Daftar 11 Negara ASEAN dan Sejarah Berdirinya Organisasi

Organisasi ini berperan penting dalam menjaga stabilitas dan kerja sama di Asia Tenggara. Berikut daftar 11 negara anggota ASEAN dan sejarah berdirinya ASEAN.

oleh Rizka Nur Laily Muallifa diperbarui 16 Jan 2025, 13:01 WIB
Diterbitkan 16 Jan 2025, 13:01 WIB
Ilustrasi bendera negara anggota ASEAN
Ilustrasi bendera negara anggota ASEAN. (Gambar oleh Thuận Tiện Nguyễn dari Pixabay )... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) merupakan organisasi regional yang didirikan pada 8 Agustus 1967. Berawal dari lima negara pendiri, ASEAN kini memiliki 11 anggota, termasuk Timor Leste yang baru diterima secara prinsip pada 2022. Organisasi ini bertujuan memperkuat kerja sama ekonomi, sosial, dan budaya di kawasan Asia Tenggara.

Lahir melalui Deklarasi Bangkok, ASEAN didirikan dengan harapan menciptakan kawasan yang stabil dan sejahtera. Para pendiri, yang terdiri dari Indonesia, Malaysia, Thailand, Singapura, dan Filipina, menyadari pentingnya persatuan untuk menghadapi tantangan global. Seiring waktu, ASEAN tumbuh menjadi organisasi yang berperan besar dalam diplomasi dan pembangunan kawasan.

Dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber pada Kamis (16/1/2025), berikut sejarah pembentukan ASEAN, daftar negara anggotanya, hingga peran strategis yang dimainkan organisasi ini di panggung internasional. Mari simak perjalanan ASEAN dari awal hingga saat ini.

Sejarah Berdirinya ASEAN

ASEAN dibentuk pada 8 Agustus 1967 di Bangkok, Thailand, melalui Deklarasi Bangkok. Dokumen ini ditandatangani oleh lima negara pendiri, yaitu Indonesia, Malaysia, Thailand, Singapura, dan Filipina. Kelima negara tersebut diwakili oleh tokoh-tokoh seperti Adam Malik (Indonesia) dan Tun Abdul Razak (Malaysia).

Deklarasi Bangkok berisi lima tujuan utama, termasuk memajukan pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan stabilitas regional. Ide pembentukan ASEAN berakar pada kesamaan letak geografis, budaya, serta kebutuhan untuk menjalin kerja sama demi menghadapi tantangan bersama.

Sebelum ASEAN terbentuk, negara-negara Asia Tenggara pernah mencoba membentuk organisasi serupa seperti Maphilindo pada 1963. Namun, hanya ASEAN yang berhasil bertahan hingga sekarang dan menjadi simbol persatuan di kawasan.

Daftar 11 Negara Anggota ASEAN

Hingga saat ini, ASEAN memiliki 11 anggota resmi. Lima negara pendiri yang pertama bergabung adalah Indonesia, Malaysia, Thailand, Singapura, dan Filipina. Lima negara ini menandatangani Deklarasi Bangkok pada 1967.

Kemudian, negara-negara lainnya bergabung yaitu Brunei Darussalam (1984), Vietnam (1995), Laos dan Myanmar (1997), Kamboja (1999), Timor Leste (diterima secara prinsip pada 2022). Meskipun baru diterima secara prinsip, Timor Leste diharapkan dapat segera menjadi anggota penuh ASEAN. Dengan total populasi lebih dari 680 juta jiwa, ASEAN menjadi kekuatan besar dalam perekonomian dan geopolitik global.

Berikut secara lebih rinci daftar 11 negara anggota ASEAN

  1. Indonesia (pendiri)
  2. Malaysia (pendiri)
  3. Thailand (pendiri)
  4. Singapura (pendiri)
  5. Filipina (pendiri)
  6. Brunei Darussalam (bergabung tahun 1984)
  7. Vietnam (bergabung tahun 1995)
  8. Laos (bergabung tahun 1997)
  9. Myanmar (bergabung tahun 1997)
  10. Kamboja (bergabung tahun 1999)
  11. Timor Leste (diterima secara prinsip pada 2022, menunggu menjadi anggota penuh)

Tujuan dan Prinsip Utama ASEAN

Tujuan utama ASEAN tercantum dalam Deklarasi Bangkok, yaitu menciptakan kawasan Asia Tenggara yang damai, stabil, dan sejahtera. Organisasi ini juga bertujuan mempercepat pertumbuhan ekonomi, memajukan kebudayaan, dan meningkatkan kerja sama dalam berbagai bidang seperti pendidikan, ilmu pengetahuan, dan teknologi.

ASEAN mengedepankan prinsip nonintervensi, di mana setiap negara anggota menghormati kedaulatan masing-masing. Selain itu, ASEAN aktif mempromosikan kerja sama regional untuk menghadapi tantangan global seperti perubahan iklim, konflik geopolitik, dan pandemi.

Lambang dan Filosofi ASEAN

Ilustrasi ASEAN
Ilustrasi ASEAN (sumber: freepik)... Selengkapnya

Lambang ASEAN menggambarkan 10 helai padi yang melambangkan solidaritas dan persatuan antar negara anggota. Padi diapit oleh lingkaran merah, biru, putih, dan kuning, yang masing-masing melambangkan keberanian, perdamaian, kesucian, dan kemakmuran.

Lambang ini mencerminkan harapan ASEAN untuk menjadi kawasan yang stabil dan dinamis. Filosofi ini sejalan dengan tujuan organisasi untuk membangun kerja sama yang saling menguntungkan bagi semua anggota.

Peran ASEAN di Panggung Internasional

ASEAN memiliki peran strategis dalam menjaga stabilitas kawasan Indo-Pasifik, terutama dalam menghadapi pengaruh kekuatan besar seperti China dan Amerika Serikat. Melalui berbagai forum seperti ASEAN Summit dan East Asia Summit, ASEAN menjadi wadah diskusi untuk isu-isu penting, termasuk perdagangan bebas dan keamanan maritim.

Selain itu, ASEAN juga menjalin kerja sama ekonomi melalui Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP), yang mencakup negara-negara seperti Jepang, China, dan Australia. Perjanjian ini menjadikan ASEAN sebagai bagian dari blok perdagangan terbesar di dunia.

Apa saja negara anggota ASEAN yang pertama kali bergabung?

Negara pendiri ASEAN adalah Indonesia, Malaysia, Thailand, Singapura, dan Filipina. Mereka menandatangani Deklarasi Bangkok pada 1967.

Kapan Timor Leste bergabung dengan ASEAN?

Timor Leste diterima secara prinsip sebagai anggota ke-11 ASEAN pada November 2022, namun belum menjadi anggota penuh.

Apa tujuan utama pembentukan ASEAN?

Tujuan ASEAN adalah menciptakan kawasan yang damai, stabil, dan sejahtera, serta mempromosikan kerja sama di bidang ekonomi, politik, dan budaya.

 
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya