Liputan6.com, Jakarta Asia Tenggara yang kaya dengan berbagai cerita, dapat menjadi sebuah peluang besar untuk mengasah talenta muda agar tetap berkarya melalui jalur film. Bukan hanya menelaah bagaimana uniknya kehidupan masyarakat, film juga memberikan pandangan baru dari berbagai sisi yang berbeda. Untuk itu, bila merasa mampu untuk menceritakan kisah Anda pada kepada dunia, jangan lewatkan kesempatan emas ini.
Mulai tanggal 7 November 2016, Discovery Networks Asia-Pacific meluncurkan sebuah program baru untuk berbagai ilmu antar pembuat film dalam “Jumpcut Asia”. Selama tiga hari, seluruh pembuat film dengan cita-cita tinggi akan dilatih untuk menghasilkan konten untuk siaran global dalam berbagai kanal melalui praktek dari Discovery Networks. Selain memproduksi, lokakarya ini juga akan memberikan kebebasan bereksperimen bagi para pembuat film untuk menyiarkan karyanya di berbagai kanal jaringan Discovery.
“Sekarang ini adalah saatnya Asia Tenggara untuk berada dalam sorotan, dan kami sangat antusias untuk dapat membawa konten lokal yang orisinil dalam cakupan regional dalam Jumpcut Asia” ungkap Charmaine Kwan, Head of Products, Southeast Asia, Discovery Networks Asia-Pacific.
Advertisement
Untuk mengikuti program ini, syarat yang dibutuhkan sangatlah mudah, cukup ajukan ide film asli buatan Anda yang bertemakan esensi Asia Tenggara melalui website Jumpcut Asia hingga tanggal 4 Desember 2016. Setelah memilih beberapa ide yang terbaik, maka lokakarya akan diadakan pada 16 hingga 18 Desember 2016.
Pengajar yang akan berbagi bersama pembuat film ini adalah Nicholas Reed yang merupakan pakar industri dan produser film dokumenter peraih Oscar. Nicholas akan berbagi mengenai pengalamannya melalui sesi pengembangan ide, apa yang membuat cerita menjadi menarik, bagaimana menyajikan dan bagaimana mendapatkan perhatian untuk proyek Anda. Seluruh hasil film akhir dari lokakarya ini akan ditayangkan untuk jutaan penonton di seluruh dunia melalui kanal digital Discovery Network Asia-Pacific tahun 2017.
“Sebagai pemimpin dalam storytelling, kami sangat bangga untuk dapat menginvestasikan dan membagikan pengalaman kami guna membantu penciptaan dan memamerkan cerita-cerita menarik yang dibawakan oleh para generasi berikutnya” tutup Charmaine Kwan.