Terjebak dalam Submarine Relationship? Intip Alasan dan Cara Agar Berhenti Dighosting

Di bawah ini akan dijelaskan tentang submarining relationship, penyebab terjadinya, serta langkah-langkah untuk mengatasi masalah tersebut.

oleh Miranti diperbarui 26 Sep 2024, 20:12 WIB
Diterbitkan 26 Sep 2024, 20:12 WIB
wanita dengan ponsel
Zodiak yang Hobi Ghosting copuright/freepik

Liputan6.com, Jakarta Apakah kamu pernah merasakan di-ghosting? Ketika lagi sayang-sayangnya malah ditinggal. Menyebalkan sekali, bukan? Yang lebih disayangkan adalah bahwa pasang surut ini kadang-kadang dimulai bahkan sebelum hubungan itu benar-benar terjadi. 

Namun, dalam beberapa waktu kemudian, orang tersebut datang kembali seolah-olah tidak ada yang terjadi sebelumnya. Inilah yang dikenal sebagai submarining relationship yang merupakan istilah lain dari perilaku ghosting. Kondisi ini bisa menjadi luka yang cukup menyakitkan.

Lebih lanjut, yuk simak informasi mengenai submarining relationship, alasan, serta cara mengatasinya. Dilansir Liputan6.com pada Kamis (26/9/2024) dari berbagai sumber, berikut penjelasan selengkapnya!

1. Mengenal Lebih Dalam Submarining Relationship

Definisi Submarining Relationship
Submarining Relationship diilustrasikan dengan menggunakan perumpamaan kapal selam. (Foto: Freepik)

Pernahkah kamu memperhatikan bagaimana kapal selam beroperasi? Kapal ini mampu beroperasi di atas dan di bawah permukaan laut. Dirancang sebagian besar untuk peperangan, biasanya bertahan di bawah air untuk waktu yang lama, kemudian akan muncul kembali saat dibutuhkan.

Kapal selam inilah yang menjadi inspirasi di balik istilah "submarining" dalam hubungan. Submarining adalah perilaku dalam berpacaran di mana seseorang tiba-tiba menghilang dari kehidupan pasangannya, kemudian muncul kembali setelah beberapa bulan tanpa permintaan maaf atau penjelasan. Seperti kapal selam yang menyelam ke kedalaman laut, mereka tiba-tiba kembali ke permukaan seolah-olah tidak terjadi apa-apa.

Perilaku ini bisa terjadi dalam berbagai bentuk. Misalnya, seseorang bisa menghilang setelah beberapa kali kencan, mengakhiri hubungan secara tiba-tiba tanpa penjelasan, atau bahkan memutus semua kontak dengan teman atau anggota keluarga.

2. Mengapa Teman Kencan Menghilang?

Perilaku Ghosting Teman Kencan
Terdapat beberapa alasan mengapa teman kencanmu tiba-tiba menghilang. (Foto: Freepik)

Ada beberapa alasan teman kencanmu menghilang tiba-tiba dan akhinya membuat kamu jadi korban ghosting. Berikut alasan di balik fenomena Submarining Relationship:

  • Mereka Hanya Melihat Kamu Sebagai Cadangan Hubungan
  • Mereka mungkin hanya menganggapmu sebagai cadangan hubungan dan akan kembali saat hubungan mereka yang sedang berlangsung tidak berhasil.
  • Teman Kencanmu Takut Berkomitmen
  • Teman kencan mungkin takut untuk berkomitmen dan memilih untuk mundur karena merasa hubungan akan menjadi serius.
  • Teman Kencan Telah Melalui Masa Sulit dan Mengisolasi Diri dari Dunia
  • Teman kencan sedang menghadapi masalah pribadi yang sulit dan memilih untuk mengisolasi diri. Setelah menemukan solusi, mereka berharap bisa memperbaiki hubungan denganmu. 

3. Cara Mengatasi Submarining Relationship

Mengatasi Submarining Relationship
Untuk menghindari luka yang lebih parah, penting untuk menghadapi Submarining Relationship dengan bijak. (Foto: Freepik)

1. Kamu perlu mengelola perasaan dengan bijak ketika teman kencan memperlakukan mereka dengan baik namun membiarkan mereka tergantung di tengah ketiadaan.

2. Evaluasilah alasan teman kencan yang kembali, apakah mereka sedang mengalami masa sulit, kehilangan minat pada orang lain, mencari validasi tambahan, atau hanya bosan.

3. Ketika teman kencan muncul kembali, Sahabat Fimela bisa memilih untuk mengabaikannya atau menyampaikan tindakan mereka sebelumnya.

4. Pertimbangkan kembali prospek hubungan dengan teman kencan yang hilang, apakah mereka tetap setia dan dapat dipercaya.

5. Tetapkan batasan yang jelas dalam hubungan ini dan prioritaskan kesejahteraan emosional Sahabat Fimela dalam setiap keputusan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya