Pep Guardiola Sebut Peluang Man City untuk Menang di Kandang Real Madrid Hanya 1%

Pep Guardiola menyatakan bahwa peluang Manchester City untuk menaklukkan Real Madrid yang kuat di Liga Champions hanyalah satu persen.

oleh Fardi Rizal Diperbarui 18 Feb 2025, 09:51 WIB
Diterbitkan 18 Feb 2025, 09:51 WIB
Foto: Spanduk Ejekan Manchester City untuk Vinicius Junior, Sayangnya Sang Pemain Tak Bisa Berbahasa Inggris
Pemain Real Madrid, Vinicius Junior jatuh saat terjegal kiper Manchester City, Ederson dalam laga leg 1 babak playoff Liga Champions 2024/2025 di Etihad Stadium, Manchester, Inggris, Rabu (12/02/2025) WIB. (AP Photo/Darren Staples) - Bola.com... Selengkapnya

Bola.com, Jakarta - Pep Guardiola menyatakan bahwa kemungkinan Manchester City untuk menaklukkan Real Madrid yang kuat dalam pertandingan Liga Champions hanya sekitar satu persen. City kehilangan keunggulan mereka yang sudah 2-1 di Etihad Stadium pada menit-menit akhir leg pertama play-off melawan juara bertahan yang telah memenangkan kompetisi ini sebanyak 15 kali, sehingga mereka kalah 2-3 dalam situasi yang dramatis. Hal ini membuat Guardiola dan timnya menghadapi tantangan besar di Bernabeu pada hari Rabu, dengan pelatih City tersebut mengakui betapa beratnya tugas yang harus mereka jalani.

Omar Marmoush mencetak hat-trick yang membawa City kembali ke jalur kemenangan di Liga Premier, ditambah dengan gol keempat dari pemain pengganti, James McAtee, yang mengembalikan mereka ke posisi empat besar. Namun, Guardiola tetap merasa khawatir akan hasil terburuk saat City bersiap untuk bertandang ke ibu kota Spanyol guna menghadapi tim kuat yang dilatih oleh Carlo Ancelotti, meskipun mereka baru saja meraih kemenangan yang meningkatkan semangat melawan rival empat besar, Newcastle.

"Tentu saja kemenangan ini membantu kami, tetapi margin untuk menang di Bernabeu, dalam posisi ini, semua orang tahu bahwa jika Anda bertanya sebelum pertandingan, persentase untuk lolos adalah satu persen," kata Guardiola.

Kita Tunggu Saja

Foto: Momen Gol Kemenangan Jude Bellingham ke Gawang Manchester City saat Bawa Real Madrid Comeback di Liga Champions
Pemain Real Madrid, Jude Bellingham melesatkan gol comeback timnya ke gawang Manchester City dalam laga leg 1 babak playoff Liga Champions 2024/2025 di Etihad Stadium, Manchester, Inggris, Rabu (12/02/2025) WIB. (AFP/Oli Scarff) - Bola.com... Selengkapnya

Dalam kesempatan yang sama, Pep Guardiola menegaskan bahwa meskipun peluang Man City sangat kecil, ia tetap bertekad untuk berusaha keras demi meraih kemenangan.

"Peluangnya sangat kecil, tetapi sebanyak Anda memiliki kesempatan, kami akan mencoba, itu pasti. Jadi kami akan pergi ke sana, seperti biasa, seperti yang selalu kami lakukan, tetapi musim ini, kenyataannya adalah kami sangat jauh."

Guardiola mengakui bahwa peluang yang kecil tersebut disebabkan oleh hasil yang tidak memuaskan. Ia menambahkan bahwa jika waktu tersisa lima menit lagi dengan skor 2-1, situasinya akan berbeda. Namun, selama masih ada kesempatan yang tersisa, ia dan timnya akan memanfaatkannya dan melihat apa yang akan terjadi selanjutnya.

Mengandalkan Dias dan Ake

Guardiola berharap agar Ruben Dias dan Nathan Ake dapat kembali memperkuat tim, meskipun ada kekhawatiran terkait Erling Haaland yang harus keluar lapangan akibat cedera lutut. Dalam situasi ini, Guardiola menyatakan bahwa kondisi keduanya belum optimal. "Hari ini mereka tidak baik. Ruben mengatakan

'Saya tidak siap untuk bermain 90 menit' jadi saya tidak akan mengambil risiko. Nathan sakit, jadi keduanya tidak siap untuk bermain," jelasnya. Jika mereka tidak dapat bermain melawan Real Madrid, Guardiola menunjukkan keyakinannya pada Abdukodir Khusanov yang telah menunjukkan performa impresif setelah debut yang menantang melawan Chelsea.

Guardiola mengingat kembali debut Khusanov dengan mengatakan, "Hari pertamanya melawan Chelsea, semua orang tahu apa yang terjadi." Meskipun menghadapi tantangan besar, Khusanov kembali bermain karena absennya Ruben, Nathan, dan Manuel Akanji, dan hal ini menjadi pengalaman yang baik baginya.

"Tidak mudah datang dari Uzbekistan atau Prancis. Dia bermain lagi karena keadaan Ruben, Nathan dan Manuel Akanji dan itu sangat baik baginya," tambah Guardiola.

Menurut Guardiola, Khusanov memiliki kecepatan yang luar biasa, meskipun masih perlu memperbaiki pengambilan keputusannya, yang dianggapnya sebagai masalah usia.

"Dia sangat cepat, pengambilan keputusan harus diperbaiki, tetapi itu adalah masalah usia. Yang terpenting adalah dia sudah beradaptasi dengan sangat baik. Dia sangat pemalu, dia tidak banyak bicara, jadi saya pikir ini akan membantu kami banyak," ujar Guardiola. Adaptasi yang cepat dan karakter pendiam Khusanov diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi ti

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang menggunakan Artificial Intelligence dari Bola.com

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya