Minuman Sarang Burung Walet Terinspirasi Lukisan Van Gogh, Pakai Bubuk Emas di Dalamnya

Liputan6.com, Jakarta - Sarang burung walet merupakan salah satu minuman yang diyakini berkhasiat untuk kesehatan tubuh. Minuman yang tercipta dari air liur burung walet ini mengandung asam sialat, glikoprotein, dan asam amino, Epidermal Growth Factor (EGF), kolagen, serta mineral. Bila biasanya hadir tanpa warna, minuman sarang burung walet terlihat unik dengan warna biru.

Melalui rangkaian acara Jakarta Dessert Week 2020, salah satu partisipannya, yakni Homelab, sebuah UMKM berbasis makanan dan minuman sehat juga ikut serta dengan inovasi dessert yang menarik perhatian. Mereka memadukan minuman sarang burung walet dengan ekstrak bunga telang organik.

"Jika diibaratkan seperti manusia, bunga telang adalah wanita yang cantik luar dalam. Tak hanya berpenampilan rupawan, tapi juga memiliki banyak manfaat," tulis akun Instagram @homelab_id dalam unggahan produk terbarunya, dikutip Sabtu, 17 Oktober 2020.

Meskipun harganya cukup mahal, ternyata banyak orang rutin mengonsumsi sarang burung walet untuk merasakan khasiat terbaiknya. Biasanya, minuman ini akan lebih baik jika dikonsumsi pada pagi hari atau menjelang tidur, saat keadaan perut kosong, guna membantu kelancaran penyerapan zat-zat baiknya bagi tubuh.

Mengutip kanal Health Liputan6.com, manfaat dari zat-zat yang terkandung dalam sarang burung walet adalah untuk melancarkan metabolisme tubuh, merawat kesehatan kulit, mempercepat regenerasi sel, serta menjaga sistem pencernaan. Selain itu, dapat juga berperan sebagai penyokong sistem tubuh dan meningkatkan fungsi paru-paru dan ginjal.  

Sementara, bunga telang memiliki beragam manfaat, seperti detoks pencernaan, menurunkan tekanan darah tinggi, meredakan batuk dan asma, menjaga sistem kekebalan tubuh, serta bersifat menenangkan. Seringkali, bunga telang disajikan dalam bentuk teh, atau menjadi pewarna makanan alami. 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Usaha yang beroperasi mulai April 2020 itu memang menjadikan sarang burung walet sebagai produk utamanya. Khusus pada Oktober ini, perpaduan sarang burung walet dengan bunga telang menjadi andalannya. Inovasi produk mereka tersebut dinamakan “The Starry Night Bird’s Nest”.

Nama produknya merupakan plesetan dari judul lukisan karya Vincent van Gogh, 'The Starry Night'. Produsen mengaku mereka terinspirasi dari lukisan tersebut yang warnanya didominasi biru gelap. Konsepnya juga sesuai dengan tema magical yang menjadi tema Jakarta Dessert Week tahun ini.

"Kali ini, tema Magical dari Homelab terinspirasi dari lukisan Starry Night oleh van Gogh. Hope this magical potion bisa memberikan benefits yang magic juga buat uang mengonsumsinya,” tulis mereka.  

Produk tersebut disajikan dalam botol kaca guna memperlihatkan tampilan menawan dari warna sari bunga telang yang dituangkan di atas minuman sarang burung walet yang bening. Tak lupa mereka menambahkan unsur 24K edible gold atau serpihan emas yang dapat dimakan untuk mempercantik tampilannya.

Untuk ukuran 100ml, produk ini bisa didapatkan dengan harga Rp135 ribu, dan Rp660 ribu untuk ukuran 500ml. Mnuman sarang burung walet bunga telang ini hanya dijual dalam edisi terbatas, yakni sejak 5 sampai 25 Oktober 2020. (Brigitta Valencia Bellion)