Kultrim: Sahkah Puasa yang Tidak Dibarengi Salat?

Kalau di bulan Ramadan hanya berpuasa namun amalan wajib ditinggalkan, berarti hanya menahan lapar dan dahaga saja.

oleh Liputan6 diperbarui 22 Jun 2015, 16:58 WIB
Diterbitkan 22 Jun 2015, 16:58 WIB

Liputan6.com, Jakarta - Ada yang mengatakan salat seperti orang memakai celana dan puasa seperti orang memakai baju. Kalau seorang Muslim berpuasa tapi tidak salat, seperti orang memakai baju tapi tidak memakai celana. Jadi bisa dibayangkan bagaimana orang hanya memakai baju tapi tidak memakai celana. Penampilannya belum lengkap.

Namun, sah atau tidaknya puasa tanpa dibarengi salat 5 waktu itu urusan Allah swt. Ketika seseorang melakukan ibadah lain tapi tidak melaksanakan ibadah wajib yang lain, ini adalah urusan Allah swt.

Salat itu hukumnya wajib, lebih utama dari yang utama yakni puasa. Jika ada orang yang meninggalkan salatnya 1 kali saja termasuk dosa besar.

Sayang sekali kalau di bulan Ramadan hanya berpuasa namun amalan wajib ditinggalkan. Berarti hanya menahan lapar dan dahaga saja. Untuk mengetahui lebih jauh tentang pentingnya salat dan puasa, simak perbincangan Liputan6.com dengan Medina, Senin (22/6/2015):

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya