Kau harus megah

F# A#m

Kau harus indah

G D#m Fm

Kau harus kuat

F#

Kau harus hebat

G# (C#)Permata hatiku

(Outro)

C# F# C# F# C#

 

"Saat Kau Telah Mengerti" lirik membawa kita dalam perjalanan yang dalam tentang esensi cinta yang tak tergantikan antara orang tua dan anak-anaknya. Dengan memandang dari sudut pandang orang tua, lagu ini membawa kita masuk ke dalam pikiran seorang ayah yang berbicara kepada anak-anaknya, terutama kepada putri-putrinya.

Dalam era digital seperti sekarang ini, penyanyi Virgoun membawa tema yang mendalam ini ke hadapan penonton melalui kanal YouTube-nya. Dalam sebuah wawancara, Virgoun mengungkapkan bahwa lagu ini hadir untuk merangkul hubungan yang mungkin terhenti, atau mengalami kesulitan antara orang tua dan anak-anaknya. Harapannya sederhana, di mana baik kedua belah pihak bisa saling memahami dan mendukung satu sama lain dalam perjalanan hidup.

Lirik-lirik yang sederhana tapi penuh makna dalam lagu ini menggambarkan bahwa setiap teguran kecil, setiap kritikan yang mungkin dirasakan oleh seorang anak, sebenarnya adalah ekspresi cinta dan perhatian dari orang tua. Ini bukanlah tanda kebencian atau kemarahan, melainkan bentuk kasih sayang yang mendalam. Namun, pesan dalam lagu ini tidak berhenti di situ. Virgoun mengungkapkan bahwa lagu ini sebenarnya adalah ungkapan dari hatinya untuk ibu dari anak-anaknya, Inara Rusli. Dengan lirik yang membumi dan melodi yang mendayu, lagu ini menjadi pengingat akan pentingnya saling pengertian dan kasih sayang dalam setiap hubungan keluarga. Dan di balik itu semua, lagu ini juga mengajarkan bahwa peran seorang ibu adalah sebuah kekuatan yang tak terbantahkan, dalam menciptakan kedamaian dan kebahagiaan dalam sebuah rumah tangga.