Soimah Belum Move On, Jebor Masih Jadi Sasaran Marah saat VC dengan Gus Iqdam

Liputan6.com, Jakarta - Meski sudah bertemu saat pengajian haul untuk orang tua Soimah Pancawati dan suaminya, dan dihadiri puluhan ribu orang saat itu di Bantul, namun ternyata Soimah, yang kini didapuk sebagai ketua garanganwati Jogja ini belum bisa move on dari salah satu garangan pusat ST.

Dari sekian banyak santri asuhan Gus Iqdam, Jebor alias Ilham masih terus menjadi sasaran kemarahan artis serba bisa ini.

Dalam tayangan Youtube channel POPULER DAKWAH, tampak Soimah sang ketua garanganwati Jogja, Jebor, Badol, dan Gus Iqdam sedang melakukan panggilan video.

Dalam video call tersebut Soimah masih mengancam Jebor, sosok satu ini viral juga karena sebagai pengatur jadwal pengajian Gus Iqdam.

Simak Video Pilihan Ini:

Ancaman yang dberikan Soimah, agar Jebr agar hati-hati saat bertemu Soimah mendatang, Soimah minta Jebor agar menyiapkan sarung berlapis-lapis karena akan diplorotin Soimah. Entah ada masalah apa mereka berdua, sampai seserius itu Soimah mengancam Jebor.

Meski marah, Somah terus diledek oleh Jebor yang telepon beramai-ramai itu.

"Titenono sesuk, siapno sarungmu talenono sing kenceng," ujar Soimah agar Jebor siap siap agar sarungnya diikat yang keuat.

"Sarungku tak tambaih-tak tambaih ben dobel papat. Mak tapi tenan mak, aku rawani tenan mak," kata jebor.

"Wani karo aku tak wadulke Gus Iqdam, tak wadulke, Aku dendam karo kowe. Ojo main-main kowe karo mbok-mbok iki. Iki garanganwati, ora sekedar garanganwati," ujar Soimah sambil minum air putih.

Sebagai upaya damai Jebor mencoba meluliuhkan Soimah, dengan menanyakan saat ini posisinya saat ini, menyanjung biasanya di Bangkok, wah malah Soimah tambah marah kepada santri Gus Iqdam ini.

"Wis ra sah kue-kuenan, Bangkok-bangkokan. Urusanmu karo aku durung rampung," kata Saoimah ngegas kepada Jebor.

Kemudian, Gus Iqdam masuk dalam video tersebut, yang meminta tim ST Pusat agar menyiapkan hadroh kalau Soimah datang ke Blitar tanggal 4 Desember mendatang.

Tak lama berselang Soimah menyanyi potongan lagu 'Alamate Anak Soleh'. GUs Iqdam tampak senang dengan tertawa lebar.

"Huaaa, jos-jos istimewa," ujar Gus Iqdam menanggapi Soimah menyanyi, singkat dan padat.

Setelah itu dalam obrolan itu tidak begitu jelas, hanya terdengar suara khas tawa Somah yang memecah suasana. Sepertinya, tim garangan sedang bercanda mengenai duren, bersama orang yang ada di tempat itu.

Selanjutnya giliran Badol yang diajak ngobrol oleh Soimah, dalam obrolannya Soimah menanyakan Gus Iqdam minta oleh-oleh apa, namun disaut Jebor, yang meminta dibawakan uang se bantal.

Lalu Jebor muncul lagi, yang minta sop iga dan makanan lain. Naik pitamlah Soimah melihat wajah Jebor, teringat kejadian di Jogja, dimana Gus Iqdam tidak mendapatkan makanan yang semestinya, Gus Iqdam hanya makan lauk sayur lodeh yang sudah dihangatkan.

Obrolan ditutup, karena Soimah hendak mandi, sebeum tutup, Soimah sempat menitipkan salam kepada guse garangan itu, agar selalu menjaga kesehatan.

Penulis: Nugroho Purbo/Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul