Kapan Malam Nisfu Syaban 2024? Ini Amalan, Keistimewaan dan Nama-nama Lainnya

Malam nisfu Sya’ban ialah malam pertengahan atau malam ke-15 di bulan Sya’ban. Kapan malam nisfu Sya’ban? Menelisik pada kalender masehi, malam nisfu Sya’ban jatuh pada hari Sabtu malam Ahad, 24 Februari 2024 mendatang.

oleh Liputan6.com diperbarui 20 Feb 2024, 20:34 WIB
Diterbitkan 20 Feb 2024, 16:30 WIB
Keutamaan Ibadah Puasa Rajab
Ilustrasi Masjid Credit: unsplash.com/Mala

Liputan6.com, Cilacap - Malam Nisfu Sya’ban ialah malam pertengahan atau malam ke-15 di bulan Sya’ban. Kapan malam nisfu Sya’ban 2024? Menelisik pada kalender masehi, malam nisfu Sya’ban jatuh pada hari Sabtu malam Ahad, 24 Februari 2024 mendatang.

Di malam Nisfu Sya’ban ini umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak amalan, salah satunya memperbanyak doa kepada Allah SWT. Sebab doa pada malam ini akan dikabulkan oleh Allah SWT.

Rasulullah SAW bersabda: “Apabila datang malam Nisfu Sya’ban, ada pemanggil (Allah) berseru: Apakah ada orang yang memohon ampun dan Aku akan mengampuninya? Apakah ada yang meminta dan Aku akan memberinya? Tidak ada seseorang pun yang meminta sesuatu kecuali Aku akan memberinya, kecuali wanita pezina atau orang musyrik”.

Keutamaan dan keistimewaan malam nisfu Sya’ban ini, terlihat dari banyaknya nama lain dari malam nisfu Sya’ban yang semua artinya menunjukkan kemuliaannya.

 

Simak Video Pilihan Ini:

Keistimewaan dan Nama Lain Malam Nisfu Sya’ban (1-4)

Ilustrasi doa, ibadah, muslim, Islam
Ilustrasi doa, ibadah, muslim, Islam. (Photo by Imad Alassiry on Unsplash)

Keistimewaan bulan Syaban salah satunya terletak pada malam Nisfu Syaban. Keistimewaan malam nisfu Sya’ban rupanya dapat dilihat dari nama-nama lain untuk bulan ini. Sayyid Muhammad bin Abbas al-Maliki dalam kitabnya menjelaskan, Ma Dza fi Syaban, di antara nama-nama tersebut ialah sebagai berikut:

1. Al-Lailah al-Mubarakah

Arti dari nama ini sendiri adalah malam yang diberkahi. Disebut demikian karena malam Nisfu Sya’ban mengandung banyak keberkahan karena para malaikat pada malam tersebut mendekat pada manusia.

2. Lailah al-Qismah

Nisfu Sya’ban adalah malam ditentukannya takdir seluruh manusia, mulai dari rizki, kesehatan, kematian dan lain sebagianya. Lailah Al-Qismah sendiri artinya malam pembagian, pembagian rizki dan pembagian takdir.

3. Lailah al-Takfir

Sebagaimana disebutkan oleh al-Imam Taqiyu al-Din al-Subki, karena malam Nisfu Sya’ban menghapus dan menggugurkan dosa setahun. Sedangkan malam jum’at menghapus dosa seminggu dan malam lailah al-Qadar menghapus dosa seumur hidup.

4. Lailah al-Ijabah

Nama ini artinya malam dikabulkannya do’a, karena malam Nisfu Sya’ban termasuk sebagian malam yang dijamin do’a seseorang akan diijabah oleh Allah. Diriwayatkan dari Abdullah Ibn Umar Ibn alKhattab, dia berkata;

Artinya: “Ada lima malam di mana do’a tidak akan ditolak, yaitu malam jum’at, malam pertama bulan Rajab, malam Nisfu Sya’ban, dan dua malam hari raya ( Idul fitri dan Idul adlha).”

Keistimewaan dan Nama Lain Malam Nisfu Sya’ban (5-7)

Ilustrasi muslim memanjatkan doa
Ilustrasi muslim memanjatkan doa. (Photo by Masjid Pogung Dalangan on Unsplash)

5. Lailah al-Hayat wa Lailah Id al Malaikah

Arti nama ini adalah malam kehidupan dan malam lebaran malaikat. Abu Abdillah Thahir bin Muhammad bin Ahmad al-Haddadi menjelaskan, manusia di bumi mempunyai dua hari lebaran, yaitu ‘Id al-Fitri dan ‘id al-Adha.

Sedangkan malaikat di langit mempunyai dua malam lebaran, yaitu malam Nisfu Sya’ban dan malam lailah al-Qadar.

6. Lailah al-Syafa’ah

Abu Mansur Muhammad bin Abdillah al-Hakim al-Naisaburi dan ulama’ lain menyebut malam Nisfu Sya’ban dengan Lailah al-Syafa’ah, malam diturunkannya syafa’at

7. Lailah al-Ghufran

Dinamakan demikian karena pada malam Nisfu Sya’ban dosa-dosa seseorang yang bertaubat dijamin akan diampuni oleh Allah. Dan juga malam Nisfu Syaban adalah malam pembebasan dari api neraka. Inilah sebagian nama-nama lain dari malam Nisfu Sya’ban.

Dari 7 nama di atas menunjukkan bahwa malam Nisfu Syaban memiliki banyak keutamaan dan keistimewaan. Hal tersebut selayaknya menjadi perhatian semua orang yang beriman kepada Allah SWT.

Penulis: Khazim Mahrur / Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya