Abu Dhabi Sambut Bayi yang Lahir di Hari Raya Idul Fitri

Tahun ini, pemerintah Abu Dhabi mengapresiasi bayi yang lahir di Hari Raya Idul Fitri.

oleh Afra Augesti diperbarui 23 Jun 2018, 10:00 WIB
Diterbitkan 23 Jun 2018, 10:00 WIB
Ilustrasi nama bayi (iStock)
Ilustrasi nama bayi (iStock)

Liputan6.com, Abu Dhabi - Fasilitas perawatan kesehatan pertama di Abu Dhabi, rumah sakit Burjeel, menyambut bayi yang lahir pada Idul Fitri 2018.

Pasangan suami istri Reda Mounir Suleiman dan Danya Mazen Salah, dikaruniai seorang bayi perempuan yang lahir tepat di Hari Raya Idul Fitri. Melengkapi kebahagiaan itu, putri mereka dinobatkan sebagai bayi pertama yang lahir di Uni Emirat Arab.

"Kami sangat senang telah dikaruniai bayi yang sehat pada kesempatan istimewa ini. Tim medis dan perawat di Rumah Sakit Burjeel sangat fantastis," ungkap Reda Suleiman, seperti dikutip dari Gulf Today, Jumat (22/6/2018).

Senada dengan suaminya, Danya Salah pun meluapkan kegembiraannya menyambut sang buah hati ke dunia.

"Ini adalah salah satu hari paling bahagia dalam hidup kami, memiliki bayi yang cantik dan sehat adalah anugerah terbaik yang pernah ada. Kami ingin berterima kasih kepada Rumah Sakit Burjeel karena telah membantu persalinan dengan selamat," ucapnya.

 

Saksikan video pilihan berikut ini:

 

Kelahiran Lainnya

Ilustrasi Bayi Tidur (iStockphoto)
Bayi punya waktu tidur yang khusus agar dia bangun dalam keadaan bugar (Ilustrasi/iStockphoto)

Sementara itu, tujuh bayi dilaporkan lahir di Danat Al Emarat Hospital for Women & Children di Abu Dhabi, dalam beberapa jam pertama di Hari Raya Idul Fitri.

Bayi pertama (Emirati) lahir pada pukul 12.35 waktu setempat dengan berat 3,5 kg. Majed Ahmed Al Awbathani, sang ayah, berkata, "Kelahiran bayi kami pada momen Idul Fitri adalah sebuah kejutan, lengkap sudah kebahagiaan kami. Dia adalah anak pertama kami dan kami memberinya nama Fatima."

"Kami sangat berterima kasih atas berkah ini. Kami juga ingin menyampaikan rasa terimakasih untuk pemimpin Uni Emirat Arab, pemerintah, dan masyarakat UEA pada hari yang sangat istimewa ini."

Proses kelahiran bayi Fatima dibantu oleh Dr. Tina Kokalj, Spesialis Obstetri & Ginekologi di Rumah Sakit Danat Al Emarat. Dia mengatakan bahwa Fatima seharusnya lahir seminggu kemudian, tapi karena kehendak Yang Maha Kuasa, dia hadir di Bumi.

"Bayi itu mulanya diprediksi akan lahir dalam seminggu, tetapi dengan kehendak Allah, dia lahir pada kesempatan istimewa ini dan menggandakan sukacita orang tuanya. Baik bayi dan ibunya sama-sama dalam kondisi sehat."

Bayi kedua lahir pada pukul 3:09 dengan bobot 3,5 kg dan jenis kelamin laki-laki. Ayahnya, Hussain Saleem Ayedh Al Menhali, menamainya Sultan.

"Kami sangat senang ia lahir pada jam-jam awal Idul Fitri. Kami ingin mengucapkan selamat kepada pemimpin UEA, pemerintah, dan masyarakat pada hari yang sangat istimewa ini," aku Hussain.

Sementara itu, Mayar adalah bayi ketiga yang lahir di Rumah Sakit Danat Al Emarat pada jam awal Idul Fitri. Dia lahir pada 3:31 pagi dan beratnya 3,33 kg.

Ayahnya, Abdulla Ghanem Alseiari - Emirati mengatakan bahwa Mayar adalah anak ketiganya. Dia memiliki seorang saudara laki-laki dan saudara perempuan.

"Lahir pada Idul Fitri menggandakan momen perayaan kami. Kami mengharapkan kehadirannya minggu lalu, tetapi dengan kehendak Allah dia lahir pada hari pertama Idul Fitri. Dan pada kesempatan ini, kami ingin mengucapkan selamat kepada pemimpin UEA, pemerintah, dan pemerintah kami," ucap Abdulla.

Mariano Gonzalez, CEO Danat Al Emarat Hospital for Women and Children, yang merupakan bagian dari United Eastern Medical Services (UEMedical) mengatakan, "Selama Ramadan, total bayi lahir adalah 350, terdiri dari 170 bayi laki-laki dan 180 bayi perempuan."

Dia menambahkan, dari 350 bayi yang baru lahir tersebut, 179 di antaranya merupakan warga negara Uni Emirat Arab. Sedangkan jumlah bayi kembar ada 12 dan 1 triplet (3 bayi kembar).

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya