5 Hal yang Perlu Diketahui Pelaku UMKM Untuk Raih Sukses

Demi bisa bertahan dan berpotensi ekspansi bisnisnya, pelaku UMKM harus mulai beradaptasi.

oleh Liputan6.com diperbarui 17 Agu 2020, 23:28 WIB
Diterbitkan 14 Agu 2020, 19:18 WIB
YDBA Ajak Pelaku Usaha Otomotif Lokal di GIIAS 2019
Pelaku usaha menengah merapikan kerajinan tas dan dompet UMKM Rumah Jahit Andira di booth Yayasan Dharma Bhakti Astra (YDBA) GIIAS 2019, ICE BSD Tangerang, Jumat (19/7/2019). YDBA mewadahi produk unggulan Women’s Corner dengan mengajak keterlibatan unsur lokal. (Liputan6.com/Fery Pradolo)

Liputan6.com, Jakarta – Permasalahan ekonomi yang diakibatkan oleh Pandemi corona COVID-19 memberikan dampak negatif bagi para pelaku usaha di Tanah Air, termasuk pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Demi bisa bertahan dan berpotensi ekspansi bisnisnya, pelaku UMKM harus mulai beradaptasi untuk men-digitalisasi bisnis mereka.

Hal ini bukan hanya memanfaatkan pasar daring, maupun adaptasi dari segi pembayaran, namun juga termasuk cara berkomunikasi dengan pegawai yang lebih efektif untuk meningkatkan produktivitas.

Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Menkop UKM) Teten Masduki pernah mengatakan bahwa valuasi bisnis ekonomi digital Indonesia pada tahun 2025 diperkirakan bisa mencapai USD 130 miliar (atau sekitar Rp. 1,8 triliun).

Valuasi ini bisa tercapai dengan kontribusi pelaku UMKM sebagai salah satu penggerak sektor perekonomian Indonesia, karena sektor UMKM berkontribusi 60,34% dari produk domestik bruto (PDB) pada tahun 2018.

Menyadari pentingnya digitalisasi UMKM, Joey Lim, VP Lark Commercial Asia turut berpendapat bahwa dengan kebiasaan memanfaatkan platform komunikasi yang terintegrasi, maka pelaku UMKM pun akan mendapatkan manfaat dengan meningkatnya efisiensi dan produktivitas para pegawai.

"Dengan masih diberlakukannya pembatasan bepergian, pelaku usaha - termasuk UMKM - diharuskan untuk bisa beradaptasi dan terbiasa dengan komunikasi jarak jauh, yang sebelumnya seringkali dilakukan melalui tatap muka. Teknologi dan produk komunikasi berbasis digital membantu kita untuk bisa tetap melakukan pekerjaan dengan lebih efisien dari segi waktu dan cost."

Lark sebagai tool digital yang mampu mengintegrasikan berbagai fitur utama komunikasi dan kolaborasi tim memiliki 5 manfaat yang perlu diketahui oleh para pelaku UMKM agar kolaborasi tim bisa lebih efisien dan meningkatkan produktivitas.

1. Selalu terhubung tanpa hambatan dengan tim

• Komunikasi yang dibangun secara terus menerus akan mempererat hubungan antar pegawai. Dengan interaksi fisik yang dibatasi seperti saat ini, fitur messenger atau chat menjadi sangat penting. Fitur messenger Lark di-desain sedemikian rupa untuk memaksimalkan komunikasi antar anggota dalam grup.

• Satu grup di Lark bisa menampung sampai dengan 5.000 anggota - jadi apabila Anda sedang mempersiapkan ekspansi bisnis di kemudian hari, tidak perlu lagi membuat grup baru. Messenger di Lark juga diperlengkapi dengan fitur unlimited searchable chat history, jadi tidak perlu khawatir apabila Anda merupakan anggota baru dalam grup, tetap bisa mendapatkan informasi dari diskusi sebelumnya di grup tersebut.

2. Koordinasi tatap muka melalui layar perangkat teknologi• Saat ini, kebanyakan pelaku bisnis sudah mulai beradapatasi dengan menggunakan video call sebagai pengganti dari pertemuan fisik. Fitur video calling di Lark ini gratis, dan bisa menampung sampai dengan 100 peserta, tanpa dibatasi durasi. Jadi, diskusi soal pekerjaan bisa dilaksanakan tanpa batas dan bisa tetap berkomunikasi dengan lancar.

Berburu Aneka Produk di UMKM Export BRILian Preneur 2019
Pedagang kerajinan menunggu pembeli saat pameran UMKM Export BRILian Preneur 2019 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Jumat (20/12/2019). UMKM Export BRILian Preneur 2019 berlangsung hingga 22 Desember. (Liputan6.com/Johan Tallo)

3. Mempersiapkan rencana dan strategi pemasaran bersama meski tidak bertemu

• Selain memanfaatkan pasar daring, pelaku UMKM juga diharapkan memiliki strategi bisnis - baik itu pemasaran, penjualan, atau konsep untuk produk baru - yang berkelanjutan untuk memastikan bisnis tetap bisa berjalan dengan lancar. Dengan fitur sharing docs yang dimiliki oleh Lark, penyusunan strategi bisnis maupun marketing bisa dilakukan bersama-sama secara real-time dan mudah! Terlebih lagi dengan penyimpanan cloud sampai dengan 200GB yang bisa dinikmati secara gratis.

4. Pastikan tidak ada pekerjaan yang terlewat dengan fitur kalender

• Disiplin soal waktu menjadi salah satu kebiasaan penting yang perlu dimiliki oleh setiap pengusaha. Agar tiap goal bisa tercapai tepat waktu, fitur kalender di Lark juga bisa berfungsi sebagai reminder.

Anda bisa dengan udah menentukan waktu deadline baik untuk diri Anda sendiri, maupun tim. Dengan demikian, akan lebih mudah untuk memastikan pekerjaan Anda tidak ada yang terlewat.

5. Sinkronisasikan surat elektronik dengan mudah

• Asosiasi Pengguna Jasa Internet tahun 2016 menyebutkan setidaknya ada 100 juta pengguna email di Indonesia. Hal ini menunjukkan surat elektronik masih menjadi komponen penting dalam komunikasi profesional. Fitur Lark Mail ini baru saja diluncurkan awal Agustus 2020 yang lalu, sehingga bisa memudahkan koordinasi pekerjaan secara keseluruhan dalam satu platform - Lark.

Pengguna juga dapat menautkan akun Gmail mereka dengan Lark untuk menikmati integrasi tanpa batas antara email, messenger, dan drive. Terlebih lagi, hadirnya fitur ini juga dilengkapi dengan kapasitas email sampai dengan 500GB tanpa dipungut biaya apapun.

"Setiap fitur yang Lark hadirkan untuk pengguna memang dirancang dengan satu tujuan, yakni memudahkan kolaborasi tim. Dengan kolaborasi dan komunikasi tim yang baik dan efisien, maka produktivitas juga akan meningkat - yang juga akan berdampak pada peningkatan pendapatan usaha dan bisnis kita," tutup Joey Lim.

Cukup kunjungi dan bergabung dalam www.larksuite.com untuk merasakan sejumlah manfaat yang dapat mendukung efisiensi dan menunjang produktivitas kerja.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya