Kloter 97 Bekasi Jadi Penutup Keberangkatan Jemaah Haji dari Jawa Barat

Jawa Barat memperoleh kuota tambahan sebanyak 363 orang dari 10.000 kuota tambahan haji yang diberikan pemerintah Arab Saudi.

oleh Liputan6.com diperbarui 07 Agu 2019, 10:10 WIB
Diterbitkan 07 Agu 2019, 10:10 WIB
Jemaah haji Indonesia di Bandara King Abdulaziz, Jeddah. Darmawan/MCH
Jemaah haji Indonesia di Bandara King Abdulaziz, Jeddah. Darmawan/MCH

Liputan6.com, Jakarta - Kelompok terbang (kloter) 97 asal Bekasi menjadi kloter terakhir jemaah calon haji yang berangkat ke Tanah Suci dari Jawa Barat. Ada 353 jemaah calon haji yang tergabung dalam kloter ini.

"Kloter 97 ini merupakan gabungan calon jemaah haji dari sejumlah kabupaten/kota di Jawa Barat. Jawa Barat memperoleh kuota tambahan sebanyak 363 orang dari 10.000 kuota tambahan yang diberikan pemerintah Arab Saudi," ujar Kakanwil Jawa Barat Buchori di Asrama Haji Bekasi, dilansir dari laman resmi Kementerian Agama www.kemenag.go.id, Rabu (7/8/2019)

Buchori menyebut, kuota Jawa Barat berjumlah 39.430 orang dan yang berangkat ke Tanah Suci juga sama. Jadi, kata dia, kuota tersebut penuh dengan jemaah calon haji dan juga petugas.

"Tambahan kuota jemaah memang tidak seluruhnya terkosentrasi di kloter 97, tapi ada juga naik kloter 80 ke atas, karena memang proses administrasinya belakangan, dan seluruhnya berangkat di fase keberangkatan gelombang kedua," ucap dia.

Buchori berpesan agar para jemaah untuk mempersiapkan diri sebaik-baiknya khususnya menjaga kesehatan menjelang puncak haji di Arafah, Muzdalifah dan Mina.

"Hingga 6 Agustus 2019 pukul 05.56 waktu Arab Saudi, jumlah jemaah yang sudah tiba di Tanah Suci 210.698 jemaah atau 524 kloter. Jumlah jemaah yang wafat berjumlah 73 jemaah," tukas Buchori.

 

(Desti Gusrina)

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya