Liputan6.com, Semarang - Emmeril Khan Mumtadz alias Eril, anak Ridwan Kamil diketahui terseret arus Sungai Aare, saat berenang disungai tersebut. Eril mengunjungi Swiss untuk S2 itu kemudian dilaporkan hilang pada Kamis (26/5/22) waktu setempat.
Musibah yang menimpa Eril langsung menyita perhatian banyak masyarakat Indonesia. Di akun Instagram Eril dan Ridwan Kamil terus ramai dukungan dari warganet, agar pemuda kelahiran 1999 itu bisa ditemukan dalam kondisi selamat.
Rupanya hilangnya anak Ridwan Kamil ternyata juga ditanggapi dengan cukup unik oleh warganet Indonesia.
Advertisement
Baca Juga
Mereka kini beramai-ramai meninggalkan komentar negatif di situs Google Maps Sungai Aare.
Kolom ulasan Google Maps tampak dipenuhi oleh komentar berbahasa Indonesia. Bukan hanya itu, sejumlah warganet juga terlihat memberikan bintang satu sampai membandingkan keamanan dan kenyamanan sungai di Indonesia dibandingkan Sungai Aare.
"Sungai Ciliwungnya orang Swiss. Airnya bersih tapi angker. Tiap tahun nyari tumbal," ujar salah satu warganet.
"Tidak ramah karena mencelakai orang Indonesia," komentar warganet lain yang memberikan bintang satu.
Beberapa warganet juga meramaikan kolom ulasan tersebut dengan doa-doa supaya Eril dapat segera ditemukandengan kondisi sehat. Tingkah warganet Indonesia ini menuai kecaman dari sesama warganet lain.
Banyak yang langsung bereaksi mengingatkan kolom ulasan dan rating Sungai Aare di Swiss tidak seharusnya dipermainkan karena musibah yang menimpa Eril.
Sungai Aare emang sering dijadikan tujuan wisata, baik oleh warga lokal maupun wisatawan. Terlebih saat memasuki musim panas seperti saat ini.