Man City Terancam Tersingkir dari Liga Champions usai Kalah dari PSG, Pep Guardiola Keluhkan Jadwal Padat dan Merasa Pasrah

Bola.com, Jakarta - Manchester City harus menghadapi kenyataan pahit setelah mengalami kekalahan 2-4 dari PSG pada pertandingan ketujuh Liga Champions musim 2024/2025 yang berlangsung di Parc des Princes pada hari Kamis (23 Januari 2025) dini hari waktu Indonesia bagian barat.

Akibat hasil buruk ini, Manchester City terperosok ke posisi ke-25 dengan rekor dua kali menang, dua kali seri, dan tiga kali kalah dalam kompetisi tersebut.

Penting untuk diketahui bahwa tim yang menempati posisi 1 hingga 8 akan langsung melaju ke babak 16 besar. Sementara itu, tim di peringkat 9 hingga 24 harus bertanding dalam babak playoff knockout.

Secara keseluruhan, Manchester City berada dalam posisi terancam tersingkir dari kompetisi ini. Pep Guardiola, pelatih tim, menyadari situasi tersebut dan hanya bisa menerima kenyataan. Dia berpendapat bahwa jika memang Manchester City tidak layak untuk lolos, maka mereka harus menerima kenyataan itu.

"Itu bisa saja terjadi. Jika kami tidak menang, kami tidak pantas mendapatkannya," ungkap Pep Guardiola.

Pep Guardiola mengungkapkan bahwa tantangan yang dihadapi Man City di fase grup Liga Champions 2024/2025 dipengaruhi oleh undian yang berat. Dia menyoroti betapa sulitnya menghadapi tim-tim kuat dalam grup tersebut.

"Sporting sulit, PSG sulit, Juventus sulit, semua laga tandang yang kami jalani sulit. Inilah kenyataannya," kata Pep Guardiola. Dalam pernyataannya, Guardiola menekankan bahwa semua pertandingan tandang yang mereka hadapi sangat menantang.

Dia juga menyadari bahwa mereka belum mendapatkan poin yang cukup untuk memastikan posisi yang aman. Pertandingan terakhir melawan Club Brugge akan menjadi penentu langkah selanjutnya bagi timnya, menurut Guardiola.

Meskipun Man City sempat memimpin dengan skor 2-0, Guardiola mengakui kekalahan dari PSG. Dia menerima hasil tersebut dengan lapang dada karena menyadari bahwa tim terbaiklah yang memenangkan pertandingan itu.

"Saya menerima kekalahan ini karena tim terbaik yang menang. Kami memiliki kesempatan terakhir di kandang melawan Club Brugge. Jika kami menang, semoga kami bisa lolos," tambahnya. Guardiola optimis bahwa kemenangan di pertandingan berikutnya akan membuka peluang bagi mereka untuk melanjutkan ke babak selanjutnya.