Ketika Anak Jadi Inspirasi 'Cataleya Kitchen' untuk Bikin Usaha Makanan Gluten Free

Cataleya Kitchen membuka pre-order camilan bebas gluten, mulai dari donat, lumpia, brownies, cake, roti, hingga cookies.

oleh Maretha Andriana diperbarui 12 Okt 2021, 17:34 WIB
Diterbitkan 12 Okt 2021, 17:21 WIB
Ilustrasi menu gluten free
Ilustrasi menu gluten free/Shutterstock.

Liputan6.com, Jakarta Diet bebas gluten menjadi salah satu pilihan pola makan karena disebut-sebut dapat memberikan manfaat bagi kesehatan. Hal itulah yang mendorong Laili Sutiyani untuk menyajikan roti atau cake tanpa tepung terigu didorong oleh kondisi anaknya.

Namun memang, tak mudah mengenalkan beragam menu sehat dan gluten free, khususnya pada masyarakat di Semarang. Meski demikian, ada harapan besar yang menyemangati Laili untuk terus mengembangkan Cataleya Kitchen yang kini bergabung menjadi seller di ManisdanSedap.com.

Anak Jadi Sumber Inspirasi

Kecintaan Laili pada roti berbanding terbalik dengan sang anak yang harus menjalani pola makan gluten free. Tetap bisa makan roti atau cake, ia pun banyak belajar dengan bantuan media sosial sejak tahun 2019. “Karena ingin yang ringan cerna, saya belajar membuat ragi alami dan browsing tentang sourdough,” jelasnya. 

Mencantumkan nama anaknya sebagai usaha kuliner rumahan yang dimulai di awal tahun 2021, Laili mulai berjualan menu gluten free. Harapan awalnya sederhana, ia ingin anak-anak atau orang yang tidak bisa makan terigu tetap bisa menikmati beragam kuliner sedap.

 

 

Cataleya Kitchen
Cataleya Kitchen membuka pre-order camilan bebas gluten, mulai dari donat, lumpia, brownies, cake, roti, hingga cookies/Istimewa.

Tantangan Menghadirkan Menu Gluten-Free

Cataleya Kitchen membuka pre-order camilan bebas gluten, mulai dari donat, lumpia, brownies, cake, roti, hingga cookies. “Tapi menu andalannya adalah pizza premium gluten free dengan topping beef grassfeed dan mozzarella grassfeed,” jelasnya. 

Bukan hanya pengolahannya saja yang cukup rumit, penggunaan bahan-bahannya pun mendapat perhatian ekstra. Roti gluten free misalnya harus mengombinasikan beberapa tepung seperti tepung mocaf, beras, maizena, garut, atau almond. 

Tanpa baking powder atau baking soda, Laili memilih sourdough dalam pembuatan roti, cake, maupun cookies. “Penggunaan bahan-bahan lainnya perlu diperhatikan dalam baking karena juga berpengaruh pada kesehatan kita. Jadi harus berusaha mengganti yang thayyib,” ceritanya.

Cataleya Kitchen
Cataleya Kitchen membuka pre-order camilan bebas gluten, mulai dari donat, lumpia, brownies, cake, roti, hingga cookies/Istimewa.

Ikut Mengembangkan Petani Lokal

Mengakui jika jumlah orderan tidak sebanyak saat berjualan roti sourdough terigu, Laili tetap berkomitmen untuk berjualan makanan gluten free. Ia pun berencana terus mengembangkan Cataleya Kitchen, hingga menjadi toko yang berjualan aneka makanan gluten free yang lezat. Selain itu, Laili juga secara tidak langsung mendukung petani dengan memanfaatkan mocaf, yang merupakan produk lokal.

Punya rencana dan harapan besar untuk usaha kuliner rumahannya, ManisdanSedap.com hadir untuk mendukung Cataleya Kitchen. Menjadi etalase yang memajang beragam menu gluten-free andalannya, pembeli pun bisa lebih mudah menemukan dan memesannya. 

Platform yang merupakan bagian dari KLY (KapanLagi Youniverse) sebagai Digital Media Network yang juga menaungi Liputan6.com, Merdeka.com, KapanLagi.com, Dream.co.id, Brilio.id, Fimela.com, Bola.com, Bola.net, dan Otosia.com ini pun menambahkan tombol pembelian langsung menuju ke nomor whatsapp Seller. Jadi, setelah klik beli via WA, pembeli bisa berinteraksi dengan Seller dan melakukan transaksi terpisah dari ManisdanSedap.com. Yuk, gabung dengan beragam pejuang PO dari berbagai daerah di ManisdanSedap.com!

Yuk PO Sekarang di ManisdanSedap!

(*)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya