Real Madrid Bisa Bertemu Man City di play-off Liga Champions, Bellingham Himbau Tim untuk Fokus Tanpa Mengeluh

Real Madrid berhasil meraih kemenangan telak 3-0 melawan Brest pada pertandingan yang berlangsung Kamis 30 Januari 2025 dini hari WIB. Hasil ini membawa mereka naik peringkat dalam klasemen Liga Champions.

Pertandingan dimulai dengan Rodrygo yang mencetak gol pertama setelah menerima umpan dari Luka Modric. Kemudian, Jude Bellingham memperlebar jarak keunggulan tim di babak kedua. Rodrygo kembali mencetak gol keduanya di menit ke-78, memastikan kemenangan mutlak bagi Real Madrid.

Jude Bellingham dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam laga tersebut. Ia mencetak satu gol, memiliki tingkat akurasi umpan sebesar 94%, dan memberikan satu umpan kunci yang sangat berpengaruh dalam permainan tim.

Setelah kemenangan yang mengamankan posisi Real Madrid di urutan ke-11 dalam fase grup Liga Champions, Bellingham berbicara kepada media. Dia menjelaskan bagaimana timnya berkembang dalam beberapa pertandingan terakhir. Bellingham menyatakan, “Ada perasaan positif dalam hal bagaimana kami mengelola peluang dan kami lebih terorganisir di pertahanan. Orang-orang mengatakan bahwa trio depan bermain dengan baik, itu bagus.”

Real Madrid sekarang harus menjalani dua pertandingan tambahan untuk memastikan tempat mereka di babak 16 besar. Bellingham tidak terlalu senang dengan situasi ini.

Dia menambahkan, “Sulit untuk memainkan beberapa pertandingan tambahan. Kami juga sudah bermain di Piala Liga, Super Cup, dan pertandingan liga. Rasanya kami selalu bepergian dan bermain, dan itu melelahkan.”

Namun demikian, Bellingham mengingatkan bahwa format Liga Champions ini akan tetap ada selama beberapa tahun ke depan.

“Meski begitu, seperti yang saya katakan di kesempatan lain, format Liga Champions ini akan bertahan selama beberapa tahun, jadi tidak perlu mengeluh,” ujarnya.

Di akhir pembicaraan, dia menyinggung tentang kemungkinan bertemu dengan Manchester City di babak play-off dan apa yang dapat diharapkan dari tim yang saat ini tidak dalam performa terbaiknya.

“Mereka sedang mengalami masa sulit, tetapi mereka adalah tim dengan kualitas sangat tinggi bersama Pep. Dengan kualitas yang mereka miliki, akan sulit untuk mengalahkan mereka jika kami bertemu.”

Dia juga menambahkan, “Saya juga ingin menyebut Celtic karena mereka pantas berada dalam undian, mereka tampil sangat baik. Kami akan menghadapi pertandingan dengan kerendahan hati,” demikian pernyataan Bellingham menutup pembicaraan.

Secara keseluruhan, diskusi ini menyoroti tantangan yang mungkin dihadapi dalam pertandingan mendatang, terutama ketika berhadapan dengan tim-tim yang memiliki reputasi dan kualitas yang kuat. Meskipun menghadapi masa sulit, Manchester City tetap dianggap sebagai lawan yang tangguh berkat kepemimpinan Pep Guardiola dan kualitas pemain mereka.

Selain itu, pengakuan terhadap performa Celtic menunjukkan bahwa mereka juga merupakan tim yang patut diperhitungkan dalam undian tersebut. Sikap rendah hati dalam menyongsong pertandingan menunjukkan kesiapan mental dan strategi yang matang dari tim Bellingham.