Liputan6.com, Jakarta - Boy band Korea Selatan, BTS, baru saja comeback dengan lagu Permission to Dance (PTD) yang sudah dirilis video klipnya, Jumat, 9 Juli 2021. Ini adalah lagu berbahasa Inggris ketiga BTS setelah Dynamite dan Butter.
Klip Permission to Dance salah satunya memperlihatkan sejumlah orang dari beragam profesi dan usia menari mengikuti lantunan lagu sambil mengenakan masker. Di bagian akhir lagu yang ditulis bersama Ed Sheeran dan Elton John ini, extras dengan kompak melepas masker mereka.
Advertisement
Baca Juga
Selain mengungkap kekaguman akan penggunaan bahasa isyarat dalam koreografi single tersebut, ARMY, sebutan penggemar BTS, juga membahas komponen lain dalam video musik itu. Salah satunya, lokasi syuting PTD.
Akun Instagram, @btsmap1, menulis bahwa lokasi syuting klip tersebut merupakan lahan kosong dekat Bandara Internasional Incheon, Korea Selatan. Itu berada tidak jauh dari tempat syuting video fashion show Louis Vuitton, Bucheon Art Bunker B39.
Bedanya, lokasi syuting fashion video Louis Vuitton pernah menjadi tempat pembakaran sampah yang "disulap" jadi galeri seni. Sementara, lokasi syuting video klip PTD hanya berupa tanah lapang gersang yang kemudian dilengkapi beberapa set untuk kebutuhan gambar.
Saksikan Video Pilihan Berikut:
Membangun Latar Belakang
Sebagai art director, MU:E bertanggung jawab atas desain set dalam video musik. Mereka mengarahkan tim dalam memilih alat peraga dan membangun latar belakang sesuai dengan konsep lagu.Â
Ini bukan pertama kalinya MU:E bekerja sama dengan BTS untuk menggarap video musik mereka. Sebelumnya, mereka juga terlibat dalam pembuatan video musik lagu berbahasa Inggris pertama BTS, Dynamite.
Syuting video klip Permission to Dance tak hanya dilakukan di Korea Selatan. Ada beberapa adegan extras berlatar di Los Angeles, Amerika Serikat.Â
Advertisement
Bahasa Isyarat
Video musik Permission to Dance bermakna membangkitkan gairah sekaligus memperlihatkan masa depan yang cerah ketika kita semua bisa menari dan melepas masker pascapandemi.
Seperti telah disinggung, video klip terbaru BTS itu menggunakan koreografi dengan bahasa isyarat yang langsung dipuji atas inklusivitas yang mereka gaungkan.
Koreografi video musik ini menggabungkan Bahasa Isyarat Amerika (ASL) dalam beberapa gerakannya. Mengutip kanal Disabilitas Liputan6.com, para member memeragakan koreorgafi yang berarti "bersenang-senang," "menari," dan "perdamaian."
Kendati sebenarnya ini bukan kali pertama bahasa isyarat lekat dengan boy group yang debut melalui lagu No More Dream tersebut. Di jagat maya, banyak pengguna membagikan video memperlihatkan penerjemah bahasa isyarat di konser BTS yang kala itu berlangsung di Los Angeles.
Deretan Prestasi Mendunia Artis Korea
Advertisement