50+ Pantun Sahur Ramadhan, Kombinasi Dakwah dan Hiburan untuk Semangat Ibadah

Liputan6.com, Jakarta Sahur merupakan aktivitas makan dan minum di waktu sepertiga malam terakhir yang memiliki nilai penting dalam ibadah puasa Ramadhan. Lebih dari sekadar mengisi perut, sahur adalah bentuk ketaatan kepada Allah SWT dan meneladani sunnah Rasulullah SAW beserta para sahabatnya.

Dari sisi kesehatan, sahur berperan vital dalam menjaga energi, nutrisi, dan kekuatan tubuh selama menjalankan puasa. Asupan nutrisi yang tepat saat sahur akan membantu kita tetap produktif dan optimal dalam beraktivitas sepanjang hari.

Dalam tradisi Nusantara, pantun telah lama menjadi media dakwah yang efektif karena kemampuannya menyampaikan pesan moral dan spiritual dalam bentuk yang menghibur. Di bulan Ramadhan, pantun sahur menjadi cara kreatif untuk saling mengingatkan waktu sahur sekaligus menyebarkan semangat ibadah.

Berikut ini kumpulan pantun sahur dalam berbagai tema yang bisa Anda bagikan untuk meningkatkan semangat ibadah di bulan suci Ramadhan, sebagaimana telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Senin (17/2/2025)

Ibadah puasa di bulan Ramadhan memerlukan persiapan fisik dan spiritual yang baik. Sahur menjadi salah satu pilar penting dalam menjalankan puasa dengan optimal. Melalui pantun-pantun berikut, kita diingatkan akan pentingnya sahur sebagai bagian dari ibadah dan ketaatan kepada Allah SWT.

 

(1)

Berpuasa adalah termasuk cara melepas dosa

Termasuk menahan nafsu dan menahan goda

Oh ya makanlah sahur jangan lupa

Sebelum tibanya imsak tiba datang menyapa

 

(2)

Pagi-pagi enaknya makan bubur

Makannya di Kota Jakarta

Ku niatkan bersantap sahur

Agar mendapat rida Allah ta'ala

 

(3)

Salat subuh itu bagus di musala

Setelah salat mari berdoa bersama

Selamat sahur dan menjalani puasa

Semoga sobat mendapat pahala lipat ganda

 

(4)

Apabila puasa jangan marah-marah

Nanti kamu tidak akan dapat pahala

Mari berdoa dalam ibadah

Semoga sahur kita ini berpahala

 

(5)

Marhaban Ya Ramadhan, jaga mulut jaga mata

Saatnya berpuasa, menahan lapar dan dahaga

Kalau sahur jangan sampai lupa

Membaca niat puasanya

 

(6)

Puasa Ramadhan, bukan hanya menahan lapar dan dahaga

Tetapi juga menahan hawa nafsu dan amarah

Mari kita jadikan Ramadhan ini, sebagai momen untuk introspeksi jiwa

Dan menjadi pribadi yang lebih ramah

 

(7)

Tukang buah mau naik haji

Sucikan pikiran dan sucikan hati

Cepat ayo mandi

Waktu sahur beberapa menit lagi

 

(8)

Ramadhan bulan penuh ampunan

Mari kita perbanyak ibadah dan kebaikan

Berbagi dengan sesama, dan saling tolong menolong

Semoga Ramadhan kali ini, penuh berkah dan kemenangan

 

(9)

Seberapa rezeki kita wajib bersyukur

Bersyukur kepada Allah Yang Maha Kuasa

Kuucapkan selamat makan sahur

Sebelum waktu imsak tiba

 

(10)

Ikhlas karena Allah Yang Maha Esa

Dan semoga engkau yang di sana juga sama

Selamat makan sahur kuucap sapa

Sebelum waktu imsak tiba

 

Melalui rangkaian pantun di atas, kita diingatkan bahwa sahur bukan sekadar rutinitas makan di waktu dini hari. Lebih dari itu, sahur adalah bentuk ketaatan dan upaya untuk memaksimalkan ibadah puasa. Mari jadikan setiap sahur sebagai momentum untuk meningkatkan kualitas ibadah kita.

Momen sahur adalah waktu istimewa bagi keluarga untuk berkumpul dan berbagi kehangatan di tengah kesejukan dini hari. Pantun-pantun berikut menggambarkan indahnya kebersamaan saat sahur yang dihiasi dengan canda tawa dan doa bersama keluarga.

 

(1)

Makan sepiring nasi dengan lauknya

Walau hanya sederhana terasa nikmat

Selamat menikmati sahur dan puasa juga

Semoga ini mendatangkan pahala yang banyak

 

(2)

Sahur bareng keluarga, terasa hangat dan ceria

Bercanda dan tertawa bersama, lupakan sejenak kesibukan

Makan bersama, nikmati hidangan sahur sederhana

Kebersamaan yang indah, di bulan Ramadhan yang tak terlupakan

 

(3)

Teman sebelum imsak ayo makan

Makan sahur paling enak dengan keluarga

Dengan senyum kini kuucapkan

Selamat sahur dan berpuasa

 

(4)

Si kakak sedang asik di dapur

Sedang membantu ibunda memasak

Kuucapkan selamat ya makan sahur

Sebelum waktunya tiba imsak

 

(5)

Lebih baik kita berkata jujur

Daripada menyimpan sebuah rahasia

Kuucapkan sobat selamat makan sahur

Untukmu teman teman sekeluarga

 

(6)

Di meja ada sambal ikan dan sayur nangka

Tersedia hangat di atas sebuah saji makan

Selamat makan sahur teman teman juga

Dan selamat menjalankan puasa

 

(7)

Ada nasi ikan dan sayur

Tersedia di atas meja

Kuucapkan selamat makan sahur

Untuk engkau sekeluarga

 

(8)

Pergi ke pasar rencana mau belanja

Belanja sayuran dan juga ikan

Buat adinda tercinta

Selamat sahur di bulan Ramadan

 

(9)

Walaupun lauknya sederhana

Namun nikmat tetap terasa

Karena adanya aroma do'a

Selamat makan sahur yang jauh di sana

 

(10)

Adzan subuh berkumandang di telinga

Saatnya bangun sahur, isi perut yang kelaparan

Makan nasi, sayur, dan lauk secukupnya

Jangan lupa minum air putih, biar segar seluruh badan

 

Kebersamaan saat sahur dengan keluarga menciptakan kenangan indah yang tak terlupakan. Meski hidangan sederhana, kehangatan keluarga dan keberkahan doa bersama menjadikan sahur sebagai momen yang dinanti. Mari jaga tradisi sahur bersama keluarga untuk mempererat tali silaturahmi.

Menjalankan ibadah puasa membutuhkan semangat dan motivasi yang kuat. Pantun-pantun motivasi berikut dapat menjadi pengingat dan penyemangat dalam menjalani puasa Ramadhan dengan penuh keikhlasan dan ketabahan.

 

(1)

Bukan hanya sekadar lapar dan haus ditahan

Tapi kita harus menahan kuatnya nafsu

Dengan hati yang tulus aku ucapkan

Selamat sahur sayang untukmu

 

(2)

Di tengah malam gelap gulita

Sahur dikejar tak pernah kalah

Sekadar secangkir air dari uang sisa

Yang penting puasa berjalan dengan hati yang ceria

 

(3)

Kring! Kring! Bunyi alarm berbunyi

Saat sahur datang, semangat puasa pun memuncaki

Meski perut keroncongan sudah menanti

Puasa tetap dilaksanakan sepenuh hati

 

(4)

Di malam yang sunyi, sahur kita lakukan

Roti dan kurma, menu yang dipilihkan

Meski hanya itu yang ada di meja depan

Puasa tetap dilaksanakan dengan rasa syukur tanpa keluhan

 

(5)

Sahur dimulai saat langit masih gelap gulita

Meski hanya sederhana, tetap disyukuri bahagia

Dengan secangkir teh dan nasi lauk dada

Semoga besok puasanya penuh ceria

 

(6)

Sahur diiringi burung berkicau riang

Menu seadanya, tapi tetap menyenangkan

Roti dan kopi jadi sahabat biar perut kenyang

Sehingga puasa besok punya kekuatan

 

(7)

Di tengah malam yang dingin menusuk tulang

Sahur tak kenal lelah, terus menyemangati

Kalau puasa besok semangatnya hilang

Cari semangat sambil nonton video komedi

 

(8)

Janganlah cemberut jikalau puasa

Nanti puasa itu tidaklah guna

Wahai cantik yang ada di sana

Selamat menikmati sahur juga

 

Semangat berpuasa perlu terus dijaga dari sahur hingga berbuka. Melalui pantun-pantun motivasi ini, diharapkan kita dapat menjalani puasa dengan lebih bersemangat dan mendapatkan keberkahan di setiap detiknya.

Mengungkapkan kasih sayang kepada orang tersayang di waktu sahur dapat membuat momen spiritual ini semakin bermakna. Berikut kumpulan pantun romantis yang bisa dibagikan untuk menambah kehangatan sahur dengan sentuhan cinta yang islami.

 

(1)

Melihat kisah sedih bikin hati pilu

Bahkan bisa bikin mata menjadi kaku

Karena aku tahu kamu bangun lebih dulu

Aku ucapkan selamat makan sahur duhai sayangku

 

(2)

Untuk orang yang aku sayang

Selamat santap sahur aku ucap bersamaan dengan cintaku

Dengan ikhlas kuucapkan met makan sahur

Untuk engkau yang selalu ku rindu

 

(3)

Ambil air pakai timba

Air bening dari dalam sumur

Buat yang aku cinta di sana

Selamat makan sahur

 

(4)

Ku kirimkan senyum syukur

Lewat do'a yang tak terukur

Semoga yang di sana sudah bangun tidur

Selamat makan sahur

 

(5)

Setelah masak nasi goreng telur

Telur dadar buat lauk makan

Kuucapkan selamat makan sahur

Buat engkau yang kurindukan

 

(6)

Karna syukur aku berdoa

Semoga selalu sehat badan kita

Dan bisa menjalankan ibadah puasa

Selamat makan sahur... cinta

 

Cinta yang diungkapkan dalam bingkai ibadah akan memiliki makna yang lebih dalam. Pantun-pantun romantis ini menunjukkan bahwa kita bisa mengekspresikan kasih sayang sambil tetap menjaga nilai-nilai keislaman di bulan Ramadhan.

Humor yang sehat dapat menjadi penyemangat di kala mengantuk saat sahur. Pantun-pantun jenaka berikut ini dapat menghadirkan tawa dan keceriaan tanpa mengurangi nilai spiritual dari ibadah puasa.

 

(1)

Mampir Indomaret beli susu Milo

Baru mencium baunya sudah keluar air liur

Segera bangun buat temanku yang jomblo

Mumpung aku baik hati mau mengingatkan sahur

 

(2)

Bangun sahur, mata masih ngantuk

Tercium aroma nasi goreng tetangga

Sudah bangun tapi kikuk

Sebab lupa menanak beras di meja

 

(3)

Sahur-sahur, jangan lupa makan tempe

Biar kenyang sampai waktu berbuka

Kalau nanti puasa semangatnya memble

Sahur besok lauknya ayam saja

 

(4)

Dunia nyata tak seindah dunia maya

Fotonya cantik aslinya parah

Meskipun lauk apa adanya

Semoga sahur mu menjadi berkah

 

(5)

Emak-emak terjatuh ke sumur

Tanpa sadar memijak penutup yang sudah rapuh

Sudah hampir imsak segeralah sahur

Jangan lupa minum dan berwudhu untuk salat subuh

 

(6)

Suara bedug ditabuh bertalu-talu

Tanda sahur telah tiba, mari bangun dan makan

Ngantuk berat, mata tak mau terbuka

Terpaksa bangun, demi perut yang keroncongan

 

(7)

Makan sahur di waktu dini

Roti dan kurma jadi temani

Bangun sahur langsung lupa diri

Sebab lupa makan sahur ga pake nasi

 

(8)

Mari jalan-jalan ke Rawamangun

Waktu pulang mampir Cibubur

Mari lekas kita bangun

Untuk menyantap makanan enak sahur

 

Meski mengandung unsur humor, pantun-pantun di atas tetap membawa pesan moral dan semangat ibadah. Tawa yang dibagi saat sahur dapat menjadi energi positif untuk menjalani puasa dengan lebih ringan dan penuh sukacita.

Pantun sahur telah menjadi bagian tak terpisahkan dari tradisi Ramadhan di Nusantara. Melalui bait-bait yang menghibur, kita bisa saling mengingatkan untuk sahur sambil menyebarkan nilai-nilai kebaikan dan semangat ibadah. Dari pantun motivasi hingga jenaka, semuanya memiliki peran dalam mempererat tali silaturahmi dan meningkatkan khusyuk ibadah di bulan suci.

Semoga kumpulan pantun ini dapat menjadi inspirasi untuk saling berbagi kebahagiaan di bulan Ramadhan. Mari jadikan momen sahur tidak hanya sebagai waktu mengisi perut, tetapi juga kesempatan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, mempererat hubungan dengan keluarga, dan menyebarkan kebaikan kepada sesama. Ramadhan Kareem!