Selama Ramadan, Waktu Istirahat Dipakai untuk Belanja Online

Analisis iPrice menyebut akses ke situsnya meningkat selama jam istirahat di bulan Ramadan.

oleh Agustinus Mario Damar diperbarui 19 Jun 2017, 14:40 WIB
Diterbitkan 19 Jun 2017, 14:40 WIB
Ilustrasi e-Commerce, eCommerce, Online Marketplace, Bisnis Online
Ilustrasi e-Commerce, eCommerce, Online Marketplace, Bisnis Online

Liputan6.com, Jakarta - Situs penyedia kode kupon belanja dari berbagai toko online, iPrice, baru saja melakukan analisis keunikan perilaku konsumen online di Indonesia pada bulan Ramadan.

Analisis ini dilakukan dengan membandingkan lebih dari 400 ribu akses pengguna ke situsnya dua minggu sebelum Ramadan dan dua minggu awal bulan Ramadan.

Hasilnya, ternyata ada lonjakan yang cukup signifikan saat istirahat siang, pada pukul 12-1 siang. Jika dibandingkan dengan periode dua minggu sebelum Ramadan, ada peningkatan jumlah kunjungan sekitar 50 persen pada jam tersebut.

Hasil itu beralasan karena saat puasa, masyarakat yang sekolah, kuliah, atau bekerja juga membutuhkan waktu istirahat sejenak dari tugas-tugas.

Namun, mengingat sudah masuk bulan Ramadan, masyarakat tak lagi menggunakan waktu istirahat untuk makan dan minum.

"Dari data yang kami kumpulkan, dapat dilihat salah satu aktivitas yang dilakukan masyarakat saat istirahat adalah mencari produk atau promosi dari toko-toko online," tulis iPrice dalam keterangan tertulisnya, Senin (19/6/2017).

Adapun jumlah konsumen wanita lebih banyak 5 persen dibandingkan pria saat mengakses situs pada siang hari. Informasi ini berbeda dari analisis yang dilakukan saat sahur.

iPrice menemukan, jumlah konsumen online pria lebih banyak 4 sampai 5 persen dari konsumen wanita saat pukul 5 sampai 6 pagi. Sementara peningkatan akses ke situs terbilang fantastis pada jam tersebut, yakni lebih dari 400 persen.

(Dam/Ysl)

Tonton Video Menarik Berikut Ini: 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya