6 Turis Berbikini Bantu Petani Bali Menanam Padi Sulut Kontroversi Online

Liputan6.com, Jakarta - Lagi, turis asing kedapatan berulah di Bali. Kali ini, giliran sekelompok perempuan asing yang tengah menyulut kontroversi online. Pasalnya, enam turis asing yang belum diketahui identitasnya ini terekam berbikini saat membantu beberapa petani di Pulau Dewata menanam padi.

Momen itu jadi viral setelah beredar di media sosial, membuat tidak sedikit warganet yang mempertanyakan motif turis berbikini itu. Komentarnya juga berpusat pada kesesuaian pakaian mereka dan "gangguan nyata terhadap pekerjaan lokal."

Menurut Daily Mail, dilansir dari The Thaiger, Jumat (14/7/2023), klip itu dibagikan di media sosial dengan keterangan, "Di zaman sekarang ini, sangat normal memakai bikini di sawah," menyulut kemarahan warga dunia maya. Konten itu juga dituduh dibuat dengan "mengorbankan pekerja lokal," dalam kasus ini petani di Bali.

Komentar seorang pengguna berbunyi, "Orang-orang pekerja keras yang miskin dari negara-negara berkembang diperlakukan hanya sebagai alat peraga bagi turis kaya yang berpengaruh." Namun, ada juga yang membela sekelompok turis tersebut.

Sebagaian warganet mendukung sekelompok turis wanita tersebut. Salah satunya menulis, "Menurut saya, para petani tidak akan terlalu memikirkannya, mereka sepertinya ikut tertawa." "Mengapa semua orang membuat keributan? Setidaknya, mereka membantu," sahut yang lain.

"Tidak masalah sebenarnya membantu petani Bali, tapi seharusnya mereka berpakaian lebih sopan, disesuaikan dengan norma setempat," timpal pengguna berbeda. Pakaian turis asing yang "tidak sesuai" memang telah lama jadi isu di Bali.

Sebelum ini, seorang perempuan yang diketahui turis Denmark bikin heboh karena memamerkan vaginanya di atas motor saat berada di jalan raya kawasan wisata di Bali. Aksi tidak terpuji ini diabadikan dalam sebuah video yang dibagikan desainer, sekaligus aktivis sosial Bali, Ni Luh Djelantik, di akun Instagram pribadinya pada 26 Mei 2023.

Video itu menampilkan dua turis asing sedang di atas motor, yang mana turis pria sedang berbincang dengan seseorang yang diduga merekam aksi tersebut. Sedangkan turis perempuan yang duduk di belakang terekam pamer alat kelamin sembari tertawa.

Turis pria itu lantas menghentikan aksi turis perempuan tersebut. Cerita ini dimuat kembali publikasi Australia, news.com.au, dan New York Post. Mereka mengutip pernyataan Ni Luh yang menulis, "Bule ndableg pamer apem. Tindak tegas !! Terimakasih Kakanim Ngurah Rai yang telah menindaklanjuti komunikasi kami. Terima kasih atas kerja keras kalian menjaga martabat bangsa kita tercinta. Indonesia tidak perlu turis sampah!!!"

"Penegakan aturan dan penertiban bukannya bikin mereka kapok dan tahu diri. Dikasi hati minta kepala," Ni Luh melanjutkan. "Diperberat saja sanksinya agar kapok dan gak mengulangi lagi. Tembuskan ke setiap kedutaan Indonesia di semua negara agar warga negara ybs paham THE DO'S AND DONT'S in Bali."

"Rakyat Bali berhak memilih jenis wisatawan yang menikmati tanah kelahirannya. Kualitas, kualitas, kualitas. Mantra yang harus dihapalkan, dihayati dan dilaksanakan oleh semua pemegang kebijakan," tandasnya.

Dalam unggahan lanjutan pada 28 Mei 2023, Ni Luh Djelantik menyebut bahwa kedua turis itu sudah ditangkap pada Sabtu, 27 Mei 2023 dan akhirnya dideportasi.

Di bulan itu, sebuah video memperlihatkan seorang wanita asing bugil viral di media sosial. Rekaman itu dibagikan ulang di sejumlah media sosial, salah satunya di akun Instagram @jeg.bali_ pada 24 Mei 2023. Di klip, perempuan itu terlihat berjalan lenggak-lenggok di sebuah pementasan tarian Bali tanpa sehelai benang pun menutupi tubuhnya.

Kasubdit V Tindak Pidana Siber Ditreskrimsus Polda Bali AKBP Nanang PrihasmokoIa mengatakan bahwa aski turis asing bugil itu terjadi di wilayah Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali.

Di laporan lanjutan, wanita asing yang bugil itu diketahui bernama Darja Tuschinski berusia 28 tahun dari Jerman. Darja diketahui tinggal di Ubud Bungalow, Jalan Raya Monkey Forest, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali.

Hasil sementara pemeriksaan, turis asing tersebut diduga mengalami gangguan jiwa. Ia bahkan dikabarkan sedang dirawat di RSJ Bangli, Bali.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Bali Kombes. Pol. Stefanus Satake Bayu Setianto, mengatakan bahwa peristiwa tersebut terjadi pada Senin, 22 Mei 2023 di Puri Saraswati Ubud, Gianyar, Bali saat pihak Puri mengadakan pertunjukan tari.

Menurut keterangan saksi yang diperiksa petugas, kejadian itu tepatnya terjadi pukul 20.00 Wita. DT yang datang ke Puri Saraswati pukul 19.30 Wita saat pergelaran tari tarian berlangsung di panggung Puri Saraswati terlibat bersitegang dengan petugas di stan tiket tanpa alasan yang jelas.

Ia memaksa masuk, lalu membuka dasternya. Ia kemudian berjalan ke atas tempat pertunjukan dan ikut menari. Setelah itu, petugas Puri Saraswati mengamankan WNA asal Jerman tersebut karena bertindak tidak etis di depan orang banyak dan melaporkannya ke Polsek Ubud.